3.2 Pembuatan Pereaksi
1. Larutan kitosan 4 bv. Ditimbang 4 gram serbuk kitosan, kemudian dilarutkan dalam 100 ml asam
asetat 1. 2. Larutan alginat 4 bv.
Ditimbang 4 gram serbuk natrium alginat 500-600, kemudian ditaburkan dalam 100 ml air suling, diaduk sampai homogen, dibiarkan mengembang selama 24
jam 3. Medium lambung buatan pH 1,2
Ditimbang 2 gram natrium klorida, dilarutkan dengan akuades kemudian ditambahkan larutan asam klorida p sebanyak 7 ml, lalu diencerkan dengan air
suling sampai 1000 ml.
3.3 Pembuatan Sediaan Film Alginat-Kitosan
Pembuatan sediaan film didasarkan pada metode Mariadi 2014 yang telah dimodifikasi. Ditimbang larutan kitosan, larutan alginat, serbik HPMC dan serbuk
metronidazol sesuai dengan formula yang terdapat pada Tabel 3.1. Disiapkan cetakan
film dari objek gelas yang telah dilumasi dengan minyak silikon. HPMC dimasukkan ke dalam lumpang lalu ditambahkan 10 tetes etanol 96, gerus homogen. Ditambahkan
larutan alginat danatau kitosan lalu digerus dalam lumpang sampai homogen, ditambahkan gliserin dan dihomogenkan. Setelah itu campuran diratakan di atas objek
gelas dengan ukuran 2 cm x 5 cm, kemudian ditempatkan di atas permukaan yang datar
Universitas Sumatera Utara
dan dikeringkan pada suhu kamar selama 48 jam. Film yang sudah kering dilepas dari objek gelas secara hati-hati dan disimpan dalam desikator, yang selanjutnya siap untuk
dimasukkan ke dalam kapsul ukuran 00 dengan cara digulung.
Tabel 3.1 Formula sediaan film alginat-kitosan yang mengandung metronidazol
No
Formula
Pembawa g
Metroni dazol
mg Gliseri
n tetes
Alginat lart. 4
g Chitosan
lart. 4 g
Ratio alginat:
kitosan HPMC
mg
1 F1
5,00 -
1:0 -
250 8
2 F
2
- 5,00
0:1 -
250 8
3 F3
1,25 3,75
1:3 -
250 8
4 F4
1,67 3,37
1:2 -
250 8
5 F5
2,00 3,00
2:3 -
250 8
6 F6
2,50 2,50
1:1 -
250 8
7 F7
3,00 2,00
3:2 -
250 8
8 F8
3,34 1,67
2:1 -
250 8
9 F9
3,75 1,25
3:1 -
250 8
10 F10
3,34 1,67
2:1 50
250 8
11 F11
3,34 1,67
2:1 100
250 8
12 F12
3,34 1,67
2:1 150
250 8
13 F13
3,34 1,67
2:1 200
250 8
3.4 Uji Variasi Ketebalan dan Berat Film