B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan permasalahan yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah:
“Apakah perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian anggaran Kongregasi SPM telah dilakukan sesuai teori, semakin efisien dan semakin efektif
?” Pokok permasalahan tersebut diuraikan dalam beberapa pertanyaan
berikut: 1.
Apakah prosedur perencanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori?
2. Apakah prosedur pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia
tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori? 3.
Apakah prosedur pengendalian anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori?
4. Apakah pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun
anggaran 2009-2013 semakin efisien? 5.
Apakah pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 semakin efektif?
C.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Untuk mengetahui apakah prosedur perencanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori
atau belum.
2. Untuk mengetahui apakah pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di
Indonesia tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori atau belum.
3. Untuk mengetahui apakah prosedur pengendalian anggaran Kongregasi
SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 sudah sesuai dengan teori atau belum.
4. Untuk mengetahui apakah pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di
Indonesia tahun anggaran 2009-2013 semakin efisien atau tidak. 5.
Untuk mengetahui apakah pelaksanaan anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013 semakin efektif atau tidak.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1.
Kongregasi
Bagi Kongregasi SPM, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu sarana untuk mengevaluasi pengelolaan keuangan kongregasi melalui
perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian anggaran yang efektif dan efisien demi meningkatkan kualitas pelayanan.
2.
Universitas
Bagi Universitas Sanata Dharma, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pengetahuan dan bahan pertimbangan bagi mahasiswa
Universitas Sanata Dharma yang ingin mendalami topik evaluasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian anggaran pada lembaga non
profit. Selain itu, hasil penelitian ini juga dapat menjadi bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.
3. Pembaca
Bagi pembaca, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi bagi pembaca yang membutuhkan topik evaluasi perencanaan, pelaksanaan dan
pengendalian anggaran. 4.
Penulis
Bagi penulis, dengan melakukan penelitian ini, penulis dapat memperluas pengetahuan dan wawasan mengenai proses evaluasi perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian anggaran dalam mengimplementasikan teori pada situasi konkrit yang terjadi di kongregasi.
E. Sistematika Penulisan
Bab I: Pendahuluan
Bab ini menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
Bab II: Tinjauan Pustaka
Bab ini membahas teori-teori yang digunakan sebagai dasar untuk melakukan penelitian dan mengolah data.
Bab III: Metode Penelitian
Bab ini memaparkan jenis penelitian, waktu penelitian, subjek dan objek penelitian, data yang dicari, teknik pengumpulan data, dan
teknik analisis data.
Bab IV: Gambaran Umum Kongregasi
Bab ini menjelaskan tentang Kongregasi SPM, susunan organisasi, tugas dan wewenang fungsi organisasi yang berkaitan dengan
anggaran.
Bab V: Analisis dan Pembahasan
Bab ini membahas tentang proses perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian
anggaran dibandingkan
dengan teori
dan perhitungan-perhitungan untuk menjawab rumusan masalah sesuai
dengan metode yang telah ditentukan.
Bab VI: Penutup
Bab ini berisi kesimpulan dan saran.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Penelitian yang dilakukan dalam penyusunan tulisan ini adalah penelitian pada anggaran Kongregasi SPM di Indonesia tahun anggaran 2009-2013. Karena
keterbatasan pustaka yang berkaitan dengan pembahasan tentang anggaran sektor publik yang secara langsung merujuk pada anggaran Lembaga Hidup Bakti, teori-
teori yang dipaparkan dalam bab ini, yang kemudian akan digunakan untuk membahas dan menganalisa hasil penelitian, dikutip dan dimodifikasi dari
Anggaran Sektor Publik yang merupakan kekhasan dari organisasi non profit. Berikut ini beberapa pemahaman yang menjadi landasan teori yang digunakan
dalam penyusunan tulisan ini.
A. Pengertian Anggaran
Menurut Rudianto 2009: 3, anggaran adalah rencana kerja di masa mendatang yang diwujudkan dalam bentuk kuantitatif, formal, dan sistematis.
Rencana kerja yang dituangkan dalam anggaran ditulis dalam bentuk sederetan angka yang merupakan target pencapaian organisasi. Anggaran disusun dalam
suatu proses yang disebut penganggaran. Penyusunan anggaran yang baik bertujuan untuk mempermudah anggota organisasi dalam memahami target yang
harus dicapai dan untuk melihat hubungan antara satu bagian rencana kerja dengan bagian lainnya.