Pemasaran Dari Mulut Ke Mulut Persepsi Kualitas

4.3 Pembahasan

Dalam persaingan modern zaman sekarang ini, hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan agar dapat bertahan adalah dengan memperbarui strategi pemasarannya. Perusahaan dituntut agar harus dapat memenuhi keinginan konsumennya bahkan harus melampaui segala keinginan dan harapan konsumennya. Beberapa strategi tersebut meliputi strategi pemasaran dari mulut ke mulut dari konsumennya dengan memperbaiki serta meningkatkan kualitasnya, serta melakukan usaha agar konsumennya menyadari akan mereknya tersebut yang baik.

4.3.1 Pemasaran Dari Mulut Ke Mulut

Salah satu cara agar produk dapat secara cepat tersebar dan dipakai oleh konsumen adalah dengan menggunakan cara pemasaran dari mulut ke mulut, para konsumen akan lebih mempercayai kenalannya tentang produk yang akan digunakan. Perusahaan tentu akan sangat diuntungkan melalui cara ini, selain produknya yang gampang terkenal, perusahaan juga dapat mempromosikan produknya secara gratis. Melalui uji t untuk pemasaran dari mulut ke mulut nilai t hitung t tabel 4,510 1,667 dan nilai signifikan 0,000 0,05, yang artinya variabel pemasaran dari mulut ke mulut berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, dan nilai t hitung 4,510 t tabel . Universitas Sumatera Utara Menurut hasi penelitian terdahulu, yaitu penelitian yang dilakukan oleh Siregar 2011, bahwa pemasaran dari mulut ke mulut dipengaruhi keunikan produk secara positif dan signifikan pada mahasiswa FISIP USU, dengan uji t, nilai thitung ttabel 11,008 1,98 dan nilai signifikan 0,000 0,05, yang artinya variabel pemasaran dari mulut ke mulut berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05, dan nilai t hitung 11,008 t tabel . Komunikasi dari mulut ke mulut word-of-mouth communication Mowen, 2002: 180 mengacu pada pertukaran komentar, pemikiran, atau ide - ide di antara dua konsumen atau lebih. Komunikasi dari mulut ke mulut mempunyai pengaruh yang sangat kuat terhadap perilaku pembelian konsumen. Hal ini menyebabkan bahwa pemasaran dari mulut ke mulut memiliki pengaruh yang besar terhadap keputusan pembelian yang dibuat oleh konsumen.

4.3.2 Persepsi Kualitas

Produk dengan persepsi kualitas yang kuat tentu akan mempunyai kemungkinan sukses yang lebih besar jika dibanding produk dengan persepsi kualitas yang lemah. Persepsi kualitas pasta gigi Pepsodent akan tinggi apabila konsumen mempunyai pandangan yang positif akan merek pasta gigi Pepsodent. Universitas Sumatera Utara Melalui uji t untuk persepsi kualitas nilai t hitung t tabel 3,207 1,667 dan nilai signifikan 0,002 0,05, yang artinya variabel persepsi kualitas berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,002 lebih kecil dari 0,05, dan nilai t hitung 3,207 t tabel . Menurut hasil penelitian terdahulu, yaitu penelitian yang dilakukan oleh Pangaribuan 2011, persepsi kualitas berpengaruh secara positif dan tidak signifikan terhadap keputusan pembelian pasta gigi merek Pepsodent pada mahasiswa fakultas hukum Universitas Sumatera Utara, dengan uji t nilai thitung ttabel 0,629 1,66256 dan nilai signifikan 0,531 0,05, yang artinya variabel persepsi kualitas berpengaruh secara positif dan tidak signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,531 lebih besar dari 0,05, dan nilai t hitung 0,629 t tabel .

4.3.3 Kesadaran Merek

Dokumen yang terkait

Pengaruh Iklan Terhadap Keputusan Pembelian Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa Administrasi Bisnis Fisip USU

2 110 81

Peranan Pasta Gigi Herbal Terhadap Kesehatan Jaringan Periodonsium

17 126 49

Analisis Pengaruh Pemasaran dari Mulut ke Mulut (Word of Mouth Marketing) dan Persepsi Kualitas (Perceived Quality) Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Pasta Gigi Pepsodent (Studi Kasus Mahasiswa Politeknik Negeri Medan)

3 47 109

Pengaruh Pemasaran Dari Mulut ke Mulut, Persepsi Kualitas, dan Kesadaran Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa FE USU

0 0 2

Pengaruh Pemasaran Dari Mulut ke Mulut, Persepsi Kualitas, dan Kesadaran Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa FE USU

0 0 7

Pengaruh Pemasaran Dari Mulut ke Mulut, Persepsi Kualitas, dan Kesadaran Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa FE USU

0 0 23

Pengaruh Pemasaran Dari Mulut ke Mulut, Persepsi Kualitas, dan Kesadaran Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa FE USU

0 0 3

Pengaruh Pemasaran Dari Mulut ke Mulut, Persepsi Kualitas, dan Kesadaran Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa FE USU

0 0 21

Pengaruh persepsi merek dan aktivitas komunikasi dari mulut ke mulut terhadap keputusan pembelian

1 0 127

PENGARUH KESADARAN, LOYALITAS, ASOSIASI MEREK, DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP PERILAKU PEMBELIAN KONSUMEN PADA MEREK PASTA GIGI PEPSODENT DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 0 15