54
B. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Jlaban, Sentolo, Kulon Progo. SD ini merupakan salah satu sekolah inklusi. Peneliti memilih lokasi penelitian ini
karena peneliti menemukan masalah yang dihadapi oleh anak-anak berkebutuhan khusus, khususnya lamban belajar, yakni belum teridentifikasinya pelaksanaan
pembelajaran siswa lamban belajar di kelas II.
C. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2016, setelah peneliti melakukan berbagai tahap pra penelitian sejak bulan Juni 2015. Penelitian dengan
teknik observasi dan dokumentasi dilakukan setiap hari Senin, Selasa, Rabu , Kamis, dan Sabtu. Jumat tidak dilakukan observasi karena kelas II pelajaran
Olahraga dari jam pertama hingga pulang sekolah. Sedangkan wawancara dilakukan pada hari Jumat, 19 Februari 2016 dan Sabtu, 27 Februari 2016.
D. Subjek Penelitian
Subjek penelitian dalam penelitian kualitatif jumlahnya kecil dan ditentukan dengan teknik purposive. Menurut
Sugiyono 2011: 216, teknik purposive
merupakan suatu teknik dalam memilih sumber data dengan pertimbangan dan tujuan tertentu.Tujuan pemilihan subjek penelitian dalam penelitian ini adalah
untuk mengidentifikasi pelaksanaan pembelajaran siswa lamban belajar kelas II
55
SD N Jlaban. Hasil penelitan tidak dapat digeneralisasikan dan hanya berlaku untuk kasus sosial sosial tersebut. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah
guru kelas II sebagai subjek utama penelitian.
E. Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono 2011: 225, dalam penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan pada kondisi yang alamiah dan teknik pengumpulan data lebih banyak
dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. 1.
Observasi Peneliti mengikuti dan mengamati kegiatan pembelajaran siswa lamban
belajar di kelas namun tidak terlibat dalam proses pembelajaran tersebut. Observasi yang dilakukan peneniliti termasuk dalam jenis observasi
partisipasi pasif. Menurut Sugiyono 2011: 227, pada observasi partisipasi pasif, peneliti datang di tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak ikut
terlibat dalam kegiatan pembelajaran siswa lamban belajar di kelas II SD N Jlaban.
2. Wawancara
Penelitian ini menggunakan jenis wawancara semiterstruktur karena peneliti melakukan wawancara tidak terpaku pada instrument yang ada namun
dapat berkembang secara lebih mendalam ketika pelaksanaan wawancara. Menurut Sugiyono 2011: 233, tujuan dariwawancara jenis ini adalah untuk
56
menemukan permasalahan secara lebih terbuka, di mana pihak yang diajak wawancara diminta pendapat, dan ide-idenya tentang pelaksanaan
pembelajaran siswa lamban belajar di kelas II SD N Jlaban. 3.
Dokumentasi Menurut Sugiyono 2011: 240, dokumen yang dapat digunakan dalam
pengumpulan data kualitatif dapat berbentuk tulisan, gambar, atau karya monumental dari seseorang. Studi dokumen merupakan pelengkap dari
penggunaan metode observasi dan wawancara dalam penelitian kualitatif. Studi dokumen dalam penelitian ini meliputi, dokumen SK inklusi SD Jlaban,
RPP, rapot siswa lamban belajar, dan hasil assesmen siswa lamban belajar.
F. Instrumen Penelitian