Landasan Teori Hipotesis Jenis dan Rancangan Penelitian

24 3. Efek berlaku untuk berbagai kondisi karena dapat diukur pada berbagai tingkat faktor-faktor lain Bolton dan Bon, 2010.

M. Landasan Teori

Spirulina platensis merupakan salah satu mikroalga yang memiliki aktivitas antioksidan, karena terdapat kelompok pigmen phycobiliprotein yang mempunyai efek meredam beberapa spesies oksigen reaktif secara in vivo. Phycobiliprotein dari Spirulina platensis dapat diperoleh dengan ekstraksi secara maserasi. Pada formulasinya, sediaan gel mengandung gelling agent merupakan bahan pembentuk gel yang membentuk matriks gel dan humektan yang berfungsi untuk menarik lembab dari lingkungan sehingga kelembaban kulit dapat dipertahankan. Gelling agent yang digunakan adalah carbopol 940 dan humektan yang digunakan yaitu gliserin. Kombinasi carbopol 940 dan gliserin dapat mempengaruhi sifat fisik dan stabilitas dari sediaan gel anti-aging yang dihasilkan, sehingga perlu dilakukan optimasi untuk mendapatkan komposisi dari gelling agent dan humektan agar dapat menghasilkan sifat fisik sediaan gel anti- aging yang paling baik. Parameter sifat fisik gel yang diamati yaitu organoleptis, pH, homogenitas, viskositas dan daya sebar. Parameter stabilitas gel yang diamati adalah viskositas dan persen sineresis. Penentuan komposisi carbopol 940 dan gliserin optimum yang digunakan dalam formulasi sediaan gel anti-aging dilakukan menggunakan desain faktorial. 25

N. Hipotesis

1. Faktor carbopol 940 memberikan efek dominan yang menentukan sifat fisik viskositas dan daya sebar sediaan gel anti-aging ekstrak Spirulina platensis. 2. Sediaan gel anti-aging ekstrak Spirulina platensis secara fisik stabil setelah siklus freeze thaw dan selama masa penyimpanan 28 hari. 3. Area komposisi optimum carbopol 940 dan gliserin dapat ditemukan sehingga diperoleh sediaan gel anti-aging ekstrak Spirulina platensis yang dapat memenuhi parameter sifat fisik. 26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan rancangan eksperimental menggunakan desain faktorial yaitu dengan melihat perbandingan komposisi carbopol 940 dan gliserin untuk memperoleh formula optimum dalam pembuatan sediaan gel anti-aging.

B. Variabel dan Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

Optimasi sodium carboxymethyl cellulose sebagai gelling agent dan gliserin sebagai humektan dalam sediaan gel anti-aging ekstrak spirulina platensis menggunakan aplikasi desain faktorial.

0 4 117

Optimasi formula sediaan gel hand sanitizer minyak atsiri jeruk bergamot dengan humektan gliserin dan gelling agent carbopol.

0 1 80

Optimasi sodium carboxymethyl cellulose sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humektan dalam sediaan gel anti-aging ekstrak spirulina platensis menggunakan aplikasi desain faktorial.

2 13 114

Optimasi carbopol 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humektan dalam sedian gel anti-aging ekstrak spirulina platensis dengan aplikasi desain faktorial.

4 19 111

Optimasi gelling agent Carbopol dan humektan gliserin dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) dengan aplikasi desain faktorial.

2 30 132

Optimasi Carbopol® 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humektan dalam sediaan emulgel sunscreen ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) : aplikasi desain faktorial.

1 10 115

Optimasi gelling agent Carbopol dan humektan propilen glikol dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) dengan aplikasi desain faktorial.

3 29 115

Optimasi humektan propilenglikol dan gelling agent carbopol 940 dalam sediaan gel penyembuh luka ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial.

5 16 99

Optimasi Carbopol 940 sebagai Gelling Agent dan Gliserin sebagai Humectant dalam emulgel minyak cengkeh sebagai penyembuh jerawat dengan aplikasi desain faktorial.

0 0 107

Optimasi humektan propilenglikol dan gelling agent carbopol 940 dalam sediaan gel penyembuh luka ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 1 97