Elemen Dari Sebuah Strategi Yang Berhasil
besar-satu set perangkat pemasaran yang bekerja bersama-sama untuk mempengaruhi pasar.
Jadi definisi
pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan
manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan, lewat penciptaan dan pertukaran timbal
balik produk dan nilai dengan orang lain.
6
Dua tujuan utama pemasaran adalah menarik pelanggan baru dengan
menjanjikan nilai superior dan mempertahankan pelanggan saat ini dengan memberikan kepuasan.
7
Menurut pandangan Islam dalam garis besarnya dapat dikatakan
bahwa pemasaran adalah berbagai upaya yang dilakukan agar memudahkan terjadinya penjualanperdagangan. Rasulullah saw. adalah orang yang
menggeluti dunia perdagangan, sekaligus seorang pemasar marketer yang andal. Sebagai pedagang, menurut Gunara dan Sudibyo 2006, Rasulullah
saw. berpegang pada lima konsep. Pertama, jujur, suatu sifat yang sudah melekat pada diri beliau. Kejujuran ini diiringi dengan konsep kedua, yaitu
ikhlas , di mana dengan keikhlasan seorang pemasar tidak akan tunggang
langgang mengejar materi belaka. Kedua konsep ini dibingkai oleh profesionalisme
sebagai konsep ketiga. Seorang yang profesional akan
6
Philip Kotler dan Gary Amstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran, cet.I, Ed.VIII, Penerjemah Damos Sihombing Jakarta: Erlangga, 2001, h.7.
7
Ibid., h.6.
selalu bekerja maksimal. Konsep keempat adalah silaturahmi yang mendasari pola hubungan beliau dengan pelanggan, calon pelanggan,
pemodal, dan pesaing. Sedangkan konsep kelima adalah murah hati dalam melakukan kegiatan perdagangan. Lima konsep ini menyatu dalam apa yang
disebut kedua penulisnya sebagai soul marketing yang nantinya akan melahirkan kepercayaan trust. Kepercayaan ini merupakan suatu modal
yang tidak ternilai dalam bisnis. Berdasarkan
uraian tersebut,
maka telaah terhadap pemasaran dan perdagangan dalam perspektif Islam diharapkan akan mampu menjawab dan
meluruskan berbagai permasalahan dalam bidang ini. Asumsi dasarnya adalah bahwa perdagangan dengan kejujuran, keadilan, dalam bingkai
ketakwaan kepada Sang Maha Pencipta, merupakan persyaratan mutlak terwujudnya praktik-praktik perdagangan yang dapat mendatangkan
kebaikan secara optimal kepada semua pihak yang terlibat. Lebih jauh lagi, dalam melakukan berbagai upaya pemasaran dalam merealisasikan
perdagangan tadi seluruh proses tidak boleh ada yang bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam.
8
8
Jusmailani, dkk, ed., BISNIS BERBASIS SYARIAH Jakarta: Bumi Aksara, 2008, h.2-3.