56
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian Penelitian ini dilakukan di SMP N 5 Depok, pemilihan tempat tersebut
didasarkan atas pertimbangan bahwa SMP N 5 Depok adalah sekolah yang mengajarkan pembelajaran keterampilan muatan lokal PKK.
2. Waktu penelitian Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2010
– November 2011. Jadwal penelitian ini meliputi urutan kegiatan dari observasi pembuatan proposal
sampai pembuatan laporan akhir.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek subyek
yang memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian dibuat kesimpulannya Sugiyono,
2002:55. Populasi yang digunakan adalah siswa SMP N 5 Depok yang mengikuti pelajaran keterampilan PKK yaitu siswa kelas XIII semester II
dua, terdiri dari 3 kelas VIII A, VIII B dan VIII C dengan jumlah 48 siswa.
57
2. Sampel Penelitian Menurut Sugiyono, 2008:81, sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel adalah bagian dari populasi yang memiliki sifat-sifat
yang sama dari objek yang merupakan sumber data Sukandarrumidi, 2006:50. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah
probability sampling berupa simple random sampling yaitu pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan sederhana Sukandarrumidi,
2006:57. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara undian yaitu dari 3 kelas diambil 2 kelas, kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dan kelas
VIIIC sebagai kelas kontrol sehingga sampel yang diperoleh sebanyak 32 siswa masing-masing kelas 16 siswa.
C. Desain Penelitian
Metode penelitian ini dilaksanakan dengan desain quasi eksperiment dengan pendekatan kuantitatif, pendekatan kuantitatif adalah metode
penelitian yang berdasarkan filsafat positivism. Digunakan untuk meneliti pada populasi sampel tertentu, teknik sampling yang digunakan yaitu teknik
simple random sampling. Instrument yang digunakan pada penelitian ini adalah instrument untuk mengukur prestasi. Sedangkan metode quasi
eksperiment adalah metode penelitian yang mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel
luar yang mempengaruhi eksperimen Sugiyono, 2008:77.
58
Tujuan penelitian quasi eksperimen menurut Sumadi Suryabrata 1988:36 yaitu untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi
informasi yang dapat diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya. Sehingga dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol atau
memanipulasi semua variabel yang relevan.
Dengan menggunakan metode quasi ekperiment diharapkan dapat
mengetahui apakah ada pengaruh penggunaan media jobsheet pemilihan metode quasi akibat adanya suatu perlakuan.
Desain quasi eksperiment yang digunakan dalam penelitian ini adalah post test only control design. Dalam desain ini terdapat dua kelas yang dipilih
secara random. Kelas pertama diberi perlakuan X dan kelas yang lain tidak. Kelas yang diberi perlakuan disebut kelas eksperimen sedangkan kelas yang
tidak diberi perlakuan disebut kelas kontrol.
Tabel 5. Kontrol Grup Post test Desain
Kelompok Perlakuan
treatment Unjuk kerja
posttest
I X
1
O
1
NI -
O
2
59
Keterangan : I
: Kelas eksperimen NI
: Kelas kontrol X
: Perlakuan treatment -
: Tidak diberi perlakuan O
1
: Unjuk kerja kelas eksperimen O
2
: Unjuk kerja kelas kontrol Sugiyono, 2008:76.
D. Definisi Operasional Variabel