9
BAB II KAJIAN TEORI
A. Pengertian Kemampuan Berkomunikasi Secara Matematis
Kata “komunikasi” berasal dari kata latin cum, yaitu kata depan yang berarti dengan dan bersama, dan unus, yaitu kata bilangan yang
berarti satu. Dari kedua kata itu terbentuk kata benda communion yang dalam bahasa inggris menjadi communion dan berarti kebersamaan,
persatuan, persekutuan,
gabungan, pergaulan,
hubungan. Untuk
bercommunion diperlukan usaha dan kerja. Dari kata itu dibuat kata kerja communicare yang berarti membagi sesuatu dengan seseorang,
memberikan sebagian kepada seseorang, tukar-menukar, membicarakan sesuatu dengan seseorang, memberitahukan sesuatu kepada seseorang,
bercakap-cakap, bertukar pikiran, berhubungan, berteman. Kata kerja communicare
itu pada
akhirnya dijadikan
kata kerja
benda communication, dan dalam bahasa Indonesia diserap menjadi komunikasi.
Berdasarkan berbagai arti kata communicare yang menjadi asal kata komunikasi,
secara harfiah
komunikasi berarti
pemberitahuan, pembicaraan, percakapan, pertukaran pikiran, atau hubungan Ngainun
Norim, 2011. Komunikasi adalah kemampuan mengirim pesan dengan jelas,
manusiawi, efisien, dan menerima pesan secara akurat. Adapun definisi yang lainnya menyatakan komunikasi merupakan suatu tindakan oleh
10
suatu orang atau lebih yang mengirim dan menerima pesan dalam satu konteks tertentu, mempunyai pengaruh tertentu dan ada kesempatan untuk
melakukan umpan balik. Sedangkan menurut persepsi penulis, yang dimaksudkan dengan komunikasi dalam dunia pendidikan adalah proses
penyampaian pesan secara timbal balik antara guru dan siswa, dan antara siswa yang satu dan siswa yang lainnya Muh.Nurul, 2011.
Kemampuan berasal dari kata “mampu” yang berarti kuasa bisa, sanggup, melakukan sesuatu, dapat, berada, kaya, mempunyai harta
berlebihan. Kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan. Seseorang dikatakan mampu apabila ia bisa atau sanggup melakukan
sesuatu yang harus ia lakukan. Kemampuan adalah suatu kesanggupan dalam melakukan sesuatu Ingko Humonggio.
Komunikasi matematis
adalah cara
bagi siswa
untuk mengomunikasikan ide-ide, strategi maupun solusi matematika baik secara
tertulis maupun lisan. Komunikasi adalah bagian penting dari matematika dan pendidikan matematika. Sedangkan, kemampuan komunikasi
matematis dalam menjawab soal menurut National Council of Teachers of Mathematics 2000: 348 dapat dilihat ketika siswa menganalisis dan
menilai pemikiran dan strategi matematis orang lain dan menggunakan bahasa matematika untuk menyatakan ide matematika dengan tepat.
Clark 2005: 5 menyatakan bahwa “Math is communication. You
have to be able to communicate the concepts. You have to be able to communicate your thinking. Numbers are not enough for any good
mathematician. You have to prove. You have to convince” Matematika adalah komunikasi. Anda harus bisa mengkomunikasikan konsep. Anda
harus bisa mengkomunikasikan pemikiran anda. Bilangan saja tidak cukup PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI