Analisis Statistik Deskriptif Hasil Penelitian

53

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum

Dalam bab ini akan disajikan hasil dari analisis data dengan menggunakan model regresi logistik logistic regression untuk mengetahui apakah rasio arus kas dari aktivitas operasi, rasio arus kas dari aktivitas investasi, dan rasio arus kas dari aktivitas pendanaan berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress. Analisis data dimulai dengan mengolah data melalui Microsoft excel dan seluruh data yang telah diperoleh akan diolah dengan menggunakan SPSS versi 18. Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur subsektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2008-2013. Populasi penelitian berjumlah 63 perusahaan. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling, sampel untuk penelitian ini yang terkumpul sebanyak 20 perusahaan.

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, nilai maksimum, dan nilai minimum dari variabel-variabel independen dan variabel dependen. Berikut ini data statistik secara umum dari seluruh data yang digunakan. 54 Tabel 4.1 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CFFO_NI 80 -12.3525 33.5519 .942466 4.7066404 CFFO_CL 80 -.6737 2.9185 .556550 .7190995 CFFO_TA 80 -.2827 .3695 .101335 .1215069 IPPE_PPE 80 -.7488 -.0022 -.169239 .1744715 IPPE_TU 80 -.3165 -.0001 -.053319 .0673287 DI_TS 80 .0739 .9482 .425583 .2102419 ND_TS 80 -.3455 .9250 .306785 .2908796 Valid N listwise 80 Dari tabel 4.1 dapat dijelaskan: 1. Variabel Independen Operating Cash Index Ratio CFFONI perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -12.3525, nilai maksimum terbesar 33.5519 dengan nilai mean rata-rata 0.942466 dan standar deviation simpangan baku sebesar 4.7066404. 2. Variabel Independen Cash Flow from Operation Current Liabilities CFFOCL perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -0.6737, nilai maksimum terbesar 2.9185 dengan nilai mean rata-rata 0.556550 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.7190995 . 3. Variabel Independen Asset Efficiency Ratio CFFOTA perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -0.2827, nilai maksimum terbesar 0.3695 dengan nilai mean rata-rata 0.101335 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.1215069. 55 4. Variabel Independen Investment in Property, Plant, and Equipment Property, Plant, and Equipment IPPEPPE perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -0.7488, nilai maksimum terbesar -0.0022 dengan nilai mean rata-rata -0.169239 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.1744715. 5. Variabel Independen Investment in Property, Plant, and Equipment Total Use of Fund IPPETU perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -0.3165, nilai maksimum terbesar -0.0001 dengan nilai mean rata-rata -0.053319 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.0673287. 6. Variabel Independen Debt Investment Total Source of Fund DITS perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil 0.0739, nilai maksimum terbesar 0.9482 dengan nilai mean rata-rata 0.425583 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.2102419. 7. Variabel Independen Net Debt Total Source of Fund NDTS perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di BEI memiliki nilai minimum terkecil -0.3455, nilai maksimum terbesar 0.9250 dengan nilai mean rata-rata 0.306785 dan standar deviation simpangan baku sebesar 0.2908796. 56

4.2.2 Uji Model

Dokumen yang terkait

Pengaruh Likuiditas, Laba, Dan Arus Kas Dapat Memprediksi Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

22 132 110

Pengaruh Rasio Keuangan dengan Model Altman Z-Score dan Arus Kas Operasi terhadap Prediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan (Studi Kasus pada Perusahaan Group Bakrie yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

2 28 88

PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS MENGGUNAKAN LABA DAN ARUS KAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

12 49 50

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 17

PREDIKSI RASIO KEUANGAN TERHADAP KONDISI FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

1 3 87

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Pengaruh Rasio Arus Kas terhadap Prediksi Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Sektor Industri Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 8

Analisis Pengaruh Rasio Arus Kas terhadap Prediksi Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Sektor Industri Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 2 12

Pengaruh Likuiditas, Laba, Dan Arus Kas Dapat Memprediksi Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 1 17

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP KONDISI FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SEKTOR TRANSPORTASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PADA TAHUN 2013-2017

0 0 22

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP KONDISI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA - repository perpustakaan

0 0 15