sertifikasi Mulyasa, 2007:33. Variabel ini diduga berpengaruh terutama dalam aspek finansial. Dapat diketahui bahwa guru yang sudah
tersertifikasi dan berada dalam golongan tertentu cenderung menerima gaji yang lebih besar dibandingkan guru non PNS yang gajinya masih
bergantung pada kondisi institusinya.
G. Hipotesis Penelitian
Hipotesis 1 Ho = Tidak ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada
aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari jenis kelamin.
Ha = Ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek
psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari jenis kelamin.
Hipotesis 2 Ho = Tidak ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada
aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari lama menjalani
profesi. Ha = Ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek
finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari lama menjalani profesi.
Hipotesis 3 Ho = Tidak ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada
aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari status kepegawaian.
Ha = Ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek
psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari status kepegawaian.
Hipotesis 4 Ho = Tidak ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada
aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari jabatan di sekolah.
Ha = Ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek
psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari jabatan di sekolah.
Hopotesis 5 Ho = Tidak ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada
aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari status sertifikasi.
Ha = Ada perbedaan tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi, aspek sosial, aspek
psikologis dan aspek motivasi ditinjau dari status sertifikasi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif yang digunakan adalah penelitian komparatif. Penelitian
komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan antara satu variabel dengan variabel lainnya Siregar, 2013:7. Berdasarkan uraian
tersebut maka penelitian komparatif ini membandingkan variabel terikat berdasarkan variabel bebas yaitu membandingkan tingkat kepuasan guru
terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial ditinjau dari jenis kelamin laki-laki dan perempuan, lama menjalani profesi belum lama,
cukup lama, lama, status kepegawaian PNS dan non PNS, jabatan di sekolah memiliki jabatan dan tidak memiliki jabatan, serta status sertifikasi
bersertifikat dan tidak bersertifikat.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di beberapa SMK swasta di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan bulan Maret sampai bulan April 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah para guru di SMK swasta di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
2. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah tingkat kepuasan guru terhadap profesinya pada aspek finansial dan non finansial aspek iklim organisasi,
aspek sosial, aspek psikologis dan aspek motivasi.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
peneliti Sugiyono, 2012:80. Dalam penelitian ini, populasinya adalah seluruh guru SMK swasta di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Sleman jumlah populasi adalah sebagai berikut:
Tabel. 3.1 Daftar Sekolah dan Jumlah Guru di Kabupaten Sleman
No Kecamatan
Nama Sekolah Jumlah
guru 1
Moyudan SMK Islam Moyudan
SMK Muhamadiah 1 Moyudan SMK Muhamadiah 2 Moyudan
23 56
27
2 Ngaglik
SMK Bina Harapan SMK Piri Sleman
YPPN Sleman 16
37 15
No Kecamatan
Nama Sekolah Jumlah
guru 3
Ngemplak SMK Budi Mulia Dua
SMK Taman Karya Madya 18
4 4
Pakem SMK Hamong Putera 1 Pakem
SMK Hamong Putera 2 Pakem SMK Kanisius 1 Pakem
SMK Muhamadiah Pakem SMK Sanjaya Pakem
18 15
10 51
19
5 Prambanan
SMK Muhamadiah Prambanan SMK Sosial Islam 1 Prambanan
70 11
6 Seyegan
SMK Muhamadiah Seyegan SMK Ma’arif 1 Sleman
SMK 17 1 Seyegan 12
13 24
7 Sleman
SMK Muhamadiah 1 Sleman SMK Muhamadiah 2 Sleman
SMK Sulaiman Sleman YPKK 2 Sleman
28 21
10 37
8 Tempel
SMK Maarif 2 Sleman SMK Muhamadiah 1 Tempel
SMK Muhamadiah 2 Tempel SMK Pembaharuan Indonesia Sleman
31 28
23
9 9
Turi SMK Insan Cendekia
SMK Muhamadiah 1 Turi SMK Muhamadiah 2 Turi
14 21
14
10 Cangkringan SMK Muhamadiah Cangkringan
34 11
Depok SMK Diponegoro Depok
SMK Dirgantara Putra Bangsa SMK Karya Rini Sleman
SMK Kesehatan Sadewa SMK Penerbangan AAG Adisutjipto
SMK PI Ambarukmo SMK Trisula 1 Depok
SMK YPKK 3 Sleman 26
13 17
23 53
22
9 18
12 Gamping
SMK Muhamadiah Gamping SMK Putra Samodera Yogyakarta
SMK YPKK 1 Sleman 23
35 34
13 Godean
- -
14 Kalasan
SMK Muda Patria Sleman SMK Muhamadiah 1 Kalasan
15 20