jauh dari pengangguran dan kemiskinan Draft Terjemahan Family Strengthening Programmes Manual Working Paper
, 2007.
5.2.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan di lapangan mengenai jenis kelamin responden, keseluruhan respondennya yang
berjumlah 22 orang 100 merupakan perempuan.Program penguatan keluarga ini mengutamakan perempuan ibu-ibu untuk menjadi anggota binaan dan
berperan aktif melakukan usaha untuk membantu perekonomian keluarga.Yayasan SOS Desa Taruna menilai bahwa perempuan lebih cepat
tanggap dan kreatif mengenai kebutuhan anggota keluarga daripada laki- laki.Melalui terlaksananya program penguatan keluarga ini diharapkan setiap
keluarga dapat mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan mencari solusi atas permasalahan yang mereka hadapi.
5.2.3 Distribusi Responden Berdasarkan Agama
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.3, diketahui bahwa mayoritas agama yang dianut oleh responden adalah Kristen Protestan sebanyak 15 orang
68,2 . Responden yang beragama Kristen Katolik sebanyak 4 orang 18,2 dan yang beragama Islam sebanyak 3 orang 13,6 . Perbedaan agama ini bukan
menjadi penghalang bagi anggota kelompok untuk ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan dari program penguatan keluarga.
Data mengenai distribusi responden berdasarkan agama responden disajikan pada tabel 5.3 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3 Distribusi Responden Berdasarkan Agama
No Agama
Frekuensi F Persentase
1 2
3 Islam
Katolik Protestan
3 4
15 13,6
18,2 68,2
Jumlah 22
100
Sumber: Data Primer 2014
5.2.4 Distribusi Responden Berdasarkan Suku Bangsa
Data mengenai distribusi responden berdasarkan suku bangsa responden disajikan pada tabel 5.4 berikut ini:
Tabel 5.4 Distribusi Responden Berdasarkan Suku Bangsa
No Suku Bangsa
Frekuensi F Persentase
1 2
3 Jawa
Batak Toba Batak Karo
2 19
1 9,1
86,3 4,6
Jumlah 22
100
Sumber: Data Primer 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.4 tersebut diketahui bahwa
mayoritas responden adalah suku batak toba yang berjumlah 19 orang 86,3 . Responden yang lainnya adalah suku jawa yang berjumlah 2 orang 9,1 , dan
suku batak karo yang berjumlah 1 orang 4,6 . Sebagian besar responden
Universitas Sumatera Utara
merupakan perantau dari kampung yang datang ke kota untuk mencari pekerjaan hingga akhirnya menikah di kota. Sama seperti perbedaan agama, perbedaan suku
bangsa dan budaya juga tidak menghalangi mereka untuk melakukan kegiatan program penguatan keluarga tersebut secara bersama-sama.Responden saling
mengingatkan dan mengajak untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan program yang dilakukan di desa mereka.
5.2.5 Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir