Perbedaan Rerata Nilai Pengetahuan dan Sikap Responden Sebelum dan

dengan metode diskusi kelompok terarah juga terjadi perubahan menjadi mayoritas berpengetahuan baik yaitu sebesar 88,1. Sedangkan sikap responden sesudah diberikan intervensi dengan metode ceramah mengalami perubahan menjadi mayoritas bersikap baik yaitu sebesar 78,6, sedangkan yang diberi intervensi dengan metode diskusi kelompok terarah juga terjadi perubahan menjadi mayoritas bersikap baik yaitu sebesar 90,5.

4.3. Analisis Bivariat

Analisis bivariat dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui perbedaan pengetahuan dan sikap remaja sebelum dan sesudah diberikan metode ceramah dan metode diskusi kelompok terarah. Uji statistik yang digunakan dalam analisis bivariat ini adalah pair-t test dan uji independent t-test, pada taraf kepercayaan 95 α=0,05.

4.3.1. Perbedaan Rerata Nilai Pengetahuan dan Sikap Responden Sebelum dan

Sesudah Intervensi dengan Metode Ceramah dan Metode Diskusi Kelompok Terarah Perbedaan rerata nilai pengetahuan dan sikap responden sebelum dan sesudah intervensi dengan metode ceramah dan metode diskusi kelompok terarah dapat dilihat pada tabel 4.3 Universita Sumatera Utara Tabel 4.3. Perbedaan Rerata Nilai Pengetahuan dan Sikap Responden Sebelum dan Sesudah Intervensi dengan Metode Ceramah dan Metode Diskusi Kelompok Terarah di SMA Negeri 12 Medan Variabel Metode Ceramah Metode Diskusi Kelompok Terarah DKT Mean SD Mean Diff p value Mean SD Mean Diff p value Pengetahuan Sebelum 9,79 2,893 1,83 0,006 8,67 2,656 3,07 0,001 Sesudah 11,62 2,871 11,74 2,198 Sikap Sebelum 47,95 11,961 4,69 0,038 45,12 9,726 11,76 0,001 Sesudah 52,64 7,210 56,88 9,158 Berdasarkan tabel 4.3 hasil penelitian dengan menggunakan uji Paired Samples T-test menunjukkan bahwa rerata pengetahuan responden sebelum diberikan intervensi dengan metode ceramah adalah 9,79 dan sesudahnya mengalami peningkatan menjadi 11,62 dengan perbedaan rata-rata mean difference sebesar 1,83 dan p value = 0,006. Hal ini berarti bahwa secara statistik ada perbedaan yang signifikan p0,05 antara pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi dengan metode ceramah. Pada metode diskusi kelompok terarah juga terjadi peningkatan rerata yang lebih tinggi daripada metode ceramah yaitu dari 8,67 menjadi 11,74 dengan perbedaaan rata-rata mean difference sebesar 3,07 dan p value = 0,001, Hal ini berarti bahwa secara statistik ada perbedaan yang signifikan p0,05 antara pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi dengan metode diskusi kelompok terarah. Perbedaan rerata nilai pengetahuan responden sebelum dan sesudah intervensi berdasarkan metode ceramah dan metode diskusi kelompok terarah dapat dilihat pada gambar 4.1. Universita Sumatera Utara Gambar 4.1. Perbedaan Pengetahuan Remaja Sebelum dan Sesudah Intervensi Metode Ceramah dan Metode Diskusi Kelompok Terarah DKT di SMA Negeri 12 Medan Berdasarkan tabel 4.3 hasil penelitian dengan menggunakan uji Paired Samples T-test menunjukkan bahwa rerata rerata sikap responden sebelum diberikan intervensi dengan metode ceramah adalah 47,95 dan sesudahnya mengalami peningkatan menjadi 52,64 dengan perbedaan rata-rata mean difference sebesar 4,69 dan p value = 0,038. Hal ini berarti bahwa secara statistik ada perbedaan yang signifikan p0,05 antara sikap sebelum dan sesudah intervensi dengan metode ceramah. Pada metode diskusi kelompok terarah juga terjadi peningkatan nilai rerata sikap yang lebih tinggi daripada metode ceramah yaitu dari 45,12 menjadi 56,88 dengan perbedaaan rata-rata mean difference sebesar 11,76 dengan p value =0,001, Universita Sumatera Utara Hal ini berarti bahwa secara statistik ada perbedaan yang signifikan p0,05 antara sikap sebelum dan sesudah intervensi dengan metode diskusi kelompok terarah. Perbedaan rerata nilai sikap responden sebelum dan sesudah intervensi berdasarkan metode ceramah dan metode diskusi kelompok terarah dapat dilihat pada gambar 4.2. Gambar 4.2. Perbedaan Sikap Remaja Sebelum dan Sesudah Intervensi Metode Ceramah dan Metode Diskusi Kelompok Terarah DKT di SMA Negeri 12 Medan Universita Sumatera Utara

4.3.2. Perbedaan Rerata Nilai Pengetahuan Dan Sikap Responden Sesudah

Dokumen yang terkait

Pengetahuan dan Sikap Remaja mengenai Pencegahan Penularan HIV/AIDS di SMU Negeri 2 Kota Dumai

3 73 111

Efektivitas Metode Ceramah Dan Diskusi Kelompok Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Kesehatan Reproduksi Pada Remaja Di Yayasan Pendidikan Harapan Mekar Medan

4 77 154

Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswi Tentang Dismenorea di SMA Swasta Raksana Medan Tahun 2016

0 0 19

Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswi Tentang Dismenorea di SMA Swasta Raksana Medan Tahun 2016

0 0 2

Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswi Tentang Dismenorea di SMA Swasta Raksana Medan Tahun 2016

0 0 9

Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswi Tentang Dismenorea di SMA Swasta Raksana Medan Tahun 2016

0 2 39

Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Siswi Tentang Dismenorea di SMA Swasta Raksana Medan Tahun 2016

0 1 4

EFEKTIFITAS METODE DISKUSI KELOMPOK DAN METODE CERAMAH TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG PERILAKU SEKS PRANIKAH

0 0 16

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Promosi Kesehatan Promosi Kesehatan adalah proses pemberdayaan masyarakat untuk - Pengaruh Metode Ceramah dan Diskusi Kelompok Terarah (DKT) terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Mengenai Pencegahan Penularan TB Paru di SMA Neg

0 0 37

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Metode Ceramah dan Diskusi Kelompok Terarah (DKT) terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Mengenai Pencegahan Penularan TB Paru di SMA Negeri 12 Medan Tahun 2013

0 0 12