Hasil Tes Aspek Keruntutan Hasil Tes Aspek Bahasa

77 Berdasarkan tabel 6 dapat diketahui bahwa keterampilan siswa untuk kategori sangat baik dengan skor 20 belum dapat dicapai oleh siswa atau sebesar 0 dan kategori baik dengan skor 15 dicapai tiga anak atau sebesar 10,34 . Kategori cukup dengan rentang skor 10 dicapai oleh enam belas siswa atau sebesar 55,17 , sedangkan kategori kurang dengan rentang skor 5 dicapai oleh sepuluh siswa atau sebasar 34,48 . Rata-rata nilai keterampilan siswa pada aspek kelengkapan isi cerita yaitu sebesar 8,7 atau masih dalam kategori kurang.

4.1.1.3 Hasil Tes Aspek Keruntutan

Penilaian aspek keruntutan dipusatkan pada keruntutan dalam menulis kembali cerita anak yang dibaca sesuai dengan urutan peristiwa yang ada dalam wacana. Hasil penilaian aspek keruntutan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 7. Perolehan Skor Aspek Keruntutan Isi Cerita Prasiklus No. Kategori Skor Frekuensi Bobot Persentase Rata-rata 1. Sangat baik 20 X = = 9,13 Kategori: Kurang 2. Baik 15 5 75 17,24 3. Cukup 10 14 140 48,27 4. Kurang 5 10 50 43,48 Jumlah 29 265 100 Berdasarkan tabel 7 diketahui bahwa keterampilan siswa untuk kategori sangat baik dengan skor 20 belum dapat dicapai siswa atau sebesar 0 dan kategori baik dengan skor 15 dicapai oleh lima anak atau sebesar 17,24 . Kategori cukup dengan rentang skor 10 dicapai oleh empat belas siswa atau sebesar 48,27 , sedangkan kategori kurang dengan rentang skor 5 dicapai oleh sepuluh siswa atau sebasar 43,48 . Rata-rata nilai keterampilan siswa pada aspek keruntutan isi cerita yaitu sebesar 9,13 atau masih dalam kategori kurang. 78

4.1.1.4 Hasil Tes Aspek Bahasa

Penilaian aspek bahasa dipusatkan pada penyampaian kembali cerita yang dibaca menggunakan bahasa sendiri. Hasil penilaian aspek bahasa dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 8. Perolehan Skor Aspek Bahasa Prasiklus No. Kategori Skor Frekuensi Bobot Persentase Rata-rata 1. Sangat baik 20 X = = 9,13 Kategori: Kurang 2. Baik 15 4 60 13,79 3. Cukup 10 16 160 55,17 4. Kurang 5 9 45 31,03 Jumlah 29 265 100 Berdasarkan tabel 8 diketahui bahwa keterampilan siswa untuk kategori sangat baik dengan skor 20 belum dapat dicapai oleh siswa atau sebesar 0 dan kategori baik dengan skor 15 dicapai oleh empat anak atau sebesar 13,79 . Kategori cukup dengan rentang skor 10 dicapai oleh enam belas siswa atau sebesar 55,17 , sedangkan kategori kurang dengan rentang skor 5 dicapai oleh Sembilan siswa atau sebasar 31,03 . Rata-rata nilai keterampilan siswa pada aspek bahasa sebesar 9,13 atau masih dalam kategori kurang.

4.1.2 Hasil Penelitian Siklus I

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan mebaca intensif dengan metode kooperatif jingsaw pada siswa kelas VII Madasah Tsanawiyah (MTs) Al-Mujahidin Cikarang tahun ajaran 2011-2012

0 3 100

Pengaruh Media Komik Terhadap Keterampilan Membaca Intensif Siswa Kelas Iii Sd Islam Al Amanah Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2015/2016

1 8 132

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA ANAK MELALUI PENDEKATAN SAVI (SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak Melalui Pendekatan Savi (Somatis, Auditori, Visual, Intelektual) Dengan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V

0 3 12

Peningkatan Keterampilan Membaca Intensif dalam Menyimpulkan Isi Cerita Anak dengan Metode Kalimat dan Model Student Teams Achievement Devisions (STAD).

0 0 18

EFEKTIVITAS PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA ROKOK SISWA KELAS VII DAN VIII SMP MA’ARIF NU TEGAL TAHUN 2010.

4 7 119

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF UNTUK MENGOMENTARI BUKU CERITA DENGAN METODE PQRST (PREVIEW-QUESTIONS-READ-SUMMERIZE-TEST) PADA SISWA KELAS VII A SMP N 5 KUDUS 2009/2010.

0 0 3

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF CERITA ANAK MELALUI PENDEKATAN ANALISIS DENGAN METODE STAD SISWA KELAS VII-A SMP MA’ARIF NU 2 BUMIJAWA KABUPATEN TEGAL.

0 0 3

(ABSTRAK) EFEKTIVITAS PERMAINAN ULAR TANGGA UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA ROKOK SISWA KELAS VII DAN VIII SMP MA’ARIF NU TEGAL TAHUN 2010.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BERAKSARA JAWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE STAD DAN MEDIA KARTU PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 2 PLAOSAN MAGETAN.

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA CERPEN DENGAN TEKNIK BRAINSTORM SHEET SISWA KELAS VII. A SMP NEGERI I KRETEK KABUPATEN BANTUL.

0 1 210