Organisasi dan Aktivitas Dakwah K.H. Jamhari Abdul Jalal

2. Beliau pernah menjabat sebagai ketua Yayasan Darul Muttaqien Parung Bogor Jabar, 3. Beliau pernah menjadi bagian dari Pengurus MUI Bogor Jabar, 4. Beliau pernah menjadi bagian dari Pengurus BAZIS Bogor Jabar, 5. Beliau pernah menjadi bagian dari Pengurus ICMI Orsat. Leuwi Liang Bogor Jabar. Kemudian pada saat ini, K.H. Jamhari Abdul Jalal mendapatkan kepercayaan penuh dan memegang amanah serta sebagai ketua Dewan Nadzir Yayasan Darunnajah Jakarta dan pimpinan Pesantren Darunnajah Cipining Bogor sampai sekarang. 5

C. Gambaran Pondok Pesantren Darunnajah Cipining 1. Sejarah Berdirinya

Pondok Pesantren Darunnajah Cipining didirikan oleh seorang Kyai yang bernama K.H. Manaf Mukhayyar, yang dilahirkan di Jakarata pada tanggal 29 Juni 1922 dan wafat di Jakarta pada tanggal 18 september 2005. Pondok Pesantren Darunnajah Cipining berdiri atas dasar inisiatif K.H. Mukhayar karena pada tahun 1985-1986 mulai dirasakan bahwa Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami di Jakarta Selatan tidak dapat menampung seluruh peminat yang mendaftar dan sekaligus membantu program pemerintah untuk mencerdasarkan kehidupan Bangsa, dalam rangka 5 Wawancara Pribadi dengan K.H. Jamhari Abdul Jalal Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah Cipining di Kediaman Beliau. pembangunan manusia seutuhnya. Hal ini mendorong pendiri pesantren untuk segera mencari lokasi lain, guna membuka pesantren baru sebagai pengembangan dasar pesantren yang telah ada, agar dapat menampung minat para pendaftar tersebut. Maka pada tahun 1986, dimulai pencarian lokasi tanah yang memungkinkan dan akhirnya ditemukanlah kampung Cipining, Desa Argapura, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Lalu dimulai pembelian tanah tegalan dan perkebunan milik penduduk, dari hasil iuran santri Darunnajah Ulujami dan donantur serta para dermawan. Selanjutnya dikukuhkan dengan persetujuan Gubernur Jawa Barat Tertuang dalam SK. NO. 593.82SK. 259.SAGR-DA225-87, tanggal 24 ferbruari 1987 di lokasi seluas 70 hertar. Pada tahun 1987 dimulai pembangunan 16 ruang kamar dan kelas serta beberapa bangunan lain yang kemudian dapat diselesaikan pada bulan Juni 1988. Pada tanggal 18 Juni 1988, diresmikanlah pembukaan Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor dan program pendidikannya dengan jumlah santri putra sebanyak 200 orang kelas 1 Tarbiyatul Mu’allimin Al IslamiyahI MTs.. hampir seluruh santri berasal dari peminat yang mendaftar di Pesantren Darunnajah 1 Ulujami Jakarta. Hadir pada acara pembukaan tersebut antara lain Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, Pengurus Yayasan Darunnajah, tokoh masyarakat sekitar persantren dan segenap santri dan wali santri. 6

2. Visi dan Misi

Pondok Pesantren Darunnajah Cipining mempunyai visi “IMAMA”. Yang berarti, keberadaan pondok ini ingin melahirkan dan mencetak para pemimpin yang bertaqwa, berpengetahuan luas, dan menyampaikan kebenaran serta mengaplikasikan ilmunya di masyarakat sekitar. Adapun misi Pondok Pesantren Darunnajah Cipining adalah mendalami pengetahuan tentang ilmu-ilmu agama islamtafaqquh fi ad dien, melihat mu’amalah ma’a al kholiq dan mu’amalah ma’a annas, melihat kepemimpinan yang tangguh dan bertanggung jawab, menyelenggarakan latihan-latihan seperti mengajar, da’wah islamiyah, baik dengan lisan maupun tulisan dan life skills. 7

3. Tingkat dan Unit Pendidikan

Tarbiyatul Mu’allimin Wa al-Mua’llimat al Islamiyah TMMI dalam pengertian Indonesia adalah Pendidikan Keguruan, ditempuh selama 6 tahun 3 tahun Madrasah Tsanawiyah dan 3 hatun Madrasah Aliyah , dengan diberikan kesempatan untuk mengikuti Ujian Negara UNUAS, juga diselenggarakan Kelas Intensif 1 tahun bagi mereka yang ingin 6 Wawancara Pribadi dengan K.H. Jamhari Abdul Jalal Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah Cipining di Kediaman Beliau. 7 Hasil Observasi dan Data dari Pusat Informasi Pondok Pesantren Darunnajah Cipining