Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji normalitas

Tabel 3.7 Rekap Analisis Daya Pembeda Soal Uji Coba No. Kriteria Butir soal Jumlah 1. Cukup 1, 4, 5, 10, 12, 14, 21,22, 25, 27,29, 31, 34 13 2. Baik 2, 3, 7, 11, 13, 17, 19, 20, 23, 24, 26, 28, 30, 35 14 3. Baik Sekali 15, 32, 33 3 Sumber : Data penelitian yang diolah tahun 2013 Kesimpulan uji coba instrumen yang dilaksanakan, maka terdapat 5 buah soal yang dibuang karena soal tersebut tidak valid dan memiliki daya pembeda yang jelek, sehingga soal yang dipakai dalam penelitian sebanyak 30 soal.

3.8 ANALISIS DATA

3.8.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan data hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Data yang digunakan dalam analisis ini adalah data nilai tes awal siswa sebelum adanya perlakuan pre test untuk kedua kelas. Selain itu juga digunakan nilai tes akhir siswa setelah diberi perlakuan post test baik kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Hasil analisis deskriptif ini meliputi mean atau nilai rata-rata, nilai minimum, dan nilai maksimum siswa.

3.8.2 Analisis Data Awal

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah data nilai hasil bealajar siswa kelas eksperimen yang mendapatkan perlakuan model pembelajaran TGT dan kelas kontrol yang mendapat perlakuan model pembelajaran konvensional berdistribusi normal atau tidak. Jika data yang diperoleh berdistribusi normal, maka analisis lebih lanjut digunakan statistik parametris. Dalam penelitian ini data dianalisis dengan bantuan komputer program SPSS 16,00 dengan menggunakan uji One Sample Kolmogorov-Smirnov. Dasar pengambilan keputusan berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas lebih besar dari 0,05taraf signifikansi 5, maka data dalam penelitian berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah kedua kelompok memiliki tingkat varians data yang sama atau tidak. Uji homogenitas digunakan untuk memperoleh asumsi bahwa sampel penelitian berangkat dari kondisi awal yang sama atau homogen. Asumsi yang mendasari dalam analisis varians adalah bahwa varian dari populasi adalah sama, sehingga pengambilan sampel dari populasi yang ada dapat dilakukan dengan menggunaka teknik random sampling. Dalam penelitian ini uji homogenitas mengunakan program SPSS 16,00 dengan menggunakan uji levene Statistic.

c. Uji Kesamaan Rata-rata

Uji kesamaan rata-rata sebelum perlakuan bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel. Uji kesamaan dua rata-rata menggunakan rumus uji t. uji kesamaan dua rata-rata dapat dianalisis menggunakan program SPSS 16,00 dengan uji independent sampel t-test dan One Way ANOVA. Dasar pengambilan keputusannya yaitu Ho diterima jika sig. 2- tailed lebih dari 0,05 dan Ho ditolak jika sig. 2-tailed kurang dari 0,05.

3.8.3 Analisis Data Akhir

a. Uji normalitas

Uji normalitas berfungsi untuk mengetahui apakah data nilai hasil bealajar siswa kelas eksperimen yang mendapatkan perlakuan model pembelajaran TGT dan kelas kontrol yang mendapat perlakuan model pembelajaran konvensional berdistribusi normal atau tidak. Jika data yang diperoleh berdistribusi normal, maka analisis lebih lanjut digunakan statistik parametris. Dalam penelitian ini data dianalisis dengan bantuan komputer program SPSS 16,00 dengan menggunakan uji One Sample Kolmogorov-Smirnov. Dasar pengambilan keputusan berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas lebih besar dari 0,05taraf signifikansi 5, maka data dalam penelitian berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas 3 melalui metode pembelajaran kooperatif tipe TGT : teams games tournament di MI Darul Muqinin Jakarta Barat

0 29 169

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI PADA KOMPETENSI DASAR PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

0 9 229

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10