Dari tabel 3.5 tersebut dapat disimpulkan bahwa menurut hasil validasi dari para ahli, maka instrumen atau soal yang akan
digunakan dalam penelitian ini tidak perlu direvisi.
b. Validitas Muka
Validitas muka yang diungkapkan oleh Moh. Nazir dalam Darmadi, 2014: 164 adalah suatu pengukuran yang dilakukan
oleh ahli terhadap atribut yang nyata atau konkret tanpa perlu adanya inferensi. Selain itu validitas muka juga dapat dikatakan
sebagai hal yang berhubungan dengan penilaian yang dilakukan oleh para ahli terhadap suatu alat ukur yang digunakan. Jika para
ahli berpendapat bahwa berbagai unsur dalam instrumen dapat mengukur anggapan dengan baik dan sesuai, maka instrumen
tersebut dapat dikatakan memiki validitas yang tinggi. Sedangkan, apabila instrumen tersebut tidak bisa mengukur
dengan baik dan sesuai, maka instrumen tersebut dikatakan validitas yang rendah Darmadi, 2014: 164.
Validitas muka dalam penelitian ini dilakukan oleh siswa kelas V SD Negeri Candiroto 1, Temanggung. Siswa kelas V ini
dipilih karena sudah mempelajari dan mengetahui tentang materi IPA Fisika, khususnya mengenai gaya, energi, cahaya, dan
struktur bumi. Menurut siswa di kelas V tersebut ada 6 soal, pada soal pilihan ganda yang kalimatnya sulit untuk dipahami.
Untuk soal pilihan ganda adalah nomor 18, 20, 24, 34, dan 35. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Berdasarkan keterangan dari siswa kelas V tersebut, maka diputuskan untuk merevisi soal dengan memperbaiki kalimat
agar dapat dimengerti oleh siswa setingkat kelas V SD.
c. Validitas Konstruk
Validitas konstruk adalah validitas yang menunjukkan berapa jauh tes atau instrumen penelitian mengungkapkan suatu
teori yang akan diukur Azwar, 2011: 48. Validitas konstruk ini diuji menggunakan product moment.
Hasil dari uji validitas ini kemudian direkap menggunakan Ms. Excel
dan perhitungan datanya menggunakan SPSS versi 20. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS versi 20, soal
yang valid ditandai dengan adanya tanda bintang satu dan bintang dua pada nomor soal. Tanda bintang satu berarti
adalah bahwa soal tersebut valid, sedangkan tanda bintang dua berarti soal tersebut sangat valid. Selain itu, ada pula soal yang
tidak terdapat tanda bintang, artinya soal tersebut tidak valid. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel. 3.6 Validitas Soal Pilihan Ganda
No. No soal
PG r
tabel
r
hitung
Pearson Correlation
Sig. 2-
tailed Kategori
Keterangan No Soal
Setelah Validasi
1 1
0,312 .209
.109 Tidak Valid
Dibuang 2
2 0,312
.404 .001
Valid Dipakai
1 3
3 0,312
.516 .000
Valid Dipakai
2 4
4 0,312
.372 .003
Valid Dipakai
3 5
5 0,312
.507 .000
Valid Dipakai
4 6
6 0,312
.101 .442
Tidak Valid Dibuang
7 7
0,312 .431
.001 Valid
Dipakai 5
8 8
0,312 .439
.000 Valid
Dipakai 9
9 0,312
.430 .001
Valid Dipakai
6 10
10 0,312
-.004 .975
Tidak Valid Dibuang
11 11
0,312 .389
.002 Valid
Dipakai 7
12 12
0,312 .190
.146 Tidak Valid
Dibuang 13
13 0,312
.309 .016
Valid Dipakai
8 14
14 0,312
.286 .027
Valid Dipakai
9 15
15 0,312
.025 .849
Tidak Valid Dibuang
16 16
0,312 .122
.351 Tidak Valid
Dibuang 17
17 0,312
.357 .005
Valid Dipakai
10 18
18 0,312
-.030 .823
Tidak Valid Dibuang
19 19
0,312 -.018
.892 Tidak Valid
Dibuang 20
20 0,312
.437 .000
Valid Dipakai
11 21
21 0,312
.253 .051
Tidak Valid Dibuang
22 22
0,312 .419
.001 Valid
Dipakai 12
23 23
0,312 .295
.022 Valid
Dipakai 13
24 24
0,312 .269
.038 Valid
Dipakai 14
25 25
0,312 .340
.008 Valid
Dipakai 15
26 26
0,312 .219
.093 Tidak Valid
Dibuang 27
27 0,312
.474 .000
Valid Dipakai
16 28
28 0,312
.157 .231
Tidak Valid Dibuang
29 29
0,312 .115
.383 Tidak Valid
Dibuang 30
30 0,312
-.008 .951
Tidak Valid Dibuang
31 31
0,312 .495
.000 Valid
Dipakai 17
32 32
0,312 .249
.055 Tidak Valid
Dibuang 33
33 0,312
.218 .094
Tidak Valid Dibuang
34 34
0,312 .340
.008 Valid
Dipakai 18
35 35
0,312 .214
.101 Tidak Valid
Dibuang 36
36 0,312
.387 .002
Valid Dipakai
19 37
37 0,312
.638 .000
Valid Dipakai
20 38
38 0,312
-.067 .611
Tidak Valid Dibuang
2. Uji Reliabilitas