135
B. Saran
1. Bagi Pemerintah DKI Jakarta a. Jakarta memiliki Visi dan Misi yang sangat baik sesuai dengan teori City
Branding yang di kemukakan oleh Anholt bukan hanya slogan dan logo “Enjoy Jakarta” tanpa ada nya perbaikan fasilitas dan pelayanan.
Program City Branding “Enjoy Jakarta” hendaknya terus di tingkatkan
dan di komunkasikan melalui berbagai media seperti sosial media, media cetak dan iklan televisi yang memiliki pengaruh yang besar berdasarkan
penelitian ini. b. Melakukan kerjasama dengan pihak yang terlibat untuk membangun
branding kota dalam industri pariwisata seperti Asosiasi atau persatuan hotel, agen perjalanan dan sebagainya
c. Memaksimalkan keberadaan Abang dan None Jakarta guna mendekatkan komunikasi antara pemerintah dengan penduduk dan memiliki program
untuk melibatkan penduduk dan komunitas di Jakarta terutama komunitas Traveler, anak muda, pengguna internet dan wanita karena
segementasi tersebut merupakan segmentasi yang tepat untuk menunjang keberhasilan City Branding sehingga bisa menggerakan penduduk untuk
semakin mempunyai rasa memiliki terhadap kota dan ikut serta memperlancar visi dan misi kota Jakarta .
d. Memiliki program pelestarian kebudayaan betawi yang berkelanjutan misalnya satu hari dalam seminggu menggunakan pakaian adat betawi
untuk pegawai pemerintahan, guru, pelajar dan pelayanan publik
136
terutama di bidang pariwisata. Agar meningkatkan identitas dan menjadi daya tarik kota Jakarta.
e. Menambah fasilitas bus yang nyaman dan aman, khususnya untuk
wisatawan seperti bus tingkat atau Jakarta City Tour, dan wilayah operasionalnya diperluas, agar wisatawan dapat berkeliling dengan
nyaman, serta menambahkan logo Enjoy Jakarta di setiap fasilitas bus publik, agar semakin sadar tentang Enjoy Jakarta.
2. Bagi Akademisi Penelitian selanjutnya dapat mengembangkan variabel lain diluar
penelitian ini dan objek kota lain serta menambah sampel maupun metode analisis yang digunakan.
137
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, David A. 2010. Building Strong Brand. The Free Press Anholt, Simon. 2007. Competitive Identity: The New Brand Management for
Nations, Cities and Regions. USA: Palgrave Macmillan. Basu Swastha dan Irawan. 2006. Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta:
Liberty Dinnie, K. 2011.City Branding : Theory and Cases. London: Palgrave Macmillan
Durianto, Darmadi, dkk, 2004. Strategi Menaklukan Pasar Melalui Riset dan
Ekuitas Merek. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama Ismayanti. 2010. PengantarPariwisata. Jakarta: PT.Gramedia
Kartajaya dan Yuswohady. 2005. Strategi Pemasaran Era Otonomi: Attracting Investor and Tourist. Jakarta: Gramedia
Kotler, Philip and Gary Armstrong. 2012. “Principles of Marketing 15
th
edition ”.
Pearson Education, Inc ____________. 2009 “ManajemenPemasaran”.Edisi 12. Jakarta: PT. Macana
Jaya Cemerlang. ____________. 2012 “Marketing Management” 14
th
edition. New York: Pearson Education Ltd
____________and Nancy Lee. 2007. Marketing in Public Sector A Roadmap for Improved Performance. Wharton School Publishing, New Jersey
Lynch, Kelvin. 1960. The Image of The City. The MIT Press, Cambridge M Rahmat Yananda dan Ummi Salamah. 2014. Branding Tempat: Membangun
Kota, Kabupaten dan Provinsi Berbasis Identitas. Jakarta :Makna Informasi
Nirwandar, Sapta. 2014. Building WOW Indonesia Tourism and Creative Industry. Jakarta: PT. Gramedia
Pike, Steven.
2008. Destination
Marketing: Anntegration
marketing communication approach. Oxford :Elsiever
Riduwan, Drs. MBA. dan Dr. Engkos A. Kuncoro. 2008 “Cara Menggunakandan Memaknai Analisis Jalur Path Analysis
”. Bandung: Alfabeta Sarwono, Jonathan. 2007 “Analisis Jalur Untuk Riset Bisnis Dengan SPSS”.
Yogyakarta: Andi Offset.
138
Sekaran, Uma. 2007 “Research Methods For Business”. Edisi ke empat jilid I. Jakarta: Salemba Empat.
Sugiyono.2010 “Statistik Untuk Penelitian”. Bandung: Alfabeta Suliyanto.2005 “Analisis Data Dalam Aplikasi Pemasaran”. Bogor: Ghalia
Indonesia. Teemu Moilanen and Seppo Rainisto. 2009. How to Brand Nations, Cities and
Destinations .USA: Palgrave Macmillan Tjiptono, Fandi. 2011. Brand Managemet Strategy. Malang :Bayu Media
Publishing Wijaya, Tony. 2013. Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis: Teori dan
Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu Yoeti A, Oka. 2008 Ekonomi Pariwisata :Introduksi, informasi dan implementasi.
Jakarta: Kompas Ali Akbar dan Nia Kurniasih. 2012. Penerapan City Branding di Indonesia
:StudiKasus Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota A SAPPK V1N2
Bidriatul Jannah et.al 2014. Pengaruh City Branding dan City Image Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan ke Banyuwangi. Jurnal Administrasi
dan Bisnis JAB Vol. 17 No. 1 Desember 2014 Chaerani, Ratu Yulya. 2011. Pengaruh City Branding terhadap City Image Studi
:Pencitraan Kota Solo: The Spirit of Java. Jurnal. Universitas Sultan AgungTirtayasa
Kavaratzis M, 2004, “From City Marketing to City Branding: Towards a Theoretical Framework for Developing City Brands”, Journal of Place
Branding, Vol. 1, No. 1, pp. 58-73 Yuli, Aditya. City Branding Sebagai Strategi Pengembangan Pariwisata Ditinjau
Dari Aspek Hukum Merek Studi Kasus City Branding Daerah Istimewa Yogyakarta Sebagai Daerah Tujuan Wisata Unggulan Di Indonesia. Jurnal
Ilmiah Ilmu Hukum QISTI Vol. 5 No. 1 Januari 2011
Kotler P and Gertner D, 2002, “Country as Brand, Product and Beyond: A Place Marketing and Brand Management Perspective”, Journal of Brand
Management, Vol. 9, No. 4-5, pp. 249-261 Lita Ayu et.,al. Pengaruh
City Branding “Shining Batu” Terhadap City Image dan Keputusan Berkunjung Wisatwan ke Kota Batu 2014. Jurnal Administrasi
Bisnis JAB vol. 16 no 1 November 2014 Jose Antonio, Paulo Alexandre dan Jose Manuel. 2015. Assesing the differentiated
of City Resources to City Brand Image. Tourism and Management Studies