28
BAB II METODE PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian
Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif yaitu dengan pendekatan korelasional sebab-akibat yakni untuk
meneliti sejauh mana variabel yang satu berpengaruh terhadap variabel lain.
2.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada kantor Poltekkes Kemenkes Medan yang beralamat Jl. Djamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau cih Kec. Medan Tuntungan,
Medan.
2.3 Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sugiono,2005:90. Jadi populasi juga bukan hanya sekedar jumlah yang ada pada objeksubjek
yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karekteristiksifat yang dimiliki oleh subjek atau objek itu seperti karakteristik orang.
Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai yang ada pada kantor Poltekkes Kemenkes Medan, dengan populasi 56 orang.
2. Sampel
Sampel menurut Sugiono 2005:01 adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar dan peneliti
tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena
Universitas Sumatera Utara
29
keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu.
Pengambilan sampel dalam penelitian adalah teknik Total Sampling yaitu teknik penentuan sampel yang menjadikan semua anggota populasi sebagai
sampel di dalam melakukan penelitian Sugiono 2005:6. Maka sampel dalam penelitian ini adalah sebagian pegawai yang ada di Kantor Poltekkes Kemenkes
Medan yang berjumlah 30 orang.
2.4 Teknik Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data dan informasi penulis menggunakan teknik sebagai berikut:
1. Data primer adalah data yang diperoleh melalui kegiatan penelitian langsung
ke tempat penelitian untuk mencari dan mengetahui data yang lengkap serta data yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti.
Teknik ini dilakukan dalam bentuk: a.
Pengamatan atau observasi yaitu mengadakan pengamatan secara langsung pada objek penelitian yaitu pegawai yang ada pada Kantor
Poltekkes Kemenkes Medan. b.
Kuesioner yaitu dengan cara memberikan angket pertanyaan kepada responden. Dalam hal ini disajikan alternatif jawaban sesuai dengan
pertanyaan yang ada. 2.
Data Sekunder Data sekunder adalah data yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya
oleh peneliti Marzuki,2002:56. Data sekunder ini berasal dari tangan kedua, ketiga dan seterusnya, artinya satu atau lebih pihak yang bukan peneliti
Universitas Sumatera Utara
30
sendiri. Data sekunder ini dapat diperoleh melalui pustaka atau keterangan- keterangan. Data sekunder yang diperoleh penulis dalam penelitian ini adalah
mengenai sejarah Poltekkes Kemenkes Medan, Struktur Organisasi serta penjabaran tugas dan fungsi Poltekkes Kemenkes Medan
2.5 Teknik Pengukuran Skor