Siklus I Prosedur Penelitian

commit to user 47 Bagan 3.2. Siklus Penelitian Adapun pelaksanaannya adalah sebagai berikut :

1. Siklus I

a. Perencanaan 1 Peneliti mencari informasi mengenai prestasi belajar siswa terhadap mata pelajaran IPA. 2 Penyusunan rencana pembelajaran IPA kelas IV materi Energi panas dan bunyi . 3 Pembentukan kelompok dimana setiap kelompok terdapat salah satu siswa yang mempunyai prestasi belajar rendah dan siswa yang mempunyai prestasi tinggi. 4 Peneliti mengkoordinasi siswa untuk membawa alat dan bahan yang akan digunakan untuk pelaksanaan percobaan. Peneliti juga menyiapkan alat-alat percobaan sebagai penunjang pembelajaran. Tindakan Rencana Tindakan Refleksi Observasi Rencana Observasi Refleksi Siklus I Siklus II commit to user 48 5 Peneliti menyiapkan alat evaluasi yang digunakan peneliti untuk mengukur sejauh mana keberhasilan proses pembelajaran. b. Pelaksanaan Tindakan Pada proses tindakan, peneliti berperan sebagai guru. Sehingga dalam pelaksanaan pembelajarannya adalah sebagai berikut : 1 Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, mengkondisikan siswa untuk siap menerima pelajaran. 2 Guru membuka pelajaran dengan memberikan apersepsi seperti “anak- anak coba apa yang dimaksud dengan energi dan maam-macam energi itu?”. Guru mengulas materi pelajaran yang pernah dipelajari saat duduk di kelas III atau pelajaran yang telah lalu mengenai energi. 3 Siswa menanggapi dengan menjawab pertanyaan sebagai respon dari guru. 4 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 5 Guru mengkoordinasikan siswa untuk berkelompok sesuai dengan anggota kelompok yang telah dibentuk. 6 Guru mengkoordinasikan siswa untuk menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam melakukan percobaan. Dan guru juga menyiapkan alat sebagai penunjang proses pembelajaran. 7 Guru memberikan sedikit penjelasan bagi siswa tentang apa yang akan mereka lakukan dalam melakukan percobaan. 8 Guru membagi selembar kertas yang berisi petunjuk cara melakukan percobaan dan sedikit soal mengenai hasil percobaan yang telah dilakukan. 9 Guru memperlihatkan demonstrasi dari langkah-langkah yang akan ditempuh dalam melakukan percobaan. 10 Masing-masing kelompok melakukan percobaan dan mendiskusikannya dengan anggota masing-masing kelompok. Setiap siswa diminta untuk aktif mengikuti percobaan. 11 Dalam melaksanakan kegiatan tersebut, guru membimbing jalannya eksperimen. commit to user 49 12 Siswa menjawab pertanyaan yang ada di dalam lembar kegiatan dan mencatat hasil percobaan. 13 Siswa mendiskusikan hasil percobaan. 14 Perwakilan dari kelompok yang sudah selesai melakukan percobaan diminta untuk tampil ke depan kelas menyampaikan jawaban dengan disertai alasan, siswa lain memperhatikan. 15 Siswa bersama-sama dengan guru melakukan tanya jawab untuk menarik suatu kesimpulan. 16 Guru mengadakan evaluasi untuk menyusun keberhasilan yang dicapai siswa. c. Observasi Kegiatan observasi dilaksanakan saat proses pembelajaran IPA berlangsung. Kegiatan observasi difokuskan pada pelaksanaan pembelajaran seperti berikut : 1 Guru mengamati jalannya pembelajaran. 2 Guru mengamati langkah-langkah kegiatan siswa selama proses pembelajaran. 3 Guru mengamati keaktifan siswa saat melakukan percobaan. 4 Kesimpulan dari percobaan yang dilakukan siswa apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan. d. Refleksi Refleksi yang dilakukan guru adalah mendata hasil pembelajaran pada siklus I dari pelaksanaan pembelajaran dengan metode eksperimen, kendala-kendala yang masih dijumpai, dari mulai mempersiapkan alat hingga penyimpulan hasil eksperimen. Cara mengatasinya adalah guru melakukan tanya jawab dengan siswa tentang kegiatan yang telah dilakukan. Dari hasil tanya jawab tersebut dibuat kesimpulan bersama- sama. commit to user 50

2. Siklus II

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK DAN MEMBACA PADA ANAK BERKESULITAN BELAJAR KELAS II SDN PETORAN JEBRES SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009 2010

0 9 91

STRATEGI PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANAK BERKESULITAN BELAJAR KELAS IIIA SD NEGERI KEPATIHAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2010 2011

1 6 98

PENGGUNAAN METODE FERNALD UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MEMBACA PADA ANAK KESULITAN BELAJAR KELAS II SD DI SLB A YKAB SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 2 92

PENDAHULUAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERARAH DENGAN MEDIA PUZZLE TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR MATEMATIKA KELAS III DI SD NEGERI MANGKUBUMEN KIDUL N0. 16 SURAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN 2010 / 2011.

0 0 8

PENDAHULUAN PENGARUH BIMBINGAN ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR ANAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SULURSARI Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 10

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PLANGGU DENGAN METODE MAKE A MATCH UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PLANGGU DENGAN METODE MAKE A MATCH TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 2 18

PENDAHULUAN UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PLANGGU DENGAN METODE MAKE A MATCH TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 5

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE SNOWBALL PADA SISWA KELAS IV UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE SNOWBALL PADA SISWA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 16 KARANGASEM TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 16

PENGARUH KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK BERKESULITAN BERHITUNG KELAS IV DAN V SEMESTER II DI SD NEGERI PETORAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 1

UPAYA MENGENALI KETRAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI ASESMEN BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR MEMBACA DI KELAS 3 SD NEGERI 12 SRAGEN TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 1 18