Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Deskripsi Responden Penelitian Berdasarkan Kurun Waktu Keanggotaan Terhadap Variabel
Karakteristik Responden
Keterangan Efektifitas Pelayanan Peminjaman dan
Pengembalian Buku Total
Tidak Efektif Kurang Efektif
Efektif
Ke 1 tahun
Count 21
13 34
ang within Keanggotaan
.0 61.8
38.2 100.0
gota of Total
.0 22.8
14.1 37.0
an 2 tahun
Count 30
15 45
within Keanggotaan .0
66.7 33.3
100.0 of Total
.0 32.6
16.3 48.9
3 tahun Count
1 6
2 9
within Keanggotaan 11.1
66.7 22.2
100.0 of Total
1.1 6.5
2.2 9.8
4 tahun Count
1 3
4 within Keanggotaan
.0 25.0
75.0 100.0
of Total .0
1.1 3.3
4.3 Total
Count 1
58 33
92 within Keanggotaan
1.1 63.0
35.9 100.0
of Total 1.1
63.0 35.9
100.0
Sumber: Hasil Penelitian Data Diolah
Tabel 4.10 di atas menunjukkan bahwa sebagian besar responden penelitian 66,7 yang menilai kurang efektifnya pelayanan peminjaman dan
pengembalian buku pada Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Asahan berada pada karakteristik responden dengan kurun waktu
keanggotaan 2 tahun.
4.2 Pembahasan
Berdasarkan pada tujuan penelitian ini sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya maka yang akan dianalisis adalah untuk mengetahui bagaimana
efektifitas pelayanan peminjaman dan pengembalian buku bagi masyarakat maka digunakan analisis deskriptif. Untuk memudahkan perhitungan model analisis
Universitas Sumatera Utara
tersebut digunakan program SPSS 15 for Windows. Deskriptif data penelitian disajikan pada tabel berikut:
Tabel 4.11Deskriptif Data Penelitian
Variabel Skor Empiris
Mean μ
Standar Deviasi σ
Efektifitas Pelayanan Peminjaman dan
Pengembalian Buku 52,5
10,5
Sumber: Hasil Penelitian Data Diolah
Data pada Tabel 4.11 akan digunakan untuk mengetahui kecenderungan respon sampel penelitian terhadap variabel penelitian. Klasifikasi dibuat pada
variabel penelitian berdasarkan norma yang disusun sesuai dengan tingkat diferensiasi yang dikehendaki. Dengan mempertimbangkan bahwa kategorisasi
diagnosis cukup sederhana, alat ukur telah dilengkapi dengan standar diagnosis, maka estimasi dilakukan sebagai berikut:
a. Kategori tidak efektif apabila X μ – σ
b. Kategori kurang efektif apabila μ – σ ≤ X μ + σ
c. Kategori efektif apabila X ≥ μ + σ
Keterangan: μ = mean subjek dan σ = standar deviasi subjek Skala efektifitas pelayanan peminjaman dan pengembalian buku diukur
dengan lima komponen dalam skala empat poin dengan rentang 1-4. Berdasarkan nilai μ = 52,5 dan σ = 10,5 Tabel 4.11 akan diperoleh kategori-kategori skor
efektifitas pelayanan peminjaman dan pengembalian buku seperti yang disajikan berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi Efektifitas Pelayanan Peminjaman dan Pengembalian Buku
Kategori Rentang Nilai
Frekuensi Persentase
Tidak Efektif 42
1 1,1
Kurang Efektif 42 - 63
58 63,0
Efektif ≥ 63
33 35,8
Total 92
100,0
Sumber: Hasil Penelitian Data Diolah
Berdasarkan Tabel 4.12 di atas dapat dilihat bahwa dari 92 responden penelitian, 1 responden penelitian 1,1 termasuk kategori tidak efektif, 58
responden penelitian 63 termasuk kategori kurang efektif, dan 33 responden penelitian 35,8 termasuk kategori efektif. Pada tabel 4.11, mean empirik
efektifitas pelayanan peminjaman dan pengembalian buku ditemukan sebesar 52,5. Nilai ini berada diantara rentang kategori kurang efektif 42-63 yang
menunjukkan bahwa responden penelitian rata-rata menilai efektifitas pelayanan peminjaman dan pengembalian buku pada Kantor Perpustakaan, Arsip dan
Dokumentasi Kabupaten Asahan masih kurang efektif.
Pada pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa efektifitas pelayanan sirkulasi ini terdri dari lima komponen, yaitu pencapaian tujuan, ketepatan waktu
penyelesaiana pelayanan, manfaat yang dirasakan masyarakat, hasil sesuai dengan yang diharapkan, serta kompetensi petugas pemberi layanan. Dari hasil penelitian
yang telah dilakukan, maka masing-masing komponen tersebut akan dideskripsikan sesuai dengan keadaan di lokasi penelitian sebenarnya sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Pencapaian Tujuan Salah satu cara untuk mencapai tujuan perpustakaan menerapkan prosedur dan
sistem pelayanan sirkulasi yang cukup mudah dan sederhana. Hal ini dilihat dari pengunjung yang tidak mengalami kesulitan dalam mengikuti prosedur
yang ada, tapi pengunjung mengharapkan adanya sistem pengkatalogan koleksi bahan pustaka yang baik sehingga memudahkan mereka untuk mencari bahan
pustaka yang diinginkan. Beberapa pengunjung juga masih mendapat kesulitan jika ingin mendaftarkan diri sebagai anggota perpustakaan, hal ini disebabkan
oleh pembaharuan sistem yang sedang dilaksanakan oleh Kantor Perpustakaan Daerah Asahan ini sejak pertengahan tahun 2012, padahal untuk diperbolehkan
meminjam bahan pustaka mereka harus memiliki kartu keanggotaan terlebih dahulu, hal ini menjadikan pelayanan dinilai kurang efektif. Sarana pendukung
dan pelengkap layanan perpustakaan sudah tersedia, tapi masih kurang memadai bagi pengunjung.
2. Ketepatan waktu Pengunjung menilai waktu yang dubutuhkan untuk melakukan peminjaman
atau pengembalian koleksi bahan pustaka sudah relatif singkat, tapi untuk tenggang waktu peminjaman bahan pustaka dinilai masih kurang memadai
dengan waktu 3 hari yang diberikan oleh pihak perpustakaan. 3. Manfaat
Perpustakaan tidak membebankan biaya apapun sehingga memberi manfaat untuk masyarakat dan dari pelayanan peminjaman buku yang diberikan,
Universitas Sumatera Utara
ketersediaan internet gratis membuat masyarkat memperoleh layanan sesuai dengan kebutuhan informasi yang mereka inginkan.
4. Hasil Perpustakaan telah menyediakan bahan pustaka tapi dianggap masih kurang
memadai oleh para pengunjung. Masih banyak rak-rak buku yang kosong dan seharusnya dapat diisi dengan koleksi pustaka yang lebih beragam. Fasilitas
internet gratis untuk mendukung kebutuhan informasi masyarakat dianggap cukup. Kondisi umum perpustakaan juga sudah diciptakan dengan baik untuk
memberi kenyamanan para pengunjung berada di perpustakaan, diberlakukannya pembagian ruang baca sesuai dengan tingkat pendidikan
diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif. Meskipun terkadang suara petugas yang sedang berbicara dengan petugas lainnya dianggap
mengganggu kenyamanan membaca, dan terkadang ada anak-anak Sekolah Dasar yang tidak di kondusifkan sehingga mereka bisa masuk, berkejar-kejaran
ke dalam ruang baca lainnya. 5. Kompetensi Petugas Pelayanan
Kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki pegawai sudah cukup memadai dengan dibekali oleh pendidikan, dan pengetahuan. Petugas memberikan
jaminan kesopanan dalam berkata, bersikap dan berpakaian. Jumlah petugas dirasa sudah cukup memadai walaupun terkadang masih ada kekosongan
petugas layanan, misalnya di bagian penitipan barang bawaan pengunjung perpustakaan, hal ini dinilai kurang efektif oleh pengguna layanan karena ada
beberapa petugas dinilai kurang disiplin karena tidak berada di tempat
Universitas Sumatera Utara
pelayanan saat jam kerjanya. Kemampuan dan kemauan petugas dalam memberikan informasi dan bersikap terbuka dan membantu kesulitan para
pengguna sudah cukup baik, sedangkan dalam hal perhatian pribadi petugas terhadap pengguna masih dianggap kurang efektif, pengunjung menilai bahwa
beberapa petugas terkadang bersikap tidak adil dalam memberikan pelayanan, terkadang mereka merasa diperlakuan kurang ramah dari petugas tertentu.
Sedangkan untuk jaminan keamanan, pengunjung menilai kurang efektifnya pemanfaatan fasilitas tempat penitipan barang yang tersedia, meskipun
keamanan penitipan barang telah dijamin, tapi petugas dinilai kurang peduli terhadap barang titipan yang tidak ditempatkan pada loker-loker sesuai dengan
nomor kartu barang titipan yang diberikan petugas.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN