Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

Tabel 3.3 Pengukuran Variabel Terikat Variabel Pertan yaan Alternatif Jawaban Bobot Nilai Total Nilai Kategori Skala Ukur Pemanfaatan RSUD Parapat 1 ........kali 1 1 a.Tidak memanfaatkan b. Memanfaatkan Nominal Pengkategorian variabel terikat disesuaikan dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh faktor kepercayaan masyarakat tentang kesehatan terhadap pemanfaatan RSUD Parapat, maka jawaban responden tentang frekuensi kunjungan dikategorikan: tidak memanfaatkan apabila responden belum pernah memanfaatkan dan memanfaatkan apabila responden sudah pernah memanfaatkan dengan frekuensi 1 kali atau lebih.

3.7 Metode Analisis Data

Metode analisis data dalam penelitian ini mencakup : a. Analisis univariat, yaitu analisis variabel independen dalam bentuk distribusi frekuensi dan dihitung persentasenya. b. Analisis bivariat, yaitu analisis hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen dalam bentuk tabel silang, sehingga diketahui jumlah dan persentase responden berdasarkan kategori variabel bebas yang dirinci berdasarkan kategori variabel terikat. Universitas Sumatera Utara Sesuai tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat maka digunakan jenis uji yang sesuai, yaitu multiple regresi logistic. Kriteria kesesuaian dalam hal ini adalah alat uji yang digunakan mampu menjelaskan tentang : a besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara serentak bersama-sama maupun secara parsial, dan b variabel yang paling berpengaruh terhadap variabel dependen. Maka dalam analisis bivariat sebagai alat untuk menyeleksi variabel yang diikut sertakan dalam uji multivariat, yaitu variabel dengan nilai p ≤ 0,25. c. Analisis multivariat, yaitu analisis yang digunakan untuk menganalisis variabel independen seacara simultan terhadap variabel dependen dengan menggunakan uji regresi logistik berganda pada taraf kepercayaan 95 Murti, 1996. 1 P[Y] = 1 – e β + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + β 4 X 4 + β 5 X 5 + μ Dimana : Y = Pemanfaatan RSUD Parapat X 1 = Pengetahuan X 2 = Sikap X 3 = Persepsi X 4 = Perceived need X 5 = Evaluated need ßo = intercept ß 1- ß 5 = Koefisien regresi µ = error term Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

RSUD Parapat di Kabupaten Simalungun merupakan rumah sakit umum kelas D dengan kapasitas 33 tempat tidur. Rumah sakit ini terletak di daerah wisata Parapat yang berada di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun. Sejarah didirikannya rumah sakit ini dilatarbelakangi oleh Parapat sebagai salah satu daerah tujuan wisata, baik domestik maupun mancanegara. Mengantisipasi masalah kesehatan yang timbul dari para turis maupun penduduk, maka pada tahun 1982 Gubernur Sumatera Utara mencanangkan pembangunan rumah sakit di Parapat, dan rumah sakit ini diresmikan pada tahun 1983. Secara geografi, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon berbatasan dengan Kecamatan Dolok Panribuan di sebelah utara, Kabupaten Toba Samosir di sebelah Selatan, Kabupaten Samosir di sebelah barat dan Kecamatan Hatonduhan di sebelah timur. Data kependudukan menunjukkan bahwa jumlah penduduk Kecamatan Girsang Sipangan Bolon pada tahun 2010 adalah sebanyak 16.396 jiwa dengan luas wilayah 120,38 km². Rumah sakit umum Parapat berada di Kelurahan Parapat yang merupakan salah satu dari tiga kelurahan dan dua nagori di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon. RSU Parapat berada kira-kira 1 km dari pusat Kota Parapat dan 500 m dari tepi jalan raya dengan posisi menanjak kira-kira 50 m. Universitas Sumatera Utara