Sikap Respon atau
reaksi responden terhadap
konsumsi makanan
berserat. Kuesioner
Ordinal 0.  Sikap negatif, jika
total skor kurang dari nilai median
25. 1.  Sikap positif, jika
total skor lebih dari nilai median
≥25. Arikunto, 2010.
33
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian  ini  menggunakan  jenis  penelitian  analitik  melalui pendekatan  kuantitatif  dengan  desain  cross  sectional.  Penelitian  cross
sectional  adalah  jenis  penelitian  yang  menekankan  waktu  pengukuran observasi data variabel independen dan dependen hanya satu kali pada suatu
saat. Pada jenis ini variabel independen dan dependen dinilai secara simultan pada  satu  saat,  jadi  tidak  ada  tindak  lanjut.  Dengan  studi  ini  akan  diperoleh
prevalensi atau efek suatu fenomena variabel dependen dihubungkan dengan
penyebab variabel independen Nursalam, 2003. B.
Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian  dilakukan  di  Gedung  Fakultas  Psikologi  UIN  Syarif
Hidayatullah Jakarta. Waktu penelitian dilakukan pada bulan November 2011. C.
Populasi dan Sampel
1.  Populasi Populasi  adalah  seluruh  subjek  atau  objek  dengan  karakteristik
tertentu  yang  akan  diteliti  Hidayat,  2008.  Populasi  dalam  penelitian  ini adalah  mahasiswa  Psikologi  UIN  Syarif  Hidayatullah  Jakarta,  yaitu
sebanyak 200 orang. 2.  Sampel
Sampel  adalah  bagian  populasi  yang  akan  diteliti  atau  sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat, 2008.
a. Kriteria Inklusi Sampel
1.  Mahasiswa Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2.  Bersedia menjadi responden.
b. Jumlah Sampel
Sampel  dalam  penelitian  ini  dipilih  dengan  metode  simple random  sampling  dan  cara  pengambilan  sampel  dilakukan  secara
proporsional  tiap  semester  I,  III,  V,  VII,  yaitu  diambil  sebanyak  3 orang  tiap  angkatansemester,  dimana  tiap  semester  mempunyai  5
kelas  dan  tiap  kelas  rata-rata  berjumlah  40  orang  yang  ditentukan dengan  nomor  absen  ganjil  yang  berkelipatan  10  atau  13  tiap  kelas.
Jumlah sampel dihitung dengan rumus uji proporsi :
Keterangan : n
: jumlah sampel yang dibutuhkan Z
1- α2
:  1.96  derajat  kepercayaan  CI  95  derajat  kemaknaan 5
Z
1- β
: 0.84 kekuatan uji sebesar 80 P1
:  0,60  60  proporsi  pada  penelitian  yang  dilakukan  oleh Rihana
P2 : P1-20 0,60-0,20 = 0,40
P : P1+P2  2
Jumlah  sampel  minimal  yang  dibutuhkan  dalam  penelitian  ini adalah 47 orang. Untuk mengantisipasi adanya data yang tidak lengkap