Wawancara dilakukan dengan mengacu pada pedoman wawancara pertanyaan yang berdasarkan pada defenisi operasional, sehingga tetap
berstruktur dan menyentuh pada permasalahan penilitian. Berikut akan disajikan data yang diperoleh selama penelitian dilaksanakan.
4.2.1 Segmentasi Pasar, Targeting dan Positioning
Sebelum melakukan wawancara seputar strategi, penulis terlebih dahulu bertanya mengenai latar belakang pembukaan Toko BikaAmbon
Zulaikha.
Pertanyaan : Bagaimana latar belakang pendirian Toko BikaAmbon Zulaikha?
Berikut penjelasan dari Ibu Hajjah Mariani, ia mengatakan : Dulu saya memang sudah berencana akan merintis usaha
membuat kue Bika semenjak sebelum saya pensiun dari tempat kerja saya sebagai asisten apoteker. Saya sudah
terbiasa dengan bekerja dan ingin mengisi masa pensiun saya dengan kesibukan yang bermanfaat. Selain itu, motivasi
saya membuka usaha kue Bika karena saya miris melihat banyak orang yang beragama muslim yang pada saat hari
raya rela antri untuk membeli kue BikaAmbon di toko milik non-Muslim yang belum terjamin keHalalan produk yang
mereka jual. Maka dari itu saya memutuskan untuk mencoba membuat kue BikaAmbon yang bisa dijamin keHalalan
produknya bagi orang yang beragama muslim. Sebelum saya memilih membuat BikaAmbon, saya sudah sering mengikuti
les – les membuat berbagai macam kue. Namun pilihan saya jatuh pada kue BikaAmbon karena menurut saya usaha
BikaAmbon ini mempunyai prospek yang bagus.
Dalam sub bab ini, penulis menyajikan point segmentasi pasar. Segmentasi pasar menggambarkan akan seberapa besar ruang lingkup yang
akan dijangkausuatu organisasi dalam memperoleh profit. Untuk mengetahui segmentasi pasar yang dijadikan acuan toko BikaAmbonZulaikha dalam
mengembangkan jangkauannya, penulis mengajukan pertanyaan sebagai berikut :
Pertanyaan : Bagaimana cara BikaAmbonZulaikha menentukan
konsumen yang akan disasarnya pangsa pasarnya?
Hasil wawancara dengan Ibu Ira Zulaikha Ray, ia mengatakan : Toko BikaAmbon Zulaikha sejak dulu memang menyasar
penikmat kuliner BikaAmbon khususnyapembeli yang membutuhkan jaminan keHalalan pada BikaAmbon yang
ingin dibeli. Hingga saat ini hal itu masih tetap dipertahankan namun sekarang sudah lebih berkembang
karena kami juga menyasar pelancong yang membutuhkan kuliner BikaAmbon untuk dijadikan oleh–oleh karena
BikaAmbon sudah menjadi ikon khas kota Medan. Jadi pasar yang kami sasar itu yah pencinta kulinerBikaAmbon baik
dalam provinsi Sumatera Utara maupun mereka yang datang dari luar medan untuk menikmati BikaAmbon. Selain itu,
pembeli yang beragama muslim menjadi pasar yang kami tetap sasar seperti target kami dari awal berdirinya toko ini.
Melihat segmentasi pasar yang diterapkan oleh Toko BikaAmbon Zulaikha, dapat diketahui bahwa pasar dari Toko BikaAmbon Zulaikha
adalah segala lapisan masyarakat baik itu dari tingkat ekonomi bawah hingga atas dan lebih spesifiknya adalah pelanggan yang beragama islam
dan pelancong yang membutuhkan oleh–oleh khas medan.
Pertanyaan : Apakah fokus dan target dari toko Bika Ambon Zulaikha dalam pasar yang telah ditentukan segmentasi pasar
produk BikaAmbon yang ditawarkan ?
Hasil wawancara dengan Ibu Ira Zulaikha Ray, ia mengatakan : Sebenarnya kami fokus menjangkau semua lapisan pembeli
tanpa begitu mempertimbangkan tingkat ekonomi mereka. Target kami tetap seperti target awal yaitu kalangan pembeli
yang beragama islam karena memang dulunya toko BikaAmbon ini berdiri untuk memberikan pilihan bagi
pembeli yang beragama islam. Selain itu target lainnya adalah para wisatawan yang berkunjung kekota Medan dan
membutuhkan oleh–oleh kuliner khas kota Medan untuk dibawa ke kota asalnya. Tidak ada batasan atau target
khusus untuk membeli produk BikaAmbon kami, karena kami tidak membedakan konsumen baik berdasarkan
latarbelakang agama, usia, ataupun status sosial. Artinya,
bagi mereka yang ingin membeli Bika produk kami yah silahkan membeli.
Melihat fokus dan target yang ditetapkan oleh Toko Bika Ambon Zulaikha bahwa toko ini fokus kepada pasar atau segmen yang telah
ditetapkan sebelumnya yaitu pelanggan yang membutuhkan keHalalan akan kuliner Bika dan pelancong yang berkunjung ke Medan dan membutuhkan
oleh–oleh kuliner khas Medan.
Pertanyaan : Bagaimana upaya yang dilakukan Toko BikaAmbon Zulaikha agar produknya dapat diterima masyarakat?
Hasil wawancara dengan Ira Zulaikha Ray, ia mengatakan : Saat ini untuk produk utama kami yaitu BikaAmbon, kami
memiliki banyak pilihan rasa serta ukuran. Pilihan rasa dan ukuran itu kami buat untuk memberikan lebih banyak pilihan
kepada pembeli BikaAmbon buatan kami. Yang terpenting dari itu adalah jaminan Halal yang kami berikan akan setiap
jenis kuliner yang kami jual. Meskipun kami bukanlah pioneer toko BikaAmbon di kota medan, namun kami adalah
toko BikaAmbon yang berlabel Halal pertama di kota medan dan itu saya kira adalah kelebihan kami di banding toko
lainnya. Sebagai toko Bika berlabel Halal pertama di medan, tentu kami mendapat keuntungan dari hal tersebut yaitu kami
sudah memiliki pelanggan yang loyal dan toko kami lebih dulu dikenal dibanding toko lain dan hal terssebut membuat
kami mendapat tempat tersendiri dihati pelanggan kami. Selain itu tentu kami punya resep khusus untuk BikaAmbon
buatan kami dan itu adalah kelebihan utama kami dan hanya kami keluarga Ibu Hajjah Mariani yang tahu.
Sejauh melakukan wawancara, Toko BikaAmbon Zulaikha memandang statusnya sebagai Toko BikaAmbon berlabel Halal pertama di
kota Medansebagai sebuah keunggulan kompetitif yang memberikan mereka nilai positioning.
4.2.2 Bauran Pemasaran Marketing Mix