Gambar Huruf Gambar Bentuk Ornamen

b. Gambar Huruf

Gambar huruf atau tipografi adalah tata huruf, merupakan unsur dalam karya desain yang mendukung terciptanya kesesuaian antara konsep dan komposisi karya mike, 2011:402. 1 Menggambar Logo Menurut mike 2011: 240 logo adalah tanda yang berfungsi sebagai identitas. Dapat sebagai identitas lembaga, perorangan, perusahaan, asal daerah dan lain-lain. Logo dapat berupa huruf yang terdiri dari satu huruf atau lebih atau lambang yang mengandung suatu makna atau maksud. Logo dibuat dengan tujuan menarik minat seseorang atau masyarakat, kebanyakan bentuk logo adalah kependekan atau singkatan dari suatu nama sehingga mudah untuk diingat. a Menggambar Slogan Slogan merupakan semboyan, biasanya berupa kalimat pendek yang menarik dan mudah diingat dan dipahami sesuai pesan yang akan disampaikan dengan tujuan menciptakan citra tertentu kepada masyarakat. Gambar huruf tidak lepas dari gambar logo dan slogan, karena saat menggambar logo dan slogan dipastikan menggambar huruf juga akan diterapkan. Pendapat di atas gambar huruf terdiri dari menggambar huruf, menggambar logo dan menggambar slogan. Huruf merupakan media komunikasi masyarakat dengam media tulisan. Logo adalah merupakan gambar yang mewakili maksud dari suatu produk.

c. Gambar Bentuk

Menurut Ching 2002: 9 menggambar adalah membuat guratan di atas sebuah permukaan yang secara grafis menyajikan kemiripan mengenai sesuatu. Proses menyalin ini adalah mudah. Ini aksi ampuh bagi manusia untuk membuat suatu ekspresi visual. Lebih lanjut Ching 2002: 10 Intisari dalam semua gambar adalah suatu proses interaktif dari melihat, memvisualisasikan, dan mengekspresikan imej. Berdasarkan pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan gambar bentuk merupakan hasil memindahkan imaji seseorang dengan segenap atributnya dan keadaan sekelilingnya kedalam media lukis setepat mungkin seperti aslinya sebagai upaya mengkomunikasikan dengan orang lain.

d. Ornamen

Menurut Sunaryo 2009: 3 kata ornamen berasal dari bahasa latin ornare, yang berdasar arti kata tersebut berarti menghiasai. Ornamen merupakan penerapan hiasan pada suatu produk . Bentuk-bentuk hiasan yang menjadi ornamen tersebut fungsi utamanya adalah untuk memperindah benda produk atau barang yang dihias. Penambahan ornamen pada sebuah produk pada umumnya diharapkan penampilannya lebih menarik, dalam arti estetis, dan oleh karena itu menjadi lebih bernilai. Menurut Mikke Susanto 2011: 284 berpendapat ornamen hiasan yang dibuat dengan digambar, dipahat maupun dicetak untuk mendukung meningkatnya kualitas nilai pada suatu benda atau karya seni. Ornamen sering kali dihubungkan dengan berbagai corak dan ragam hias yang ada. Menurut Sunaryo 2009: 7 pada zaman kebudayaan batu muda neolitikum nenek moyang Indonesia telah bertempat tinggal yang tetap, berternak, bersawah, dan bermasyarakat, sehingga terdapat waktu luang untuk lahirnya penciptaan seni dalam masa prasejarah ini. Kesenian prasejaran adalah seni ritual magis yang dipergunakan sebagai alat untuk mencapai suatu tujuan dengan cara irasional. Terdapat 3 corak ornamen dalam kesenian prasejarah yaitu: monumental, dongson, dan chou akhir. Lebih lanjut Sunaryo 2009: 10 ornamen pada kesenian klasik pengaruh india ini antara lain sangat menonjol pada ragam hias yang terdapat pada bangunan-bangunan candi. Ornamen dengan motif kala, misalnya telah mengalami setidaknya ke dalam tiga tipe, yakni bentuk kala klasik awal, klasik madya, dan klasik akhir. Ornamen kaligrafi memang tidak melulu menggunakan aksara Arab, tetapi kesadaran untuk menjadikan huruf sebagai unsur estetis sekaligus bermuatan pesan-pesan keagamaan tidak dapat dipungkiri sebagai kesanian Islam. Sedangkan mikke 2011: 262 mengatakan zaman modern adalah periode akhir abad ke 19 sampai pertengahan abad ke 20 di Eropa dan Amerika Serikat. Zaman ini dicirikan dengan suatu impian tentang masyarakat manusia yang sempurna berkat manajemen rasional dan pengembangan teknologi. Sunaryo 2009: 199-200 menyatakan bahwa gambar ornamen dapat dihasilkan dengan cara mencontoh baik melalui melihat langsung maupun melalui contoh foto atau gambar reproduksi suatu ornamen. Gambar ornamen dapat disajikan dalam gambar hitam putih atau berwarna. Penyajian gambar hitam putih dapat ditampilkan menggunakan gambar kontur atau outline, cara gambar blok dengan bagian-bagian tertentu yang dihitamkan sementara bagian lain tetap putih. Cara rendering melalui penyelesaian dengan arsir, arsir silang, dan sebagainya untuk menyatakan nilai gelap terang dan tekstur atau kesan bentuk trimatra. Untuk keperluan ini sebaiknya menggunakan tinta yang baik. Untuk yang berwarna dapat menggunakan bahan-bahan cat air water colour atau poster colour. Pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa ornamen merupakan bagian dari seni rupa, maka lazim disebut seni hias. hiasan atau dekorasi yang didapat melalui meniru serta mengembangkan bentuk-bentuk yang ada di lingkungan sekitar.

e. Gambar Teknik