98
C. Catatan Lapangan III
Hari, Tanggal : Selasa, 9 Februari 2016
Waktu : Pukul 07.00
– 10.45 Tempat
: Ruang kelas II Kegiatan
: Observasi dan dokumentasi Deskripsi
: Pembelajaran dilanjutkan subtema 2 Bumi. Di awal pembelajaran guru
menyampaikan pokok-pokok materi yang akan dipelajari untuk hari ini. Siswa mengamati gambar gunung meletus di buku siswa. Guru dan siswa bertanya
jawab tentang gunung berapi yang diketahui oleh siswa. Dilanjutkan dengan kegiatan membaca teks bacaan tentang gunung meletus di buku siswa secara
klasikal. Kemudian dilanjutkan membaca secara kelompok. Setelah itu, dilanjutkan tanya jawab. ICP turut aktif menjawab. CM terlihat ramai. OHR
hanya diam saja. Kemudian, siswa membuat pertanyaan dan jawaban berdasarkan teks bacaan. ICP mengerjakan tugas dengan cepat. CM seringkali
ramai sendiri dan mengganggu teman-temannya. Ketika yang lainnya sudah sampai soal ke 7, CM baru sampai nomor 2. Ibu guru mendekatinya dengan
mengatakan “yang tekun ya kalau belajar”. OHR mengerjakan tugas dengan
serius dan tenang. Pada hari ini, GPK masuk ke kelas II. Beliau menemani belajar ketiga anak lamban belajar. Mereka didekati dan diajari satu per satu
oleh GPK. Ibu guru meneliti satu per satu pekerjaan siswa beserta struktur
105
99
kalimat dan penggunaan tanda bacanya. Kemudian dilanjutkan dengan membaca secara klasikal dan kelompok. CM masih ramai. Dilanjutkan dengan
tanya jawab tentang teks bacaan. CM terlihat sibuk sendiri. Kemudian tiba- tiba CM menjawab pertanyaan bu guru namun jawabannya salah. Ia dituntun
dan dipancing hingga menemukan jawaban yang tepat. Pelajaran selanjutnya adalah menggambar. ICP termasuk siswa yang pandai menggambar. Ibu guru
menuliskan PR di papan tulis. Untuk dokumentasi, selain mengambil foto-foto kegiatan, peneliti juga
melakukan dokumentasi RPP untuk kegiatan pembelajaran hari ini.
D. Catatan Lapangan IV
Hari, Tanggal : Rabu, 10 Februari 2016
Waktu : Pukul 07.00
– 10.45 Tempat
: Ruang kelas II, halaman SD N Jlaban Kegiatan
: Observasi dan dokumentasi Deskripsi
: Pembelajaran hari ini adalah pembelajaran 2, subtema 2, tema Air,
Bumi, dan Matahari. Setelah berdoa dan mengecek kehadiran siswa, guru menyuruh ICP untuk pindah duduk di barisan paling depan. Kegiatan
pembelajaran diawali dengan mengamati gambar yang ada di buku siswa.
106
100
Kemudian siswa menyampaikan apa saja yang telah diamatinya dari gambar tersebut. ICP, CM, dan OHR terlihat antusias untuk menyampaikan hasil
pengamatannya. Setelah itu, siswa memberikan pendapatnya tentang gambar sesuai dengan petunjuk yang ada di buku siswa. Ketiga anak lamban belajar
tersebut juga terlihat antusias. Ibu guru mengaitkan peristiwa gunung meletus dengan keadaan sekitar siswa, yakni peristiwa gunung meletus yang berada di
sekitar siswa, antara lain letusan gunung Kelud dan gunung Merapi. Selain itu, Ibu guru juga memancing siswa untuk menjelaskan bahaya letusan
gunung berapi. Dicontohkannya dengan kematian Mbah Maridjan juru kunci gunung Merapi yang juga merupakan aktor iklan kukubima. Setelah itu
diadakan tanya jawab tentang gambar. ICP dan CM terlihat ikut antusias menjawab. OHR terlihat memperhatikan namun tetap diam. Sehingga Ibu
guru mengajukan pertanyaan kepada OHR. OHR pun menjawab pertanyaan Ibu guru dengan benar.
Kegiatan dilanjutkan dengan membaca teks secara klasikal. Guru menulis kata-kata sukar dan pentng di papan tulis lahar, magma, hara.
107
101
Setelah itu, dilakukan tanya jawab secara lisan. Seringkali CM ramai sendiri sehingga guru melakukan kontak pandang dengannya, sehingga CM dapat
tenang. Jikalau ada siswa yang menjawab salah maka guru akan memancingnya menuju jawaban yang benar. Hal tersebut seringkali terjadi
pada CM dan ICP. Kegiatan dilanjutkan membaca dua-dua secara acak. Setelah itu, siswa mengisi tabel hal yang membahayakan dan
menguntungkan dari gunung berapi. OHR terlihat tidak paham dengan apa perintah soal. Ia mengisi tabel dengan cepat namun jawabannya sangat jauh
dari jawaban yang tepat. Sedangkan CM mencontek OHR. Namun, kemudian ia mengerjakan sendiri setelah ditegur. Jawabannya tepat namun dibutuhkan
waktu yang amat lama untuk ia menjawab semua soal. Sedangkan ICP sama seperti halnya CM. Ibu guru memeriksa satu per satu jawaban dari siswa
sehingga siswa mengerti di mana letak kesalahan masing-masing. Kegiatan dilanjutkan dengan menghitung panjang lompatan masing-
masing siswa yang dilakukan secara beregu 5 anak per kelompok. Kelompok ditentukan dengan cara berhitung. Kegiatan dilakukan di halaman
sekolah. Ketiga anak lamban belajar terlihat mengikuti aktivitas tersebut dengan semangat. Kemudian mereka membandingkan lompatan masing-
masing anak di dalam kelas. OHR, CM, dan ICP hanya mencontek pekerjaan teman sekelompoknya. Ibu guru berkeliling untuk membantu siswa
memahami tugasnya. Siswa yang belum selesai harus dibantu siswa
108
102
sekelompoknya. Kegiatan akhir pembelajaran adalah siswa per kelompok melakukan gerakan pendinginan di depan kelas. Kemudian guru dan siswa
menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini. Hingga usai pembelajaran, ICP belum juga selesai mengerjakan tugasnya. Sehingga ia belum boleh pulang
hingga tugasnya selesai. Untuk dokumentasi, selain mengambil foto-foto kegiatan, peneliti juga
melakukan dokumentasi RPP untuk kegiatan pembelajaran hari ini.
E. Catatan Lapangan V