Media Pembelajaran Media dan Sumber Pembelajaran
71
media yang digunakan guru dengan klasifikasi media berdasarkan pemakaiannya pada kelas besar menurut Kemp melalui Soeparno, 1988.
1 Papan Tulis
Papan tulis termasuk media pandang non proyeksi yang digunakan guru untuk menuliskan materi, hasil diskusi, maupun petunjuk kegiatan pembelajaran.
Papan tulis terdapat di setiap kelas. Papan tulis yang ada di kelas adalah papan tulis putih atau yang biasa disebut whiteboard. Dalam penggunaannya harus
disertai dengan spidol yang tidak permanen atau bisa dihapus. Papan tulis ini menjadi media ketika guru menggunakannya dalam pembelajaran. Ketika guru
tidak menggunakannya, papan tulis terlihat bersih dan menjadi pajangan saja. Penggunaan papan tulis kurang dimaksimalkan oleh guru. Menurut Kemp dalam
Soeparno,1988 pemanfaatan papan tulis sebagai media sangat bergantung pada kreativitas guru. LCD mati bukan alasan memadamkan kreativitas guru, karena di
kelas masih ada papan tulis. Namun begitu, papan tulis memang kurang berperan banyak dalam kegiatan pembelajaran tertentu.
2 Wall Chart
Wall chart yang digunakan guru berupa beberapa gambar dengan makna yang berbeda dan disusun menjadi selembar kertas. Wall chart digunakan untuk
membantu peserta didik menemukan topik yang akan diangkat dalam anekdotnya. Seperti yang dikemukakan Kemp dalam Soeparno, 1988 kegunaan media ini
untuk melatih penguasaan kosakata dan penyusunan kalimat.
72
3 Teks Anekdot
Teks anekdot merupakan media utama pada kegiatan pembelajaran anekdot. Teks anekdot digunakan sebagai media untuk mengamati bentuk teks,
menganalisis, maupun mengkonversi. Teks anekdot yang digunakan sebagai media pembelajaran berjudul Cara Keledai Membaca Buku, Sarang Laba-laba,
KUHP, Puntung Rokok, dan Menunggu Bis di Jalur 54. Teks anekdot tersebut terdapat di LKS, buku paket wajib, maupun internet.