44
3 Kemampuan
dalam bergaul Memiliki Kemampuan
bersosialisasi 10,18
13,15 4
Kemampuan menghadapi
masalah Sering bereaksi negatif
dalam menghadapi
masalah -
5,25,26
3. Tes hasil belajar Tes hasil belajar dilakukan untuk melihat peningkatan hasil belajar
siswa pada pembelajaran seni tari. Dalam penelitian ini tes hasil belajar yang dilakukan pada peniliaian pengetahuan dan keterampilan yaitu untuk mengukur
hasil belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran. Tes hasil belajar seni tari dibuat berdasarkan indikator-indikator yang diturunkan dari Kompetensi Dasar.
G. Teknik Analisis Data
Data-data yang bersifat kualitatif dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Sedangkan data-data yang bersifat kuantitatif dianalisis
menggunakan analisis deskriptif kuantitatif sederhana. Analisis deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan perubahan
percaya diri siswa pada pembelajaran seni tari. Analisis kuantitatif dalam penelitian ini dengan menghitung skor percaya diri untuk keseluruhan
pernyataan. Analisis kuantitatif menggunakan analisis kuantitatif sederhana. Untuk mengetahui perkembangan percaya diri siswa pada tiap Siklus dapat
dihitung dengan menggunakan persentase. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung rata-rata persentase Sudjiono, 2009: 43 adalah sebagai
berikut:
45
Keterangan : P : Angka presentase
F : Frekuensi yang sedang dicari presentasenya N : Jumlah Frekuensibanyaknya individu.
Penentuan kategori tingkat percaya diri didasarkan pada norma dan ketentuan kategori. Merujuk pada penjelasan Azwar 2012: 150, berikut
langkah-langkah pengkategorian percaya diri : 1. Rumus kategori skor percaya diri
Tabel 6: Rumus Kategori Skor Percaya Diri Siswa
No. Kategori Kriteria 1 Tinggi
μ + 1,0 σ ≤ X
2 Sedang
μ - 1,0 σ ≤ X μ + 1,0 σ
3 Rendah
X μ - 1,0 σ Keterangan :
μ =
mean teoritis
σ =
deviasi standar
2. Menentukan skor tertinggi dan terendah Angket percaya diri terdiri dari 20 butiritem
Skor terendah = 1 X Jumlah item = 1 X 20 = 20
Skor tertinggi = 4 X Jumlah item = 4 X 20 = 80
3. Menghitung mean teoritikya μ
yaitu Skor tertinggi + skor terendah
μ = 20 + 80 =
100 = 50
46
4. Menghitung Luas jarak sebarannya yaitu skor tertinggi - skor terendah 80
– 20 = 60 5. Menghitung Standar
deviasi
σ
adalah
σ
=
6
Luas jarak = 10
σ
=
6
60 = 10
Jadi, dapat disimpulkan batas antara kategori tersebut adalah : Kategori tinggi
μ + 1,0 σ 50 + 1,0 x 10 = 60 Kategori sedang
μ - 1,0 σ 50 – 1,0 x 10 = 40 μ + 1,0 σ 50 + 1,0 x 10 = 60
Kategori Rendah μ - 1,0 σ 50 – 1,0 x 10 = 40
Berdasarkan perhitungan di atas kategori skor percaya diri dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 7: Kategori Skor Percaya Diri Siswa
No. Kategori Kriteria 1
Tinggi
60 ≤ X
2 Sedang
60 ≤ X 40
3 Rendah
X 40
H. Indikator Keberhasilan