185 apabila pengadaan alat-alat olahraga, maka guru PJOK terlibat. Setiap akan
membeli alat-alat olahraga panitia pengadaan yang dibantu oleh guru yang terkait tersebut selalu melakukan pengecekan alat-alat yang akan diadakan.
Karena guru yang terkaitlah yang mengerti kualitas barang seperti apa yang dibutuhkan.
2. Pelaksanaan penngadaan sarana dan prasarana olahraga
Wawancara: Pelaksanaan pengadaan sarana olahraga di SMP Negeri 3 Sleman dengan cara pembelian langsung dan mendapat bantuan dari Dikpora
Sleman. Prasarana olahraga dilakukan dengan cara meminjam dan menyewa. Dana pengadaan sarana dan prasarana olahraga ini berasal dari dana BOS.
3. Penyimpanan
a. Tempat penyimpanan yang sesuai dan cukup untuk menyimpan semua
alat-alat olahraga Wawancara: SMP Negeri 3 Sleman sudah memiliki tempat penyimpanan
untuk semua alat-alat olahraga. Tempat penyimpanan ini adalah ruangan osis yang didalamnya terdapat lemari-lemari sekitar ada lemari 2 pintu sebanyak 5
lemari, dan 1 loker 9 pintu. Observasi: Tempat penyimpanan alat-alat olahraga yang dimiliki sekolah
menggunakan ruangan osis yang dinamakan ruang penyimpanan alat-alat olahraga yang di dalamnya terdapat lemari untuk kostum drum band, lemari
khusus untuk bola, lemari khusus kostum sepakbola, lemari-lemari ini sekitar ada lemari 2 pintu sebanyak 5 lemari, dan 1 loker 9 pintu, sebagai ruangan
pengelola sarana dan prasarana olahraga juga sebagai tempat penyimpanan alat-alat olahraga yang didalamnya ada alat-alat olahraga yang berkondisi
baik dan berkondisi rusak, sistem penyimpanannya belum tertata dengan rapi, alat-alat olahraga masih ditaruh sembarang tempat.
b. Daftar nama alat-alat olahraga yang disimpan dalam tempat penyimpanan
Wawancara: Belum ada daftar nama alat-alat olahraga di tempat penyimpanan, dikarenakan belum semuanya alat-alat olahraga diinventaris.
Dan baru dibuatkan daftar alat-alat olahraga pada tempat penyimpanan lemarirak.
186 Observasi : Daftar barang yang disimpan pada tempat penyimpanan
lemarirak baru dibuatkan. Studi dokumen: Format daftar nama alat-alat olahraga yang disimpan
dalam tempat penyimpanan lemarirak terdiri atas identitas sekolah, dan keterangan yang memuat informasi alat-alat yang disimpan pada rak atau
lemari tersebut. c.
Penataan alat-alat olahraga aman, mudah dicari dan mudah dijangkau Wawancara: Alat-lat olahraga ditempat penyimpanan belum tertata dengan
baik. Observasi: Alat-alat olahrga belum tertata semuanya, akan tetapi alat-alat
olahraga tersebut disimpan dalam satu ruangan. d.
Sistem pelayanan penyimpanan sarana dan prasarana olahraga dalam hal pengadministrasian
Wawancara: Sistem
pelayanan penyimpanan
dalam hal
pengadministrasian menggunakan sisitem tertutup, yaitu dengan meminta izin terlebih dahulu dengan pengelola.
Observasi: Sistem pelayanan dalam hal penyimpanan menggunakan sistem tertutup, yaitu apabila guru PJOK atau siswa akan menggunakan alat-alat
olahraga maha harus izin dengan pengelola terlebih dahulu. e.
Kendala dalam kegiatan penyimpanan Wawancara: Tidak tertatanya alat-alat olahraga di tempat penyimpanan,
dan tidak adanya personel khusus yang membereskan tempat penyimpanan.
f. Solusi
Wawancara: Memanfaatkan tenaga yang ada.
4. Inventarisasi
