63
Tabel 4.8 Nilai pasar perusahaan tahun 2010-2013
No Nama Perusahaan
Kode Nilai pasar perusahaan
Y 2010
2011 2012
2013 1
PT ABM Investama Tbk ABMM
649.3 260.4 101
299 2
PT Bhakti Investama Tbk BHIT
11.33 11.76 4.66
77.51 3
PT Global Mediacom Tbk BMTR
238.0 172.4 500
454.5 4
PT Bakrie and Brothers Tbk BNBR
4.89 23.65 175
570 5
PT Bumi Resources Minerals Tbk BRMS
97.84 46.94 15.23
16.66 6
PT Multipolar Tbk MLPL
132.6 6250
6250 3333
7 PT Hanson International Tbk
MYRX 3333
5000 1250
15.13 8
PT Polaris Investama Tbk PLAS
3571 3333
117.5 265.9
9 PT Pool Advista Indonesia Tbk
POOL 431.0 431.0
781.2 10.72
10 PT Saratoga Investama Sedaya Tbk SRTG
462.9 359.7 23.80
526.3 Sumber : Data diolah penulis, 2015
Berdasarkan hasil perhitungan diatas bahwa Nilai pasar pada perusahaan mengalami peningkatan selama periode 2010-2013. Hal ini menunjukkan bahwa
kinerja perusahaan akan membawa harga saham ke tingkat yang lebih tinggi dari semula. Hal ini disebabkan oleh karena saham tersebut memberikan return yang
optimal. Sebaliknya jika ternyata membuat persepsi yang negatif bagi investor, maka harga saham akan bergerak kearah yang lebih rendah dari sebelumnya.
1.4 Hasil Penelitian
1.4.1 Analisis Statistik Deskriptif
Analisa statistik deskriptif bertujuan untuk menganalisa data agar sampel yang dihasilkan tidak memberikan gambaran kesimpulan yang di generalisasi.
Pengoperasian submenu descriptive statistics pada SPSS for Windows 19.0 mencakup hampir semua unsur statistik deskriptif dasar, sehingga menyajikan
karakteristik tertentu dari suatu data sampel. Output statistik deskriptif dari semua variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu asset keuangan X
1
, pendapatan tetap X
2
, nilai buku ekuitas X
3
, investasi X
4
, hutang X
5
, arus
64 kas bersih X
6
dan variabel nilai pasar perusahaan Y dari 10 perusahaan investasi yang menjadi sampel selama periode 2009-2013. Analisa statistik
deskriptif dilakukan terhadap data dari ketiga periode tersebut dengan tujuan dapat dibandingkan. Kesimpulan yang dibuat dari hasil statistik deskriptif ini
merupakan suatu analisa sederhana dari data variabel penelitian sehingga tidak dapat digunakan sebagai kesimpulan hasil penelitian secara umum.
Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran atau deskripsi yang meliputi nilai rata-rata, nilai minimum, nilai maksimum, dan nilai standar
deviasi dari variabel penelitian. Hasil statistik deskriptif terhadap variabel penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.9
Descriptive Statistics
40 94.3039
169.38712 1.29
917.29 40
132.9197 219.49725
1.01 946.31
40 138.7548
211.75857 1.17
801.65 40
152.7884 213.66277
1.40 853.22
40 717.6581
1454.24667 1.09
6250.00 40
330.2411 998.69504
1.06 6250.00
40 262.3053
560.51358 1.01
3333.00 X1
X2 X3
X4 X5
X6 Y
N Mean
Std. Deviation Minimum
Maximum
Sumber : data diolah peneliti, 2015 Berdasarkan data dari 4.9 dapat dijelaskan bahwa:
a. Variabel prediksi pembayaran dividen Y memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai mean 262.3053 dengan nilai minimum 1.01 sedangkan
nilai maksimum 3333.00. Kemudian nilai standar deviation simpanan baku variabel ini 560.51358.
b. Variabel perbandingan asset keuangan X
1
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.29 sedangkan nilai maksimum 917.29 dan
65 nilai mean 94.3039. Standar deviation simpanan baku variabel ini
169.38712. c. Variabel perbandingan pendapatan tetap X
2
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.01 sedangkan nilai maksimum
946.31 dan nilai mean 132.9197. Standar deviation simpanan baku variabel ini 219.49725.
d. Variabel perbandingan nilai buku ekuitas X
3
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.17 sedangkan nilai maksimum
801.65 dan nilai mean 138.7548. Standar deviation simpanan baku variabel ini 211.75857.
e. Variabel perbandingan investasi X
4
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.40 sedangkan nilai maksimum 853.22 dan nilai
mean 152.7884. Standar deviation simpanan baku variabel ini 213.66277.
f. Variabel perbandingan hutang X
5
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.09 sedangkan nilai maksimum 6250.00 dan nilai
mean 717.6581. Standar deviation simpanan baku variabel ini 1454.24667.
g. Variabel perbandingan arus kas bersih operasional X
6
memiliki sampel N sebanyak 40, dengan nilai minimum 1.06 sedangkan nilai maksimum
6250.00 dan nilai mean 330.2411. Standar deviation simpanan baku variabel ini 998.69504.
66
1.4.2 Uji Asumsi Klasik