Hubungan Disiplin Dengan Kinerja. Kerangka Konseptual

penyebab yang cukup besar untuk bisa terlaksana, dan berlangsung terhadap anggota-anggota kelompok dalam kadar konstribusi yang tinggi. Motivasi kelompok dapat diperoleh dengan jalan harga rata-rata atau harga dominan dari faktor-faktor motivasinya, hubungan motivasi dengan kinerja pada tingkat perusahaan tampaknya tergantung kepada motivasi unsur manajemen dalam segala tingkat hierarki perusahaan yang berperan didalamnya, oleh karena itu yang perlu mendapat sorortan adalah bentuk kepemimpinan yang dianut perusahaan yang bersangkutan, apakah kepemimpinannya bersifat tunggal ataukah bersifat kelompok. Motivasi manajer suatu perusahaan akan disesuaikan dengan kriteria penilaian atas keberhasilan dalam melakukan fungsi kepemimpinannya, dapat dikatakan pula bahwa motivasi hanyalah salah satu elemen yang ada pada individu sebagai peserta organisasi dalam berperilaku dengan tujuan meningkatkan kinerjanya.

2.4 Hubungan Disiplin Dengan Kinerja.

Disiplin adalah ketaatan yang sifatnya impersonal tidak memakai perasaan dan tidak memakai perhitungan pamrih dan kepentingan pribadi, disiplin adalah satu-satunya jalan atau sarana untuk Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber mempertahankan adanya eksistensi daripada organisasi Atmosudirjo, 1976. Ini berarti apabila suatu kerjasama telah ditetapkan dan telah diikuti dengan pembagian kerja, kewenangan, dan tanggung jawab, maka kerjasama tersebut haruslah berjalan sesuai dengan pembagian tugasnya masing-masing tanpa harus disertai dengan campur tangan kewenangan pihak lain, dengan lain kata masing-masing anggota memegang teguh peraturan yang telah ditetapkan, telah meninggalkan kesadaran bahwa masing-masing merupakan komponen atau bagian dari suatu social yang utuh. Disiplin yang baik mencerminkan besarnya tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadannya, hal ini mendorong kinerja karyawan demi terwujudnya tujuan organisasi, oleh karena itu, setiap manajemen berusaha agar karyawan atau bawahannya mempunyai disiplin yang baik. Seorang manajer dikatakan efektif dalam kepemimpinannya, jika pada bawahannya berdisiplin baik. Kedisiplinan adalah kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan organisasi dan normal social Malayu, 2002, dengan demikian, maka kedisplinan adalah kunci suksesnya kinerja demi terwujudnya tujuan organisasi, dengan disiplin yang baik berarti karyawan sadar dan bersedia mengerjakan semua tugasnya dengan baik dan sempurna. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber

2.5 Kerangka Konseptual

Berdasarkan latar belakang, penelitian sebelumnya dan landasan teori sebagaimana telah diuraikan pada bab sebelumnya, berikut ini adalah satu kerangka teoritis yang melandasi adanya pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Gambar 2.2 Kerangka Toritis Dimensi motivasi kerja ξ A didasarkan apa yang dikemukakkan As’ad 1999 Tampubalon 2004, Radiq 1998. Martoyo 2000. Sukanto 1996 yang terdiri dari 2 dimensi yaitu : Motivasi internal ξ 1 dan Motivasi Eksternal ξ 2 . Dimensi Disiplin Kerja ξ B didasarkan apa yang dikemukakkan oleh Moenir 1987, Nitisemito 1996, Radiq 1998, Nawawi 2000 yang terdiri dari 3 dimensi yaitu Teladan Pimpinan ξ 3 , Pengawasan ξ 4 , Sanksi Hukuman ξ 5 . Kedua dimensi motivasi kerja dan ketiga dimensi disiplin kerja tersebut secara konseptual ini digunakan untuk mengarahkan Kinerja Karyawan η kerangka konseptual ini digunakan untuk mengarahkan dan sekaligus mencerminkan, alur berfikir sebagai deskripsi hubungan kausalitas atas permasalahan utama menyangkut variabel-variabel penelitian dan sebagai dasar perumusan hipotesis yang akan diuji sesuai metode Motivasi kerja Disiplin kerja Kinerja Karyawan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber penelitian ilmiah. Secara grafis kerangka konseptual ini dimodelkan seperti berikut : Gambar 2.3 Kerangka Konseptual 2.6 Hipotesis Penelitian Berdasarkan kerangka konseptual diatas, serta dasar teori dan penelitian terdahulu yang diungkapkan sebelumnya, hipotesis penelitian atau dugaan sementara yang dapat dianjurkan untuk diuji kebenarannya adalah sebagai berikut : 1. Diduga bahwa motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT.Petrokopindo Cipta Selaras. 2. Diduga bahwa disiplin kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT. Petrokopindo Cipta Selaras. Teladan Pimpinan ξ 3 Pengawasan ξ 4 Sanksi Hukuman ξ 5 Motivasi Eksternal ξ 2 Motivasi Internal ξ 1 Kinerja Karyawan η Tanggung Jawab Y3 Penguasaan Y2 Kemampuan Y1 Kreativitas Y4 Kerjasama Y5 Disiplin kerja ξ B Motivasi kerja ξ Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian

Berdasarkan cara pengumpulan data, jenis penelitian ini adalah dengan menggunakan metode penelitian survei yaitu metode yang dilakukan dengan mengambil sampel dari populasi dengan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data pokok, sedangkan menurut tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu menguji “ Pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan “ maka jenis penelitian ini adalah penelitian konfirmatori yaitu penelitian yang bertujuan atau membuktikan serta menjelaskan hubungan antara variabel-veriabel melalui pengujian hipotesis.

3.2 Populasi dan Sampel

3.2.1 Populasi

Populasi adalah generalisasi dari obyek atau subyek yang mempunyai karateristik tertentu dan kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel Umar, 1998. Populasi dari pada penelitian ini adalah karyawan PT. Petrokopindo Cipta Selaras yang berjumlah 69 orang sebagai nara sumber yang dapat memberikan informasi mengenai motivasi karyawan dan disiplin karyawan serta kinerja karyawan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Prestasi Kerja Karyawan Terhadap Promosi Jabatan (Studi kasus pada Karyawan PT. Sumber Cipta Multiniaga Medan)

24 380 113

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Pt Tritunggal Mulia Wisesa Surakarta).

0 4 17

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Pt Tritunggal Mulia Wisesa Surakarta).

0 3 18

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Analisis Pengaruh Kepemimpinan, Disiplin Kerja Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pt. Asthon Graphindo Indonesia).

0 4 15

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Analisis Pengaruh Kepemimpinan, Disiplin Kerja Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pt. Asthon Graphindo Indonesia).

0 3 14

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan ( Studi Kasus Pada PT Batik Danar Hadi Surakarta ).

0 2 14

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan ( Studi Kasus Pada PT Batik Danar Hadi Surakarta ).

0 2 14

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Madubaru PG/PS Madukismo).

0 0 128

ANALISIS PENILAIAN KINERJA BERBASIS BALANCED SCORECARD PADA PT PETROKOPINDO CIPTA SELARAS GRESIK - Perbanas Institutional Repository

0 0 13

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. CIPTA PRIMA KONTRINDO PALEMBANG -

0 1 90