49
d. Refleksi 1
Melakukan evaluasi terhadap tindakan pada siklus II berdasarkan data yang terkumpul.
2 Membahas hasil evaluasi tentang scenario pembelajaran pada siklus II.
3 Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai dengan hasil evaluasi untuk
digunakan pada siklus III 4
Evaluasi tindakan II Indikator keberhasilan yang dicapai pada siklus ini diharapkan
mengalami kemajuan minimal 10 dari siklus I.
F. Hasil Intervensi yang Diharapkan
Dalam pelaksanaan penelitian tindakan ini, penulis terus mengupayakan untuk memberikan tindakan dengan cara penyajian materi semenarik
mungkin yaitu dengan berkelompok yang berkaitan dengan materi pelajaran untuk diamati secara kelompok agar peningkatan hasil belajar dapat
meningkat dan dapat memotivasi siswa untuk aktif dalam pembelajaran. Penentuan nilai KKM di tentukan oleh guru kelas guru mata pelajaran
dengan mengacu pada nilai ketuntasan belajar siswa yang ditentukan oleh pencapaian skor minimal. Untuk itu penelitian ini dikatakan berhasil apabila
hasil belajar Fiqih siswa kelas II Madrasah Ibtidaiyah Al-Himah terhadap materi sholat berjamaah, mencapai indikator kriteria ketuntasan Minimal 65
dengan nilai KKM yang ditetapkan sekolah 70,00.
G. Data dan Sumber Data
Data yang diperoleh berupa nilai hasil belajar siswa yang mencakup pemahaman konsep dan aktivitas siswa dengan menggunakan metode
demonstrasi.
50
Data Sumber Data
Instrumen
Pemahaman materi Siswa
Pree-test dan pos-test Aktivitas siswa
Siswa Lembar observasi
H. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas dua jenis yaitu:
1. Instrumen Tes Tes tertulis ini berupa tes awal pretest dan akhir postest. Tes awal
pretest adalah tes yang dilaksanakan sebelum bahan pelajaran diberikan kepada peserta didik, karena itu pertanyaan yang tercantum dalam pokok
soal dibuat yang mudah. Sedangkan tes akhir postest adalah bahan-bahan pelajaran yang tergolong penting, yang telah diajarkan kepada siswa para
peserta didik dan biasanya naskah tes akhir ini dibuat sama dengan naskah tes awal.
2. Instrumen Non Tes Dalam instrumen non test yang telah digunakan adalah sebagai berikut;
a. Lembar observasi Lembar observasi ini terdiri dari lembar observasi aktifitas
siswa dan lembar observasi aktifitas pembelajaran. Lembar observasi proses kegiatan belajar mengajar yaitu untuk mengadakan pencatatan
secara sistematis mengenai aktifitas belajar siswa dan proses pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi.
b. Catatan lapangan Catatan lapangan digunakan untuk mengamati seluruh
kegiatan dalam proses pembelajaran berlangsung. Berbagai hasil pengamatan tentang aspek pembelajaran di kelas, suasana kelas,
pengelolaan kelas, interaksi guru dengan siswa dan aspek lainnya yang perlu dicatat.
51
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi terhadap proses pembelajaran, membuat catatan
lapangan, dokumentasi, dan merekapitulasi nilai hasil belajar yang diperoleh siswa dari tes pada setiap akhir siklus.
Setelah semua data terkumpul penelitian bersama kolaborator guru mata pelajaran melakukan analisis dan evaluasi data untuk membuat
kesimpulan mengenai peningkatan hasil belajar siswa serta kelebihan dan kekurangan penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan.
J. Teknik Pemeriksaan Kepercayaan
Sebelum tes tersebut dijadikan sebagai instrumen penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba kepada responden, yaitu orang-orang diluar sampel
subyek yang telah ditetapkan. Dalam hal ini diluar subyek yang sudah ditetapkan. Tes uji coba tersebut dimaksudkan untuk mengetahui apakah
instrumen tersebut dapat memenuhi syarat validitas dan reliabilitasnya atau tidak.
1. Uji validitas Suatu alat evaluasi tersebut validity dapat diartikan tepat atu sahih,
apabila alat tersebut mampu mengevaluasi apa yang seharusnya, atau dengan kata lain suatu alat evaluasi disebut valid jika ia dapat
mengevaluasi dengan tepat sesuatu yang dievaluasi itu. Uji validitas adalah uji kesanggupan alat penilain dalam mengukur isi sebenarnya.
Untuk mengetahui validitas instrumen soal maka digunakan rumus korelasi point Biserial.
11
q p
SD M
M
P 1
1
11
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010, Cet ke-2, h. 79