BAB IV METODELOGI PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini memiliki desain penelitian yang digunakan berdasarkan tujuan penelitian yang akan dicapai adalah desain penelitan deskriptif korelasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh perilaku kepemimpinan kepala ruangan terhadap kinerja perawat ruangan inap di Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Langsa.
4.2 Populasi dan Sampel 4.2.1 Populasi
Dalam populasi dijelaskan secara keseluruhan objek penelitian atau objek
yang diteliti tersebut adalah populasi penelitian Notoatmodjo, 2010. Sedangkan menurut Arikunto 2010, populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
Populasi dalam penelitian ini adalah peneliti meneliti seluruh perawat pelaksana di ruangan inap tersebut yang bekerja di Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Langsa yang berjumlah 313 orang perawat pelaksana ruangan inap, terdiri dari 19 ruangan inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa. Tiap
ruangannya memiliki beberapa perawat. Populasi terlihat seperti table 4.1
4.2.2 Sampel
Sampel adalah terdiri dari bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui sampling. Menurut Nursalam
2008 Penentuan besar sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin
Universitas Sumatera Utara
dalam menentukan besarnya sampel dimana sampel lebih kecil dari 1000 dengan
menggunakan rumus slovin:
n = N
N d ² + 1
Keterangan: n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi d = Tingkat kesalahan yang dipilih 0,1, 0,5 atau 0,01
n =
N N
d
2
+1
n =
313 313
0,1
2
+1
=
313 4,13
= 75,78 → 76 Sampel
Dari hasil perhitungan tersebut maka pengambilan sampel minimal yang diperkenankan agar keputusan yang diambil dapat mewakili populasi adalah
sebanyak 76 perawat pelaksana ruangan inap. Pengambilan sampel dilakukan pada 19 ruangan inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa.
Sampel yang diambil berdasarkan kriteria perawat pelaksanan ruangan inap yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa untuk menjadi
responden yaitu bersedian dan tidak sedang cuti. Kriteria responden yang diteliti oleh peneliti yaitu: Bertugas sebagai perawat pelaksana rawat inap, masa kerja 1
Tahun, 1-10 Tahun, 10-20 Tahun, dan 20 Tahun, latar belakang pendidikan : SPK, D3, S1 perawat dan bidan, dan bersedia menjadi responden
Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel dilakukan dengan simple rendom sampling yaitu pengambilan sampel dengan
Universitas Sumatera Utara
melakukan lotre terhadap semua populasi semua subjek yang termasuk dalam populasi mempunyai hak untuk dijadikan anggota sampel. Masing-masing subjek
diberi nomor urut sesuai dengan abjad nama atau urutan nomor semula Arikunto, 2007.
Dari 76 responden akan diambil secara proportional staratified random sampling tiap ruang dari 19 ruangan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
ni = Ni
N n
Keterangan: ni = Sampel tiap ruang
n = Jumlah sampel seluruhnya Ni = Populasi tiap ruang
N = Jumlah populasi seluruhnya
Table 4.1 Distribusi Populasi dan Sampel Perawat Ruangan Inap di Rumah Sakit
Umum Daerah Kota Langsa No
Ruangan Inap Jumlah Populasi Tiap
Ruangan Ni Jumlah Sampel Tiap
Ruangan ni 1
2 3
4
1 KUA
18 4
2 KUB
18 4
3 VIP-I A
13 3
4 VIP-I B
14 3
5 Kelas II-B
18 4
6 Kelas III Wanita
18 4
7 Kelas III Pria
18 4
8 Neonatus
18 4
9 Kramsal
23 6
10 RPA 18
4 11 RPBB
15 4
12 RPBA 20
5 13 ICU
20 5
14 ICCU 14
3 15 IGD
21 5
16 IBS 20
5 17 CSSD
8 2
18 THT MATA 13
3 19 Haemodialisa
6 1
Jumlah Total 313
76
Universitas Sumatera Utara
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di ruangan inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa pada bulan September-Oktober 2012. Alasan peneliti
memilih Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa sebagai tempat penelitian adalah dengan pertimbangan bahwa belum pernah dilakukan penelitian sejenis di
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa, rumah sakit tersebut merupakan rumah sakit pendidikan, pertimbangan sampel yang cukup, kemudahan birokrasi. Selain
itu lokasinya strategis, mudah terjangkau, memiliki jumlah perawat yang memadai untuk di jadikan sebagai responden penelitian, dan dimana perawat sering
mengikuti pelatihan kegiatan managemen yang dilakukan oleh pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa.
4.4 Pertimbangan Etik
Dalam penelitian ini setelah mendapatkan rekomendasi dari institusi pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara Medan, setelah
di setujui oleh pembimbing, kemudian permintaan secara tertulis ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa, kemudian penelitian akan melakukan penelitian
dengan memperhatikan masalah pertimbangan etika. Menurut Hidayat 2009, ada beberapa pertimbangan etik yang
diperhatikan pada penelitian ini yaitu: Informed Consent, peneliti menanyakan kesediaan menjadi responden setelah peneliti memperkenalkan diri, menjelaskan
tujuan, dan manfaat penelitian. Jika responden bersedia menjadi peserta penelitian maka responden diminta menandatangani lembar persetujuan. Anonimity, peneliti
tidak mencantumkan nama responden pada lembar alat ukur dan hanya menuliskan kode pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang akan
Universitas Sumatera Utara
disajikan, tetapi akan memberikan kode pada masing-masing lembar persetujuan tersebut. Confidentiality, peneliti menjamin kerahasiaan hasil penelitian, baik
informasi responden maupun masalah-masalah lainnya. Semua informasi yang telah dikumpulkan dijamin kerahasiannya oleh peneliti, hanya kelompok data
tertentu yang dilaporkan sebagai hasil penelitian.
4.5 Instrumen Penelitian