dimana peneliti masuk secara total atau menyatu dengan fenomena yang akan diteliti. Peneliti menggunakan metoda bracketing untuk menghindari sikap kritis
dan evaluatif terhadap semua informasi yang diberikan oleh partisipan agar data- data yang diberikan bersifat alami dan bebas dari asumsi peneliti. Pada tahap
analisis peneliti menggali tema-tema yang terkait dengan pengalaman kepala ruangan dalam mengelola konflik di ruangannya berdasarkan data wawancara
dengan partisipan untuk menjamin keakuratan dan keaslian hasil penelitian. Pada tahap deskriptif, peneliti membuat narasi yang luas dan mendalam dari fenomena
yang ditemukan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di ruang perawatan intensif RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan. Alasan pengambilan lokasi tersebut
karena RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan adalah rumah sakit umum milik pemerintah yang letaknya strategis dan merupakan
rumah sakit rujukan di sumatera utara. Ruang perawatan intensif di RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan adalah: ruang ICU Intensive
Care Unit, PICU Pediatric Intensive Care Unit, NICU Neonatal Intensive Care Unit RR Recovery Room, Unit Stroke, ICCU Intensive Coronary Care
Unit, KP Kamar Perinatologi dan CVCU Cardiovascular Intensive Care Unit.
Pelaksanaan wawancara dilakukan di ruang kepala ruangan di RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan sesuai kesepakatan dengan
Universitas Sumatera Utara
partisipan. Waktu penelitian dilakukan sekitar 2 setengah bulan yaitu mulai April 2014 sampai dengan bulan Juni 2014
3.3 Partisipan
Fokus penelitian kualitatif adalah pada kedalaman dan proses penghayatan subjek terhadap fenomena yang dialaminya, jumlah partisipan yang relatif kecil
memungkinkan peneliti untuk memahami kedalaman penghayatan subjek terhadap fenomena yang dialami oleh partisipan Polit Hungler,1999.
Partisipan dipilih berdasarkan tehnik purposive sampling dengan kriteria inklusinya adalah: 1 Kepala ruangan minimal berpendidikan S1 keperawatan,
2 pengalaman bekerja sebagai kepala ruangan ICU minimal 4 Tahun, 3 mampu menceritakan pengalamannya, 4 bersedia diwawancara, 5 sukarela dan 6
tidak dibawah takanan. Prinsip dasar untuk menentukan jumlah partisipan adalah sampai ditemukan saturasi data yaitu informasi yang ditemukan mengalami
pengulangan dan mempunyai makna yang sama dengan partisipan lainnya, sehingga tidak ada informasi baru yang dapat diambil melalui pengumpulan data
lebih lanjut Polit Beck,, 1994; Polit Hungler, 1999; Setiawan, 2012 .
3.4. Pengumpulan Data 3.4.1 Alat Pengumpulan Data
Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri, kuesioner data demografi, pedoman wawancara, catatan lapangan
field note . Peneliti sebagai alat pengumpulan data, dengan kata lain peneliti
Universitas Sumatera Utara
sebagai instrumen penelitian. Peneliti melakukan studi fenomenologi dengan menggunakan dirinya untuk mengumpulkan deskripsi yang kaya tentang
pengalaman kepala ruangan dalam mengelola konflik di ruang perawatan intensif dan antara peneliti dengan partisipan dikembangkan hubungan melalui wawancara
intensif Polit Beck, 2008
a. Panduan Wawancara