Rangkuman 1. Pengertian Pengalaman belajar 1 pengalaman mengacu kepada

158 sesuai dengan jenis kompetensi serta materi yang dipelajari. Pengalaman belajar dapat dilakukan dengan baik di dalam kelas maupun di luar kelas 4. Tingkatan pengalaman belajar menurut Kerucut Edgar Dale merupakan upaya awal untuk memberikan alasan atau dasar tentang ketertarikan antara teori belajar dengan komunikasi audiovisual, dimana hasil belajar seseorang diperoleh melalui i pengalaman langsung kongkrit, ii Pengalaman tiruan iii Pengalaman melalui drama ivPengalaman melalui demontrasi vPengalaman melalui wisata viPengalaman melalui pameranvii Pengalaman melaui televisi viiiPengalaman melalui gambar hidup dan film ixPengalaman melalui radio dan gambar xPengalaman melalui lambang-lambang visual seperti grafik, gambar, dan bagan. xi Pengalaman melalui lambang verbal

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Setelah kegiatan pembelajaran,Bapak Ibu dapat melakukan umpan balik dengan menjawab pertanyaan berikut ini : 1. Apa yang BapakIbu pahami setelah mempelajari materi Klasifikasi Pengalaman Belajar? 2. Pengalaman penting apa yang BapakIbu peroleh setelah mempelajari materi Klasifikasi Pengalaman Belajar? 3. Apa yang BapakIbu pahami setelah mempelajari materi Klasifikasi Pengalaman Belajar? 4. Apa manfaat mempelajari materi Klasifikasi Pengalaman Belajar? 5. Tindak lanjut pemahaman Anda terhadap modul ini adalah Implementasikan penguasaan dalam rangka penyusunan dan pengembangan maeri PPKn SMP 159 Kegiatan Pembelajaran 17 KLASIFIKASI SUMBER BELAJAR DAN MEDIA PEMBELAJARAN PPKn SMP Oleh Drs. Suparlan Al-Hakim, M.Si. A. Tujuan 1. Dengan mencermati materi modul peserta diklat mampu menjelaskan klasifikasi sumber belajar dan media pembelajaran dengan benar. 2. Dengan tugas kelompok peserta diklat dapat memberi contoh macam-macam sumber belajar dan media pembelajaran PPKn dengan benar.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menjelaskan klasifikasi sumber belajarPPKn 2. Menjelaskan klasifikasi media pembelajaran PPKn

C. Uraian Materi

Salah satu aspek penting yang turut mempengaruhi kegiatan pembelajaran adalah pengembangan media dan sumber belajar. Media pembelajaran pada dasarnya merupakan lingkungan belajar atau sumber- sumber pembelajaran yang telah direncanakan by design dan atau dimanfaatkan by utilization untuk kepentingan meningkatkan efisiensi dan efektifitas pembelajaran Pudjantoro, 2011. Dengan demikian sumber belajar memiliki cakupan yang lebih luas dari pada media pembelajaran. Media pembelajaran, dalam hal ini merupakan alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar siswa. Konsep media pembelajaran acapkali diperimpitkan dengan istilah alat peraga, alat bantu guru teaching aids, atau alat bantu audio visual AVA. Hal ini tidak bisa dihindari, oleh karena istilah itu memang saling berkaitan dan mencerminkan dinamika perkembangan media pembelajaran. Alat peraga biasa digunakan untuk menunjukkan alat benda yang digunakan memeragakan fakta, konsep, prinsip atau prosedur tertentu agar tampak lebih nyata. Alat bantu guru menunjuk pada serangkaian alat yang digunakan oleh guru untuk mempermudah kegiatan pembelajaran yang sedang mereka fasilitasi. Sedangkan AVA mempunyai pengertian dan tujuan yang sama hanya lebih ditekankan pada peralatan audio dan visual. Semua istilah tersebut dapat dirangkum dalam satu istilah umum media pembelajaran.