VARIABEL INDIKATOR
DESKRIPTOR
Pelaksanaan Pelayanan
Dasar Bimbingan dan
Konseling Bimbingan
kelompok Pengenalan sikap dan kebiasaan, bakat,
dan minat
dan cita-cita
serta penyalurannya
Pengenalan kelemahan dan kekuatan diri serta penanggulangannya
Pengembangan kemampuan berkomunikasi
Pengembangan sikap dan kebiasaan belajar yang baik
Pengembangan teknik-teknik pengusaan ilmu pengetahuan
Aplikasi instrumen
Kebiasaan dan sikap dalam beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha
Esa Kondisi
mental dan
fisik siswa,
pengenalan terhadap diri sendiri Kemampuan pengenalan lingkungan
dan hubungan sosial Tujuan, sikap, kebiasaan, keterampilan,
dan kemampuan belajar Informasi karier dan pendidikan
Kondisi keluarga dan lingkungan
E. Teknik Pengumpulan Data
Agar mendapat data yang diperlukan dalam penelitian maka diperlukan pengumpulan data yang tepat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan
metode pengumpulan data sebagai berikut :
1. Angket
Menurut Sugiyono 2010: 199 angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Angket merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang
akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden.
Jumlah item dalam angket sebanyak 46. Dalam penelitian ini responden diberikan dua pilihan pernyataan yaitu “ya” jika melakukan dengan hal yang
disebutkan dengan nilai 1 dan “tidak” jika tidak melakukan hal yang
disebutkan dengan nilai 0. Penyebaran angket dilakukan dilakukan secara langsung kepada responden dan secara tidak langsung. Angket ini ditujukan
untuk seluruh responden di SMA Metro dengan cara menunjukkan angket penelitian yang ada kemudian peneliti menjelaskan maksud dan tujuan dari
angket tersebut yang nantinya akan dijawab sesuai dengan yang diharapkan. Pengembalian angket dilakukan secara langsung yaitu peneliti mengambil
angket secara langsung kepada responden di sekolah.
2. Wawancara
Wawancara adalah semacam dialog atau tanya jawab antara pewawancara dengan responden dengan tujuan memperoleh jawaban-jawaban yang
dikehendaki Basrowi dan Akhmad Kasinu, 2007: 170. Metode wawancara ini ditujukan kepada salah satu responden pada setiap sekolah yaitu pada
koordinator guru bimbingan dan konseling serta ada juga yang ditujukan kepada kepala sekolah untuk mengungkapkan pelaksanaan pelayanan dasar
bimbingan dan konseling. Metode ini digunakan sebagai pelengkap untuk mengumpulkan data yang belum diperoleh dalam metode pokok. Pertanyaan
yang ditanyakan pada responden yaitu program bimbingan dan konseling, layanan yang dilaksanakan dalam pelayanan dasar, hal yang dilakukan dalam
masing-masing pelayanan dasar, bidang bimbingan dan konseling, personil yang terlibat dalam pelaksanaan pelayanan dasar, dan kendala dalam
pelaksanaan pelayanan dasar.
F. Uji Persyaratan Instrumen