Tahap Uji Interaksi Tahap Uji Confounding

78 konsumsi karbohidrat dengan tingkat keparahan karies gigi. Hasil dari tahap ini dapat dilihat pada tabel 5.10 berikut ini. Tabel 5.10 Hasil Pembuatan Model Faktor Risiko Berdasarkan tabel 5.10, didapatkan hasil bahwa pada penelitian ini mempunyai satu model yang terdiri dari variabel independen yaitu tingkat keparahan karies gigi dengan Pvalue 0,05. Sedangkan variabel confounding yaitu tingkat konsumsi karbohidrat serta variabel interaksi mempunyai nilai Pvalue 0,05. Selanjutnya, model tersebut akan dilakukan uji interaksi.

5.4.3 Tahap Uji Interaksi

Penilaian interaksi dilakukan dengan cara mengeluarkan variabel interaksi yang mempunyai nilai Pvalue 0,05 dari model secara bertahap dimulai dengan interaksi yang mempunyai nilai Pvalue tertinggi. Variabel interaksi yang berada di dalam model hanya satu yaitu interaksi antara tingkat konsumsi karbohidrat dengan tingkat keparahan karies gigi yang mempunyai nilai Pvalue 0,999. Nilai tersebut menunjukkan bahwa Pvalue 0,05. Dengan demikian Variabel Pvalue Tingkat Keparahan Karies Gigi 0,002 Tingkat Konsumsi Karbohidrat 1,000 Tingkat Konsumsi KarbohidratTingkat Keparahan Karies Gigi 0,999 79 variabel interaksi tersebut harus keluar dari model. Pada tabel 5.11 berikut ini, dapat dilihat hasil dari uji interaksi. Tabel 5.11 Hasil Uji Interaksi Berdasarkan tabel 5.11, didapatkan hasil bahwa pada analisis ini sudah tidak ada variabel interaksi karena di dalam model hanya terdapat satu interaksi yaitu interaksi antara tingkat konsumsi karbohidrat dengan tingkat keparahan karies gigi. Selanjutnya, analisis dilakukan dengan menyederhanakan model yaitu dengan mengurangi confounder yang dilakukan dengan uji confounding.

5.4.4 Tahap Uji Confounding

Uji confounding dilakukan untuk melihat pengaruh yang ditimbulkan terhadap hubungan variabel independen dan variabel dependen. Uji confounding dilakukan dengan cara mengeluarkan variabel confounding yang mempunyai nilai Pvalue 0,05 dari model secara bertahap dimulai dengan interaksi yang mempunyai nilai Pvalue tertinggi. Besar kecilnya pengaruh confounder dinilai berdasarkan perubahan nilai OR setelah variabel kandidat confounding Variabel Pvalue Tingkat Keparahan Karies Gigi 0,001 Tingkat Konsumsi Karbohidrat 0,523 80 dikeluarkan. Confounder dikeluarkan dari model jika perubahan nilai OR kurang dari 10, dengan asumsi dikeluarkannya confounder tidak memberikan pengaruh berarti terhadap hubungan variabel independen dan dependen. Pengeluaran confounder satu per satu dimulai dengan nilai Pvalue paling tinggi dan dinilai perubahan ORnya. Eliminasi tetap dilakukan meskipun nilai Pvalue sudah signifikan p 0,05. Hasil dari uji confounding dapat dilihat pada tabel 5.12 berikut ini. Tabel 5.12 Hasil Uji Confounding

a. Sebelum Variabel Confounding Dikeluarkan Variabel