Strategi Produk Strategi Harga

pasar mobil dikembangkan di sekitar keinginan konsumen ini. Seperti yang kita lihat dalam kasus Harley-Davidson, pengendara Harley yang loyal memperoleh jauh lebih banyak dari sekedar ”transportasi dasar” dari kuda mereka yang tercinta itu. Oleh karena itu, kita harus mendefinisikan produk sebagai koleksi sifat-sifat fisik, jasa, dan simbolik, yang menghasilkan kepuasan, atau manfaat, bagi seorang pengguna atau pembeli. Manajemen produk berkaitan dengan keputusan yang mempengaruhi persepsi pelanggan dari produk yang ditawarkan oleh perusahaan. 22 Produk didefinisikan sebagai segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. Dalam konteks pemasaran produk mencakup produk fisik, jasa, pengalaman, orang, tempat, properti, organisasi, informasi, ide, dan kejadian. 23 Produk sebagai sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan. Pentingnya suatu produk fisik bukan terletak pada kepemilikannya, tetapi pada jasa yang dapat diberikannya. Selanjutnya, jasa juga diberikan oleh sarana lain seperti orang, tempat, kegiatan, organisasi atau gagsan . 24 22 Warren J. Kagen, MANAJEMEN PEMASARAN GLOBAL. Penerjemah Alexander Sindoro Jakarta: Prenhallindo, 1996, h.73. 23 Serian Wijatno, Pengantar Entrepreneurship, h.180 24 Philip Kotler, Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian . Penerjemah Ancella Antawati Hermawan Jakarta: Salemba Empat, 1995, h.9.

2. Klasifikasi Produk

Produk dapat diklasifikasikan berdasarkan daya tahan dan wujudnya, dan penggunaannya konsumen atau industri. Berdasarkan daya tahan dan wujudnya, produk dapat diklasifikasikan menjadi 3 golongan, adalah sebagai berikut KotlerKeller, 2006. a. Produk tidak tahan lama nondurable goods, adalah produk berwujud yang dikonsumsi dalam satu atau beberapa penggunaan seperti makanan atau minuman. Karena produk ini sering dibeli dan dikonsumsi dalam waktu yang singkat, maka ketersediaan produk merupakan aspek penting. b. Produk tahan lama durable goods, adalah produk berwujud yang digunakan untuk jangka waktu lama seperti lemari, pakaian, dan meja. Produk tahan lama biasanya memberikan margin yang lebih besar dan lebih memerlukan garansi penjualan. c. Jasa service, adalah produk tidak berwujud misalnya jasa pemotongan rambut dan penasihat hukum. Berdasarkan sifatnya, jasa memerlukan kredibilitas penyedianya, dan kontrol kualitas yang lebih ketat. Berdasarkan penggunanya, produk dapat dibagi menjadi produk konsumen dan produk industri. Produk konsumen dapat diklasifikasikan menjadi produk nyaman convenience products, produk belanja shopping products , produk special specialty product, dan produk tidak dicari unsought products.