sebaik-baiknya. Alasan yang dicari-cari untuk menolak klaim asuransi konsumen harusnya dihindarkan.
Berdasarkan atas penelitian penulis bahwa sering kali timbul hambatan-hambatan pada saat pelaksanaan penyelesaian klaim asuransi,
beberapa contoh kasusnya yaitu lambannya penanganan berkenaan dengan cairnya uang tuntutan ganti kerugian yang seharusnya tertanggung
disebabkan karena lambannya proses persetujuan dari kantor pusat perusahaan asuransi, perubahan polis asuransi dengan alasan agen petugas
penagih asuransi belum menyerahkan premi asuransi pemegang polis kepada perusahaan, kelalaian agen petugas asuransi dalam bentuk tidak setorkannya
premi kepada perusahaan asuransi sehingga dibebankan kepada pemegang polis, hambatan penyelesaian klaim asuransi karena disebabkan tidak
lengkapnya dokumen-dokumen yang harus dipenuhi pada saat pengajuan klaim sehingga hal ini dapat memerlambat proses pelaksanaan klaim asuransi
jiwa. Maka perusahaan asuransi jiwa yang bersangkuta perlu melakukan upaya-upaya tertentu guna mengatasi hambatan-hambatan tersebut agar
pelaksanaan penyelesaian klaim asuransi jiwa dapat berjalan dengan baik. Berlatar belakang dari permasalahan diatas maka penulis tertarik untuk
meneliti tentang,
“ANALISIS PROSES PENYELESAIAN KLAIM PADA PRODUK ASURANSI PRUPERSONAL ACCIDENT DEATH AND
DISABLEMENT SYARIAH DAN PRUHOSPITAL AND SURGICAL SYARIAH DIKANTOR KEAGENAN PT. PRUDENTIAL LIFE
ASSURANCE INDONESIA CABANG BEKASI ”.
B. Identifikasi Masalah
Identifikasi ini dilihat dari faktor-faktor internal perusahaan yang menjadi sub-sub komponen yang berguna untuk menghasilkan suatu analisa
yang komperhensif terhadap suatu proses penyelesaian klaim produk tambahan yaitu prupersonal accident death and disablement syariah dan
pruhospital and surgical syariah, serta gambaran perusahaan dan mekanisme
klaim produk tambahan tersebut. C.
Pembatasan dan Rumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Berdasarkan ruang lingkup pembahasan diatas dimana adanya keterbatasan waktu, tempat, tenaga, dan teori-teori maka tidak semua
masalah akan diteliti, dan agar permasalahan yang akan diuraikan dalam penelitian ini tidak melebar. Maka penulis membatasinya hanya pada
analisis proses penyelesaian klaim produk prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah.
2. Rumusan Masalah
Selanjutnya untuk mempermudah alur pembahasan ini, penulis merumuskan permasalahan yang akan dibahas dalam rumusan sebagai
berikut: 1
Bagaimana proses klaim prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah
dilakukan?
2 Apakah pada proses penyelesaian klaim prupersonal accident death
and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah sesuai dengan akad syariah?
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
a. Untuk menjelaskan bagaimana proses penyelesaian klaim
prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah dilakukan.
b. Untuk menjelaskan apakah sesuai dengan akad syariah pada proses
penyelesaian klaim prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah.
2. Manfaat Penelitian
a. Bagi Penulis
Hasil penelitian ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan dalam masalah ini, sebagai perbanding antara teori
yang didapatkan dari perkuliahan dan praktek yang terjadi di perusahaan tersebut.
b. Bagi Akademisi
Penelitian ini dapat bermanfaat dan menjadi referensi serta acuan
untuk menambah
wawasan dalam
mengembangkan pengetahuan asuransi syariah khususnya analisis proses penyelesaian
klaim pada produk prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah.
c. Bagi Perusahaan Asuransi
Dapat bermanfaat bagai perusahaan asuransi sebagai gambaran dan masukan untuk perkembangan mekanisme yang
terjadi saat ini. d.
Bagi Masyarakat Dapat menambah pengetahuan dan memberikan infomasi
kepada masyarakat mengenai analisis proses penyelesaian klaim pada produk prupersonal accident death and disablement syariah
dan pruhospital and surgical syariah.
E. Kajian Terdahulu
Dalam penelitian terdahulu digunakan untuk membantu mendapatkan gambaran dalam menyusun mengenai penelitian ini. Adapun tulisan terdahulu
yang membahas sekitar topik ini dapat disebutkaan sebagai berikut:
1. Azzah Fadilatul Maisah, “Analisis Swot Sistem Klaim Pada Asuransi
Kesehatan Syariah Studi Pada PT. PRUDENTIAL LIFE ASSURANCE ”.
Skripsi Fakultas Syari‟ah dan Hukum, Muamalah, Asuransi Syariah 2012. Skripsi ini menjelaskan tentang perkembangan produk asuransi
kesehatan, mekanisme pengolahan dana, penempatan premi asuransi kesehatan, proses pembayaran klaim asuransi kesehatan, analisis SWOT
sistem klaim asuransi kesehatan, serta hasil analisis SWOT terhadap sistem klaim kesehatan individu PT. Prudential Life Assurance.
Persamaan dari yang saya tulis adalah mempunyai tema analisis sistem klaim yang sama. Serta perbedaannya adalah skripsi ini lebih terfokus
pada analisis proses penyelesaian klaim produk prupersonal accident death and disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah.
2. Tety Anggraeni, “Mekanisme Pengajuan Klaim Produk Individu
Asuransi Jiwa Studi Pada PT. MAA Life Assurance Syariah ”. Skripsi
Fakultas Syariah dan Hukum, Muamalah, Asuransi Syariah 2010. Skripsi ini menjelaskan bagaimana prosedur pengajuan klaim pada asuransi jiwa
PT. MAA Life Assurance Syariah, dan menjelaskan bagaimana proses pengambilan keputusan klaim individu di PT. MAA Life Assurance
Syariah. Persamaannya dari yang saya tulis adalah mempunyai tema tentang klaim asuransi jiwa. Serta perbedaannya adalah skripsi ini lebih
terfokus pada analisis proses penyelesaian klaim produk prupersonal accident death and disablement syariah.
3. Siti Maimunah Lestari, “Analisis Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor
STUDI PADA PT. TAKAFUL UMUM ”. Skripsi Fakultas Syariah dan
Hukum, Muamalah, Asuransi Syariah 2010. Skripsi ini menjelaskan tentang prosedur pengajuan klaim asuransi kendaraan bermotor, proses
pengambilan keputusan klaim asuransi kendaraan bermotor, dan perhituungan
pembayaran klaim
asuransi kendaraan
bermotor. Persamaan dari yang saya tulis adalah mempunyai tema tentang analisis
klaim asuransi. Serta perbedaannya adalah skripsi ini lebih terfokus pada analisis proses penyelesaian klaim produk prupersonal accident death and
disablement syariah dan pruhospital and surgical syariah.