Hasil Belajar Siswa KAJIAN TEORI

Dari delapan kegiatan belajar siswa tersebut, penulis menggunakan tujuh macam kegiatan belajar siswa untuk diterapkan dalam penelitian yang dilakukan. Tujuh kegiatan belajasr siswa tersebut adalah 1 kegiatan emosional, 2 kegiatan mendengarkan, 3 kegiatan visual, 4 kegiatan lisan, 5 kegiatan mental, 6 kegiatan motorik, dan 7 kegiatan menulis. Yamin 2007:81 menyatakan bahwa aktivitas siswa merupakan penekanan pembelajaran kompetensi, dimana proses yang dilakukan menekankan tercapainya suatu tujuan indikator yang dikehendaki. Siswa tidak hanya dibebankan mengetahui soal-soal teori-teori akan tetapi mampu menerapkan atau mempraktikannya secara berimbang. Berdasarkan uraian tersebut, penulis menyimpulkan bahwa aktivitas siswa merupakan segala bentuk tingkah laku atau kegiatan yang dilakukan siswa baik jasmani maupun rohani dalam mengikuti pembelajaran sehingga menimbulkan perubahan perilaku belajar yang positif pada diri siswa. Sedangkan indikator keberhasilan aktivitas siswa dapat dilihat dari kegiatan pembelajaran menulis pantun melalui model Think Pair share berbantuan media Powerpoint yang dilakukan.

2.1.11 Hasil Belajar Siswa

Menurut Rifa‟i dan Anni 2009:85 hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh peserta didik setelah mengalami proses belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh peserta didik. Sementara merujuk kepada pemikiran Gagne dalam Suprijono 2012:5 hasil belajar berupa : 1 Informasi verbal, yaitu kemampuan mengungkapkan pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun tulisan. Kemampuan merespon secara spesifik terhadap ransangan. Kemampuan tersebut tidak memerlukan manipulasi simbol, pemecahan masalah maupun penerapan aturan. 2 Keterampilan intelektual, yaitu kemampuan mempresentasikan konsep dan lambang. Keterampilan intelektual terdiri dari kemampuan mengategorisasi, kemampuan analitis-sintetis fakta-konsep, dan mengembangkan prinsip- prinsip keilmuan. Keterampilan intelektual merupakan kemampuan melakukan aktivitas kognitif bersifat khas. 3 Strategi kognitif, yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan aktivitas kognitifnya. Kemampuan ini meliputi penggunaan konsep dan kaidah dalam memecahkan masalah. 4 Keterampilan motorik, yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerak jasmani dalam urusan dan koordinasi, sehingga terwujud otomatisme gerak jasmani. 5 Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak subjek tersebut. Kemampuan menginternalisasi dan eksternalisasi nilai-nilai. Sikap merupakan kemampuan menjadikan nilai-nilai sebagai standar perilaku. Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah terjadinya proses pembelajaran. Hasil ini dapat berupa kemampuan siswa yang mencakup pengetahuan, sikap dan keterampilan. Pada ranah kognitif indikator keberhasilan siswa ditunjukkan dengan kemampuan siswa dalam keterampilan menulis pantun. Sedangkan pada ranah afektif indikator keberhasilan siswa ditunjukkan dengan aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran melalui model Think Pair share berbantuan media Powerpoint. Sementara untuk ranah psikomotorik indikator keberhasilan siswa dapat dilihat pada waktu kegiatan pembentukan kelompok dalam pembelajaran.

2.2 KAJIAN EMPIRIS

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PERSUASI MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 5 363

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS VA SDN SAMPANGAN 01 SEMARANG

0 15 497

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SUKOREJO 02 SEMARANG

0 14 260

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN BRINGIN 02 KOTA SEMARANG

0 3 269

PENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE (TPS) BERBANTUAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS III B SD LABSCHOOL UNNES

0 32 154

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN SISWA SEKOLAH DASAR.

0 3 27

KEEFEKTIFAN MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA VISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS IV SDN KOWANGAN TEMANGGUNG

0 0 81

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA BERVARIASI PADA SISWA KELAS IV SD 3 BARONGAN KUDUS

0 0 20

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PANTUN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 5 LORAM KULON JATI KUDUS

0 1 24

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA PENDEK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA WAYANG KARDUS PADA SISWA KELAS V SD 7 CENDONO

1 1 24