Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan dan saran dalam suatu penelitian memegang peranan yang penting, yaitu kesimpulan memberikan gambaran mengenai hal yang dicapai dalam penelitian yang telah dilakukan sedangkan saran merupakan kumpulan masukan yang didasarkan atas hasil penelitia yang nantinya berguna untuk digunakan sebagai aspek pendorong maupun perubahan ke arah yang lebih baik.

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan penelitian yang telah dilakukan adalah : 1. Kegunaan dan fungsi lage hambian bagi masyarakat Batak-Angkola telah mengalami perubahan fungsi, dimana fungsi dasar sebagai alas atau tempat duduk telah berubah menjadi fungsi status sosial bagi masyarakat Batak-Angkola yang menggunakannya. Selain itu kegunaan dalam upacara perkawinan turut menjadi bagian yang menentukan terhadap keberlanjutan kebudayaan Batak- Angkola dalam konteks material adat berupa lage hambian. 2. Makna simbolis yang terangkum dalam selembar lage hambian masih terjaga hingga saat ini walaupun pada penggunaannya telah mengalami pergeseran dalam konteks penggunaan di Kota Medan. Makna simbolis yang terkandung pada lage hambian menggambarkan status sosial seorang individu Batak- Angkola, nilai dari makna simbolis tersebut mencakup makna simbolis mengenai status, kedudukan hingga makna simbolis berupa jumlah lapisan yang menjadi Universitas Sumatera Utara bagian lage hambian dan juga penggunaan warna yang menjadi simbol dalam kehidupan masyarakat Batak-Angkola, dimana jumlah lapisan yang berjumlah ganjil seperti satu lapisan, tiga lapisan, lima lapisan, tujuh lapisan hingga Sembilan lapisan. Satu lapisan menyimbolkan lapisan dasar yang dipergunakan sebagai kain pembungkus pada upacara perkawinan dan juga sembilan lapisan yang menyimbolkan tingginya status sosial individu yang boleh menduduki lage hambian tersebut. Penggunaan warna, yatu warna merah yang menyimbolkan kehidupan dasar manusia, warna hijau yang menyimbolkan hubungan antara manusia dengan ekologis wilayah setempat dan juga menyimbolkan hubungan yang tercipta dalam kehidupan manusia manusia dengan manusia, manusia dan lingkungan serta warna kuning yang memiliki arti sebagai kebesaran dan kemegahan budaya Batak-Angkola. 3. Salah satu upaya yag dilakukan untuk dapat melestarikan penggunaan lage hambian ditengah-tengah kehidupan masyarakat Batak-Angkola adalah melalui proses menjadikan lage hambian sebagai komoditi pariwisata berbasis budaya. Lage hambian sebagai komoditi pariwisata tidak menjadikan lage hambian kehilangan makna asli sebagaimana lage hambian ketika dipergunakan dalam konteks kehidupan masyarakat Batak-Angkola, melalui proses menjadian lage hambian sebagai komoditi pariwisata justru meluaskan penggunaan lage hambian. Menjadikan lage hambian sebagai komoditi pariwisata merupakan bagian dari usaha pelestarian nilai budaya Batak-Angkola, dalam konteks ini lage Universitas Sumatera Utara hambian dapat dibentuk ulang menjadi bentuk-bentuk yang menarik bagi wisatawan untuk dijadikan sebagai souvenir khas dari Angkola. Hal ini juga memberi daya dukung terhadap kegiatan pariwisata yang dapat dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Batak-Angkola di Kota Medan.

5.2 Saran