Metode SRI System of Rice Intensification

perlu diberi air. Penyiangan dilakukan sebanyak 4 kali yaitu pada 10, 20, 30, 40 HST sama halnya seperti cara SRI. Pada saat padi berumur 55~96 HST pemberian air dilakukan lebih sering karena pada saat itu mengalami fase reproduktif masa pembungaan dan pengisian bulir dan peka sekali terhadap kekurangan air. Satu minggu atau 10 hari sebelum panen sawah dikeringkan tujuannya agar mendapatkan hasil panen yang seragam. Data hasil pengukuran air irigasi saat pertumbuhan tanaman untuk metode konvensional disajikan pada Tabel 6. Tabel 6. Pemberian air di petak konvensional Pemberian air mm Pemberian air mm HST C1 C2 C3 HST C1 C2 C3 19,7 18,5 18,9 67 10,9 11,2 11,4 5 16,6 15,5 17,0 70 11,2 11,2 11,0 10 34,7 33,8 34,1 73 11,6 11,5 11,8 15 15,6 15,6 15,5 75 11,9 10,8 14,8 20 35,0 34,0 33,8 78 11,2 10,4 12,1 25 16,9 14,3 16,3 81 12,5 13,2 13,7 30 35,9 31,3 34,2 84 11,7 10,5 14,0 35 15,3 14,7 15,6 87 12,5 11,3 10,6 40 37,1 35,4 36,0 90 13,0 11,3 14,0 45 14,9 14,8 14,8 93 11,3 11,5 11,8 50 12,6 12,8 12,5 96 14,1 13,5 13,3 55 12,1 12,3 12,9 Total = 432,2 411,9 432,6 58 10,9 10,8 10,7 Hujan = 162,4 61 11,6 10,8 11,0 Total = 594,6 574,3 595,0 64 11,2 10,8 11,0 Rerata = 588,0

b. Metode SRI System of Rice Intensification

Pemberian air irigasi pada saat pertumbuhan tanaman untuk metode SRI adalah sebagai berikut : Pada awal pertumbuhan sampai 10 HST sawah diberi air sampai kondisi macak-macak, kondisi ini dibiarkan sampai retak rambut kemudian diberi air lagi pada umur 10, 20, 30, dan 40 HST untuk penyiangan. Pada saat penyiangan genangan yang diberikan adalah 20 mm untuk memudahkan operasi alat penyiang. Setelah penyiangan selesai biasanya air dibiarkan turun sendiri menjadi macak-macak. Pada waktu fase pembungaan 51~70 HST dan pengisian bulir 71~95 HST sawah diberi air dan terus dipertahankan pada kondisi macak-macak, karena pada fase ini tanaman padi sangat peka terhadap kekeringan. Kondisi macak-macak biasanya mempunyai ketinggian genangan antara 10~13 mm. Selanjutnya pada fase pematangan bulir sampai panen 96~105 HST sawah dikeringkan total dengan tujuan untuk mempercepat dan menyeragamkan proses pematangan bulir padi. Data pemberian air pada pertumbuhan tanaman untuk SRI selengkapnya disajikan pada Tabel 7. Tabel 7. Pemberian air pada petak SRI HST Pemberian Air mm No. A1 A2 A3 B1 B2 B3 D1 D2 D3 1. 0 13,7 13,4 14,7 15,3 15,0 15,6 16,0 19,3 19,4 2. 5 11,9 10,9 12,8 13,0 11,5 13,0 12,3 15,0 18,4 3. 10 4,2 3,2 4,1 4,8 4,8 5,8 7,2 7,2 7,7 4. 20 26,2 25,1 28,1 34,3 33,2 33,5 32,9 42,7 45,2 5. 30 25,3 25,6 27,6 35,0 33,5 33,4 33,4 40,9 40,7 6. 40 3,6 3,5 3,4 5,3 5,6 5,8 4,1 8,8 8,0 7. 50 14,5 13,7 14,8 17,4 16,3 17,5 16,1 20,5 21,2 8. 55 12,9 12,4 14,6 15,3 14,9 15,4 15,6 18,9 21,1 9. 60 4,0 3,8 3,8 4,7 4,4 4,3 4,7 5,7 6,0 10. 65 13,1 12,6 14,3 14,8 16,7 16,8 14,9 17,5 20,7 11. 70 9,2 8,5 9,2 11,3 11,4 11,3 11,8 13,8 14,3 12. 75 11,6 11,1 11,9 14,9 14,5 13,7 14,7 17,1 17,3 13. 80 9,5 9,4 9,1 12,5 11,5 11,0 13,5 16,0 16,0 14. 85 8,9 8,5 9,6 11,2 10,6 9,9 9,8 11,7 11,9 15. 90 10,7 9,1 10,6 11,3 11,7 11,6 11,4 13,3 12,1 16. 95 12,2 11,0 12,3 14,1 13,8 13,4 11,4 14,3 13,8 17. 100 8,9 10,3 10,9 10,9 10,3 10,3 10,9 11,6 11,4 18. 105 15,2 17,6 16,0 19. 110 10,2 10,5 9,8 Total = 200,3 192,1 211,7 245,9 239,6 242,4 265,9 322,2 331,0 Rerata = 201,4 142,6 306,4 Hujan = 162,4 Total Irigasi+hujan = 363,8 305,0 468,8

D. Analisis Kondisi Lengas Tanah

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Pendapatan Petani Sistem Tanam SRI (System of Rice Intensification) Dengan Petani Sistem Tanaman Legowo (Studi Kasus: Desa Pematang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai)

2 84 123

Motivasi petani dalam menerapkan metode SRI (System of Rice Intensification): studi kasus di Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya

0 10 118

Peningkatan Efisiensi Irigasi Melalui Budidaya Padi Metode System OJ Rice Intensification (SRI)

0 3 318

Analisis Pendapatan Usahatani Padi Organik Metode SRI (System of Rice Intensification) Studi Kasus Desa Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat

2 21 241

Kajian Strategi Peningkatan Efisiensi Air Irigasi melalui Metode System of Rice Intensification dengan Pendekatan Eksperimental

0 4 98

Pengembangan Sistem Kendali Irigasi Untuk Budidaya Padi Sri (System Of Rice Intensification) Yang Ramah Lingkungan

0 8 45

Peningkatan Efisiensi Irigasi Melalui Budidaya Padi Metode System OJ Rice Intensification (SRI)

0 19 165

APLIKASI SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION (SRI) DENGAN TEKNIK IRIGASI BERSELANG (NGENYATIN) DALAM PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADI PADA SISTEM IRIGASI SUBAK.

0 1 12

PENERAPAN PEMUPUKAN PADA PERTANIAN PADI ORGANIK DENGAN METODE SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION (SRI) DI DESA SUKAKARSA KABUPATEN TASIKMALAYA ipi10849

0 0 8

Kajian Peran Serta Petani Terhadap Penyesuaian Manajemen Irigasi untuk Usaha Tani Padi Metode SRI (System of Rice Intensification) di Petak Tersier Daerah Irigasi Cirasea, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

0 1 16