52
4.4 Input
Input merupakan komponen yang memberikan masukan untuk berfungsinya satu sistem seperti sistem pelayanan kesehatan. Terdapat beberapa
aspek yang dikategorikan sebagai masukan input dalam pelaksanaan program Posbindu PTM yaitu : tenaga pelaksana Posbindu, sarana dan prasarana, dan
biaya operasional
4.4.1 Tenaga Pelaksana
Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Polonia dengan wawancara mendalam terhadap Pengelola Program PTM Bagian PMK Dinas Kesehatan Kota
Medan, Kepala Puskesmas, Perawat Pelaksana Posbindu, Kader Posbindu, Peserta Posbindu penderita PTM diperoleh hasil mengenai tenaga kesehatan sebagai
berikut.
4.4.1.1 Kuantitas Tenaga Pelaksana
Hasil wawancara tentang kuantitas tenaga pelaksana di Puskesmas Polonia dijelaskan oleh perawat pelaksana Posbindu sebagai berikut :
“Kalau kader sudah ada 3 orang per Posbindu. Kalau tenaga kesehatan yang bertugas saya sendiri.” Informan 3
Berdasarkan kutipan di atas diperoleh informasi bahwa tenaga pelaksana meliputi kader terdapat sebanyak 3 kader di setiap Posbindu. Sedangkan tenaga
pelaksana meliputi tenaga kesehatan terdapat 1 perawat pelaksana. Kutipan tersebut di atas ditambahkan oleh informan lain yang mengemukakan :
“Kader ada tiga orang. Perawat pelaksana satu,” Informan 2 Kutipan tersebut di atas di dukung dengan pernyataan Kader Posbindu
yang mengemukakan :
Universitas Sumatera Utara
53
“Kader disini ada 3 orang dek. Terus satu orang perawat dari puskesmas.” Informan 4
Berdasarkan pernyataan informan di atas dapat disimpulkan bahwa tenaga pelaksana yang terlibat dalam pelaksanaan program Posbindu PTM di
wilayah kerja Puskesmas Polonia berjumlah 4 orang yang terdiri dari 1 perawat pelaksana dan 3 kader.
4.4.1.2 Pelatihan Terhadap Tenaga Pelaksana
Hasil wawancara tentang pelatihan terhadap tenaga pelaksana di Puskesmas Polonia dijelaskan oleh Pengelola Program PTM Bagian PMK Dinas
Kesehatan Kota Medan sebagai berikut :
“Pelatihan sudah dilakukan termasuk Puskesmas Polonia juga sudah dilatih. Untuk kompetensi tiap Puskesmas ini sama ya, Kita latih
petugas tapi pelatihan yang khusus, pelatihan secara betul-betul belum. Setiap bulan kan kita adakan pelatihan petugas Posbindu, kita ajarin
tapi pelatihannya belum formal belum resmi seharusnya kan pelatihan yang resmi ada sertifikatnya tapi ini belum. Pelatihannya setiap awal
bulan. ” Informan 1
Berdasarkan kutipan informan di atas dapat diperoleh informasi bahwa Puskesmas yang menjalankan program Posbindu di kota Medan sudah diberikan
pelatihan, termasuk Puskesmas Polonia. Adapun pelatihan dilakukan setiap awal bulan di Dinas Kesehatan Kota Medan.
Pelatihan untuk tenaga pelaksana di Puskesmas Polonia dijelaskan oleh informan sebagai berikut :
“Kalau pelatihannya pihak dinas setiap bulan ada melatih. Nanti di Dinas setiap awal bulan ada program Posbindu. Yang di Dinas itulah
Posbindu yang betul2 karena sarananya pun udah lengkap. Saya sama dari puskesmas lain lah yang periksa-periksa nanti dibina sama orang
Dinas nya.” Informan 3
Universitas Sumatera Utara
54
Berdasarkan kutipan di atas dapat diperoleh informasi bahwa tenaga pelaksana seperti perawat pelaksana Posbindu di Puskesmas Polonia sudah
mendapatkan pelatihan. Hal tersebut didukung oleh informan lain yang mengemukakan :
“Ada pelatihan, pelatihannya biasanya yang melatih dari Dinas. Kompetensinya
sudah baik
untuk perawat
pelaksana di
Puskesmas.”Informan 2 Sementara untuk kader Posbindu belum mendapatkan pelatihan. Hal
tersebut dikemukakan oleh Perawat Pelaksana Posbindu sebagai berikut : “...Kalau pelatihan kader secara khusus belum ada. Ya kami-kami
inilah yang melatih kader tapi dilatihnya pun gitu-gitu aja yang dasar- dasar cuma dikasih tau aja apa tugasnya. Karna tugas kader kami pun
hanya ukur tinggi badan berat badan selebihnya saya yang melakukan.” Informan 3
Kutipan tersebut di atas di dukung dengan pernyataan Kepala Puskesmas yang mengemukakan :
“Pelatihan untuk kader belum ada. Pelatihan biasanya yang melatih dari dinas. Biasanya di Dinas atau Dinas yang datang ke Puskesmas.”
Informan 2
Berdasarkan kutipan di atas dapat diperoleh informasi bahwa belum ada pelatihan bagi Kader Posbindu di wilayah kerja Puskesmas Polonia. Kader hanya
diberi pengetahuan yang dasar mengenai pelaksanaan Posbindu seperti mencatat dan menimbang oleh Perawat Pelaksana Posbindu Puskesmas Polonia. Sama
halnya dengan pelatihan dari Dinas Kesehatan Kota Medan terhadap kader Posbindu belum dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
55
4.4.2 Sarana dan Prasarana