21
meneruskan  pertemuannya  untuk  merumuskan  Redaksi  Naskah  Proklamasi. Sementara  Ibu  Fatmawati  menjahit  Bendera  Pusaka  Sang  Saka  Merah  Putih.
Konsep  itu  didiktekan  Hatta,  ditulis  tangan  Soekarno,  kemudian  diketik  oleh Sayuti  Melik.  Kemudian  pagi  harinya  pada  tanggal  17  Agustus  1945  di
Pegangs aan  Timur  56  Jakarta,  tepat  pada  hari  Jum’at  legi  jam  10  pagi  waktu
Indonesia  barat,  Bung  Karno  didampingi  Bung  Hatta  membacakan  naskah Proklamasi dengan khidmad.
5.  Peran  Para  Pendiri  Negara  Dalam  Penetapan  Pancasila  Sebagai  Dasar Negara.
Sehari setelah proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia, PPKI melakukan sidang yang pertama yaitu pada tanggal 18 Agustus 1945. Pada sidang tersebut,
tercatat  merupakan  perjalanan  sejarah  paling  menentukan  bagi  rumusan Pancasila.  Hari  itu  akan  disyahkan  Undang-Undang  Dasar  untuk  negara
Indonesia  merdeka.  Sementara  rumusan  Pancasila  menjadi  bagian  dari preambul pembukaan Undang-Undang Dasar negara tersebut.
Secara  lebih  rinci,  berikut  ini  beberapa  keputusan  penting  yang  dihasilkan dalam sidang PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945:
1. Mengesahkan  Undang-Undang  Dasar  Negara  Republik  Indonesia,  yang
kemudian  hari  dikenal  dengan  Undang-Undang  Dasar  Negara  Republik Indonesia Tahun 1945
2. Memilih  dan  mengangkat  Ir.  Soekarno  sebagai  presiden  RI  dan  Drs.  M.
Hatta sebagai wakil presiden RI yang pertama. 3.
Membentuk  Komite  Nasional  untuk  membantu  tugas  presiden  sebelum DPRMPR terbentuk.
Setelah  proklamasi  kemerdekaan  bangsa  Indonesia,  pada  sore  harinya Moh.  Hatta  menerima  Nisyijima  pembantu  Laksamana  MaydaAngkatan  Laut
Jepang  yang  memberitahukan  bahwa  ada  pesan  berkaitan  dengan  Indonesia merdeka. Isi pesannya menyatakan bahwa wakil-wakil Protestan dan Katolik dari
daerah-daerah yang dikuasai Angkatan Laut Jepang keberatan dengan rumusan sila  pertama  dan  mengancam  akan  mendirikan  negara  sendiri  apabila  kalimat
tersebut tidak diubah Untuk menghindari perpecahan tersebut, bung Hatta dan beberapa tokoh
Islam  mengadakan  pembahasan  sendiri  untuk  mencari  penyelesaian  masalah kalimat  ”...  dengan  kewajiban  menjalankan  syariat  Islam  bagi  pemeluk-
22
pemelu knya”  pada  kalimat  ”Ketuhanan  dengan  kewajiban  menjalankan  syariat
Islam bagi pemeluk- pemeluknya”. Tokoh-tokoh Islam yang membahas adalah Ki
Bagus  Hadikusumo,  Kasman  Singodimejo,  K.H.  Abdul  Wachid  Hasyim,  dan Teuku Moh. Hassan.
Dalam  waktu  yang  tidak  terlalu  lama,  dicapailah  kesepakatan  untuk menghilangkan  kalimat  ”...  dengan  kewajiban  menjalankan  syariat  Islam  bagi
pemeluk- pemeluknya”. Hal ini dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan
bangsa Indonesia Rumusan  sila-sila  Pancasila  yang  ditetapkan  oleh  PPKI  dapat  dilihat
selengkapnya  dalam  naskah  Pembukaan  Undang-Undang  Dasar  Negara Republik Indonesia Tahun 1945
1.  Ketuhanan Yang Maha Esa 2.  Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
3.  Persatuan Indonesia 4.  Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan 5.  Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.
D.  Aktivitas Pembelajaran
1.  Penyampaian  tujuan  pembelajaran,  yaitu  melalui  kajian  referensi  dan diskusi,  peserta  pelatihan  dapat  menguraikan  peran  pendiri  negara  dalam
merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara. 2.  Peserta diminta melakukan aktivitas belajar sebagai berikut:
a.  Baca  dan  cermati  uraian  materi  di  atas  tentang  peran  pendiri  negara dalam merumuskan dan menetapkan Pancasila sebagai dasar negara.
b.  Peserta  membentuk  kelompok.  Satu  kelas  idealnya  dibagi  menjadi  6 kelompok,  dimana  satu  kelompok  beranggotakan  5-6  orang.  Masing-
masing kelompok menerima tugas yang berbeda, yaitu: Kelompok ganjil 1,3 dan 5  mengidentifikasi peran pendiri negara dalam
merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. Kelompok genap 2,4 dan 6 mengidentifikasi peran pendiri negara dalam
menetapkan Pancasila sebagai dasar negara. 3.  Hasil diskusi dituangkan dalam kertas mika dan dihias seatraktif mungkin
4.  Hasil kerja kelompok berupa tersebut dipajang.