4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan
Pada PT. Perkebunan Nusantara II Pabrik Gula Kwala Madu ada beberapa hal yang berkaitan dengan organisasi dan manajemen. Untuk kelancaran kegiatan
perusahaan perlu dibentuk suatu struktur organisasi dan menetapkan suatu manajemen agar mendukung tujuan perusahaan. Struktur organisasi PT.
Perkebunan Nusantara II Pabrik Gula Kwala Madu Stabat berbentuk baris dimana tanggung jawab kepada Direksi PTPN II di Medan. Jam kerja karyawan diatur
menurut kapasitas desain pabrik 4.000 ton perhari sehingga jam kerja terbagi dalam tiga shif sehari selama 8 jam, apabila pabrik dalam keadaan produksi.
Pembagian shift tersebut antara lain: 1.
Shift I : pukul 07.00 – 15.00 WIB
2. Shift II
: pukul 15.00 – 23.00 WIB 3.
Shift III : pukul 23.00 – 07.00 WIB
Dan apabila pabrik tidak berproduksi maka jam kerja dalam 1 satu shift yaitu pukul 07.00 – 15.00. Untuk lebih mengetahui struktur organisasi dari PT.
Perkebunan Nusantara II PGKM dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
PEMBINA
KEPALA DINAS TEKNIK
Kepala Dinas Pengolahan
Sumber : Bagian SDM PT. Nusantara II Persero PG. Kwala Madu Gambar 4.1.
Bagan Organisasi PT. Nusantara II Persero PG. Kwala Madu Stabat
Tugas dan wewenang dari setiap bagian yang ada pada struktur organisasi PT. Perkebunan Nusantara II Pabrik Gula Kwala Madu PGKM adalah sebagai berikut :
1. Pembina
Adapun tugas dan wewenang pembina adalah sebagai berikut: a.
Membantu direksi melaksanakan tugas dan kegiatan yang telah digariskan oleh perusahaan.
b. Melaksanakan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian dan pengawasan
di pabrik untuk menunjang pencapaian sasaran yang ditetapkan oleh manajer pabrik
c. Menyediakan informasi yang akurat dan up to date untuk kepentingan direksi
dalam mengambil keputusan d.
Membantu direksi mencapai sasaran yang sudah ditetapkan perusahaan e.
Mentaati semua peraturan perusahaan sistem operasional dan prosedur baku f.
Mengendalikan kegiatan harian operasional pabrik
KEPALA TATA USAHA Pembantu Kepala Tata Usaha
Bidang Tanggap
Darurat Bidang
Evaluasi Bidang
Pengawasan Bidang
Penelitian Bidang
Pelatihan Bidang
Kesehatan
Universitas Sumatera Utara
g. Mengelola seluruh produksi yang dikirim dari kebun sesuai dengan kapasitas
optimal pabrik dan menghasilkan produk yang berkualitas sesuai standart yang akan ditetapkan
h. Menjaga pabrik tetap pada kondisi yang baik untuk menjamin kelancaran
pengolahan produksi. i.
Menyetujui bukti pengeluaran kas, menyetujui atau menolak memo permintaan barang serta menyusun dan menandatangani serah terima
2. Kepala Tata Usaha KTU
KTU mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut : a.
Bertanggung jawab kepada manajer dan kantor direksi serta mengkoordinasi seluruh kegiatan administrasi perkantoran secara akurat dan up to date.
b. Bersana dinasbagian lain menyusun kerja tahunan jangka pendek
c. Pengawasan dan evaluasi pelaksanaan rencana kerja
d. Pengendalian sumber dana dan penggunaan dana
e. Menyimpan uang kas dan surat-surat berharga milik perusahaan
f. Melakukan inspeksi ke unit lingkup parik
g. Menganalisa dan memberikan tindakan perbaikan hasil kerja bidang
administrasi h.
Pengawasan dan pengendalian terhadap persediaan barang dan penggunaan terhadap asset perusahaan
i. Melaksanakan standart biaya dan fisik dan membuat laporan kegiatan pabrik
serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh manajer koordinatordireksi
Universitas Sumatera Utara
3. Kepala Laboratorium bidang evaluasi dan penelitian
a. Bertanggung jawab kepada manajer dan kantor direksi dan membuat rencana
jangka pendek tentang operasional laboratorium serta membuat program perawatan alat-alat laboratorium dan unit pengolahan.
b. Melaksanakan analisa control terhadap hasil kerja pengolahan peralatan dan
memeriksa serta menawasi metode pelaksanaan dan peralatan analisa. c.
Pengawasan terhadap bahan-bahan pembantu kimia dan pengendalian biaya laboratorium.
d. Membuat laporan sebagai informasi bagi dinas pengolahan dan data serta
bagian yang terkait dan membuat laporan kepada manajer pabrik serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh KDTManajerDireksi.
4. Kepala Dinas Teknik bidang pengawasan dan pelatihan
a. Bertanggung jawab kepada manajer dan membantu manajer Koordinator
PGKM melaksanakan tugas dan kebijaksanaan Policy yang telah digariskan oleh perusahaan.
b. Melaksanakan perancanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan
pengawasan di pabrik untuk menunjang pencapaian sasaran yang ditetapkan oleh manajer.
c. Menyediakan data dan informasi yang akurat dan up to date untuk
kepentingan manajer dan mentaati semua peraturan perusahaan sistem informasi dan produk baku.
5. Kepala Dinas Pengolahan
a. Bertanggung jawab kepada manajer dan membuat rencana kerja jangka
pendek dan menengah untuk pemeliharaan dan pengoperasian mesin pengolahan.
Universitas Sumatera Utara
b. Mengendalikan biaya operasional agar kegiatan berjalan efektif dan efisien,
memantau, mengevaluasi dan membuat tindakan perbaikan terhadap penyimpangan operasional.
c. Memberikan usul dan saran perbaikan kepada manajerkoordinasi pebrik
yang dapat meningkatkan kinerja pabrik dan mengadakan koordinasi dengan pihak di luar perusahaan seizing manajer operasionalKP.
d. Menilai komoditi, karyawan, pimpinan dan mengsulkan mutasi, demosi dan
promosi.
4.1.4. Pelatihan dan Aktivitas Manajerial di Perusahaan