Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

F. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

1. Variabel Penelitian Variabel penelitian terdiri dari variabel independen sebagai unsur yang diasumsikan dapat mempengaruhi variabel dependen dan variabel dependen sebagai unsur yang diasumsikan dapat dipengaruhi variabel independen. a. Variabel Independen Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang menjelaskan variabel lain yang terikat Husein, 2003. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah inflasi, suku bunga, dan nilai tukar rupiah. b. Variabel Dependen Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel-variabel independen Husein, 2003. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. 2. Definisi Operasional Variabel Penelitian ini menggunakan satu variabel dependen dan tiga variabel independen. Definisi operasional masing-masing variabel dalam penelitian ini sebagai berikut : a. Indeks Harga Saham Gabungan IHSG Indeks Harga Saham Gabungan IHSG adalah indeks harga yang merupakan gabungan harga semua saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia BEI. Karena nilai IHSG yang berfluktuasi setiap hari oleh karena itu peneliti mengolahnya dengan merata-ratakan data tersebut ke dalam data tahunan. Pengukuran yang dilakukan dalam satuan rupiah. b. Inflasi Inflasi adalah tingkat kenaikan harga-harga barang secara umum yang terjadi terus menerus. Indeks yang digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen IHK. Pengukuran yang digunakan adalah dalam satuan persen. c. Suku Bunga Bunga simpanan adalah bunga yang diberikan sebagai perangsang atau balas jasa bagi nasabah yang menyimpan uangnya di bank. Bunga simpanan merupakan harga yang harus dibayar bank kepada nasabah. Suku bunga yang digunakan dalam penelitian ini adalah suku bunga deposito bank umum commercial bank 12 bulan. d. Nilai Tukar Rupiah Nilai tukar rupiah adalah harga rupiah terhadap mata uang negara lain. Nilai tukar yang digunakan adalah nilai tukar rupiah terhadap dolar AmerikaUS.

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Harga Minyak Dunia, Nilai Tukar, Inflasi, dan Suku Bunga SBI Terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2014

3 67 113

Pengaruh Tingkat Bunga Sertifikat Bank Indonesia, Nilai Tukar Rupiah, Dan Tingkat Inflasi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Di Bursa Efek Indonesia

1 37 92

Analisis Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah Dan Indeks Dow Jones Terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 18 83

Analisis Pengaruh Harga Minyak Dunia, Nilai Tukar, Inflasi dan Suku Bunga SBI terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2006-2009

2 39 90

Analisis Pengaruh Nilai Tukar, Inflasi Dan Suku Bunga Sertifikat Bank Indonesia Terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Di Bursa Efek Indonesia Periode 2004 – 2008

2 70 81

PENGARUH INFLASI,SUKU BUNGA, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG)DI BURSA EFEK INDONESIA

2 27 51

PENGARUH NILAI TUKAR RUPIAH, SUKU BUNGA, INFLASI, JUMLAH UANG BEREDAR (M1) TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

4 27 32

Pengaruh Nilai Tukar Rupiah, Inflasi, dan Suku Bunga terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2008 - 2012.

0 0 24

PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (Studi pada Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017)

0 0 9

ANALISIS PENGARUH TINGKAT INFLASI , TINGKAT SUKU BUNGA SBI DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 8