Tabel 4.28 Evaluasi Kriteria Goodness Of Fit Indices
Kriteria Hasil Nilai
Kritis Evaluasi
Model CminDF 0.892
≤ 2,00 Baik
Probability 0.798 ≥ 0,05
Baik RMSEA 0.000
≤ 0,08 Baik
GFI 0.903 ≥ 0,90
Baik AGFI 0.900
≥ 0,90 Baik
TLI 1.026 ≥ 0,95
Baik CFI 1.000
≥ 0,94 Baik
Sumber : lampiran
Dari hasil evaluasi terhadap model one step modifikasi ternyata dari
semua kriteria goodness of fit yang digunakan, seluruhnya menunjukkan hasil evaluasi model yang baik, berarti model telah sesuai dengan data. Artinya, model
konseptual yang dikembangkan dan dilandasi oleh teori telah sepenuhnya didukung oleh fakta. Dengan demikian model ini adalah model yang terbaik
untuk menjelaskan keterkaitan antar variabel dalam model.
4.3.3. Pengujian Hipotesis dan Hubungan Kausal
Pengaruh langsung koefisien jalur diamati dari bobot regresi terstandart, dengan pengujian signifikansi perbandingan nilai CR Critical Ratio atau p
probability yang sama dengan nilai t
hitung
apabila t
hitung
lebih besar dari pada t
table
berarti signifikan.
Tabel 4.29 Hasil Pegujian Kausalitas
Regression Weights Ustd
Std Faktor
Faktor Estimate Estimate
Prob. Customer_Satisfaction
Customer_Value 0.775 0.646 0.000
Customer_Value Product_Utility 0.686
1.662 0.000
Customer_Value Product_Attribute 0.551
1.334 0.014
Repurchase_Intention Customer_Satisfaction
0.187 0.178 0.173 Repurchase_Intention
Memorial_Advertising 0.281 0.539 0.000
Batas Signifikansi
≤ 0,10 Sumber : lampiran
Dilihat dari tingkat Prob. arah hubungan kausal, maka hipotesis yang menyatakan bahwa :
a. Faktor Nilai Pelanggan berpengaruh positif terhadap Faktor Kepuasan pelanggan, dapat diterima [Prob. Kausalnya 0,000
≤ 0,10 [signifikan [positif]. b. Faktor Kegunaan produk berpengaruh positif terhadap Faktor Nilai Pelanggan ,
dapat diterima [Prob. Kausalnya 0,000 ≤ 0,10 [signifikan [positif].
c. Faktor Atribut produk berpengaruh positif terhadap Faktor Nilai Pelanggan, dapat diterima [Prob. Kausalnya 0,000
≤ 0,10 [signifikan [positif]. d. Faktor Kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli
Ulang, tidak dapat diterima [Prob. Kausalnya 0,173 0,10 [tidak signifikan [positif].
e. Faktor Memori Iklan berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli Ulang, dapat diterima [Prob. Kausalnya 0,000
≤ 0,10 [signifikan [positif].
4.4. Pembahasan
4.4.1 Pengaruh Nilai Pelanggan Terhadap Kepuasan Pelanggan
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan yang diberikan oleh variabel nilai pelanggan terhadap kepuasan pelanggan. Nilai
pelanggan merupakan penilaian menyeluruh atas kegunaan suatu produk berdasarkan persepsi apa yang diterima dan apa yang dikorbankan. Memberikan
nilai pelanggan yang tinggi seharusnya menjadi tujuan utama dari semua bisnis karena pelanggan membuat keputusan berdasarkan nilai yang diterimanya.
Kepuasan timbul dalam benak konsumen ketika mereka membandingkan kinerja produk dengan harapan mereka. Bila kinerja produk melebihi harapan mereka
maka konsumen akan puas begitu juga dengan persepsi nilai konsumen juga merupakan faktor penentu kepuasan konsumen. Para penjual dapat meningkatkan
persepsi nilai dengan meningkatkan persepsi pembeli terhadap kualitas produk atau manfaat, relatif terhadap harga jual. Hasil penelitian ini didukung oleh hasil
penelitian dari Thamrin 2003 yang menghasilkan bahwa semakintinggi persepsi nilai pelanggan terhadap produk, semakin tinggi kepuasan pelanggan terhadap
produk tersebut.
4.4.2 Pengaruh Kegunaan Produk Terhadap Nilai Pelanggan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kegunaan produk terbukti memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap nilai pelanggan.
Kegunaan produk bagi konsumen merupakan derajat kepercayaan konsumen bahwa dalam penggunaan produk atau jasa tertentu akan membawa peningkatan
terhadap kinerja pekerjaannya. Dalam proses adopsi konsumen, setelah konsumen