Pola Suku Kata Proses Penyerapan Kata-kata Bahasa Arab Kedalam Bahasa Sunda

2. Pola Suku Kata

Untuk pembahasan masalah ini, perlu diketahui lebih dahulu pola-pola suku kata yang dimiliki oleh masing-masing bahasa. Dan pola suku kata bahasa Arab ada tiga pola suku kata. Ada pun pola-pola suku kata dan contohnya sebagai berikut : 1. KV Konsonan Vokal Contoh : ja-da - ﺪﺟ 2. KVK Konsonan Vokal Konsonan Contoh : bab - بﺎ , mas-jid - ﺪ 3. KVKK Konsonan Vokal Konsonan Konsonan Contoh : fikr - ﺮﻜ Bahasa Indonesia memiliki empat pola suku kata. berikut adalah keempat pola beserta contohnya: 1. V Vokal Contoh : a-ku, e-mas, i-kat, o-rang 2. VK Vokal Konsonan Contoh : am-bil, un-dang, in-dah 3. KV Konsonan Vokal Contoh : ma-u, ta-hu, mu-da 4. KVK Konsonan Vokal Konsonan Contoh : pin-dah, pas-ti Sedangkan bahasa Sunda memiliki enam pola suku kata engang. Keenam pola tersebut sebagai berikut: 1. V Vokal Contoh : a-ya, a-bah, i-raha 2. VK Vokal Konsonan Contoh : ab-di, im-bit 3. KV Konsonan Vokal Contoh : ba-pa, ti-suk 4. KVK Konsonan Vokal Konsonan Contoh : ban-da, har-ta, cen-tok 5. KKV Konsonan Konsonan Vokal Contoh : pra-bu, sri-pang-gung 6. KKVK Konsonan Konsonan Vokal Konsonan Contoh : tres-na, brang-ta Karena perbedaan pola itulah maka penyerapan kata-kata dari bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa Sunda membawa dua macam akibat. 14 Pertama, penyesuaian kata-kata bahasa Arab yang masuk ke dalam bahasa Indonesia dan bahsa Sunda disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia dan bahasa Sunda, terutama kaidah yang menyangkut suku kata, dan pelonggaran kaidah bahasa Indonesia guna menampung 14 Ibid, h. 83 unsur dari luar. Kedua, diserap secara langsung atau utuh tetapi belum sepenuhnya menjadi milik bahasa Indonesia dan bahasa Sunda.

D. Kata-kata Istilah, Pengulangan reduplikasi, dan Imbuhan afiksasi

1. Kata Istiliah

Sebagaimana telah diterangkan sebelumnya, dalam penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa Sunda dibedakan menjadi dua, yaitu : unsur serapan yang belum sepenuhnya diserap ke dalam kedua bahasa dan unsur serapan yang pengucapannya dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia dan bahasa Sunda. Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan konsep, proses, keadaan atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. 15 Kata-kata istilah yang khususnya dari bahasa Arab tentang istilah keagamaan digolongkan pada unsur serapan jenis pertama, yaitu belum sepenuhnya diserap ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa Sunda. Berikut beberapa contohnya: Bahasa Arab Bahasa Indonesai Bahasa Sunda al-marhûm ﻮ ﺮﻤﻟا م al-marhum al-marhum Ustâdz ذﺎﺘ أ ustadz ustad ’A żân ناذأ adzan adan 15 Harimurti Kridalaksana, op.cit., h. 67