P: Apa pertimbangan Ibu dalam memilih media pembelajaran?

104

16. P: Bagaimana cara melakukan evaluasi keterampilan menulis

anekdot? N: Evaluasinya menilai hasil tulisan anak-anak, baik dari segi struktur, isi, kebahasaanya, dari segi ketrampilan, dari segi pengetahuannya disatukan dengan ulangan harian dan latihan soal-soal yang berkaitan dengan teks anekdot. Nilai pengetahuan dari mengerjakan lks dan ulangan harian, nilai keterampilan dari praktek membuat teks anekdot. 17. P: Kapan waktu melakukan evaluasi keterampilan menulis anekdot? N: Setelah pembelajaran selesai

18. P: Pembelajaran menulis anekdot lebih diarahkan kepada pemberian

teori atau praktek? N: Kalau kemarin banyak praktek menurut saya, karena teorinya simpel hanya struktur dan ciri kebahasaanya, karena setelah membuat, menyunting, memperbaiki, dan mengkonversi.

19. P: Adakah kendala yang Ibu alami dalam proses pengajaran

keterampilan menulis anekdot? N: Kesulitannya ini materi baru bagi anak-anak termasuk saya juga, namun setelah medalami anak-anak bisa membedakan antar teks anekdot dengan teks selain anekdot. Tetapi biasanya anak-anak merasa tulisannya tidak lucu padahal anekdot tidak harus lucu yang penting ada unsur sindirannya dan maksud yang ingin disampaikan itu tercapai.

20. P: Apa upaya yang ditempuh Ibu dalam mengatasi kendala dalam

pembelajaran menulis anekdot? N: Bagi siswa yang merasa kesulitan biasanya ada remidi

21. P: Kendala apa yang diungkapkan siswa dalam pembelajaran

keterampilan menulis anekdot? N: Siswa merasa tulisannya belum bagus, tidak lucu, tidak konyol, dan dari segi rata-rata anak-anak itu dari segi ejaannya, karena dari SMP siswa mereka tidak menguasai ejaan, ejaan kan luas mulai dari penulisan kata depan, huruf kapital, kata sambung, dsb. kalau itu mau diberikan semua, waktu terbatas, jadi kendalanya dari segi isi dan ejaannya. 105

22. P: Apakah siswa diperbolehkan mencari atau memilih materi dari

luar? N: Saya memberikan keluasaan bagi siswa, justru kalau siswa mempunyai materi yang lain nanti silahkan disampaikan di kelas terus kita bicarakan bersama kalau temannya belum tau, saya belum tahu, teman-teman belum tau nanti dibagi bersama.