B. Definisi Operasional
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel
No Variabel
Sub variabel Definisi Operasional
Cara Ukur Alat
Ukur Hasil Ukur
Skala
1. Persepsi
lansia tentang peran
kader Posyandu
lansia Pernyataanpemahaman
lansia dan pra lansia tentang  tugas kader
dalam pelaksanaan program Posyandu
Lansia Dengan
menghitung distribusi rata-rata
persepsi lansia dan pra lansia
terhadap 3 tiga variabel tugas
kader, yaitu sebelum, saat dan
setelah pelaksanaan
Posyandu Lansia
Pemberian skor menggunakan
skala Likert:
Selalu = 3 Kadang-kadang
= 2 Tidak Pernah =
1 Kuesioner  Penilaian
1.  Baik, jika skor X ≥ mean + SD
2.  Cukup, jika skor mean -
SD ≤ X mean + SD
3.  Kurang, jika skor X mean
– SD Suryabarata,
2008 Ordinal
Tugas kader sebelum hari pelaksanaan
Posyandu Lansia Tanggapan lansia dan
pra lansia tentang tugas kader di hari sebelum
dilaksanaan program Posyandu Lansia
sebelum hari pelaksanaan
Dengan memberikan 6
buah pertanyaan yang berkaitan
dengan tugas kader sebelum
hari pelaksanaan Posyandu Lansia
Kuesioner  Penilaian a.  Baik, jika skor
X ≥ mean + SD b.  Cukup, jika
skor mean - SD ≤ X mean +
SD c.  Kurang, jika
skor X mean - SD
Ordinal
Tugas kader di hari saat pelaksanaan
Posyandu Lansia Tanggapan lansia dan
pra lansia tentang tugas kader di hari saat
pelaksanaan Posyandu Lansia
Dengan memberikan 10
buah pertanyaan yang berkaitan
dengan tugas kader di hari
pelaksanaan Posyandu Lansia
Kuesioner  Penilaian a.  Baik, jika skor
X ≥ mean + SD b.  Cukup, jika
skor mean - SD ≤ X mean +
SD c.  Kurang, jika
skor X mean - SD
Ordinal
Tugas kader setelah kegiatan Posyandu
Lansia dilaksanakan Tanggapan lansia dan
pra lansia tentang tugas kader setelah
dilaksanakan Posyandu Lansia
Dengan memberikan 4
buah pertanyaan yang berkaitan
dengan tugas kader sebelum
hari pelaksanaan Posyandu Lansia
Kuesioner  Penilaian a.  Baik, jika skor
X ≥ mean + SD b.  Cukup, jika
skor mean - SD ≤ X mean +
SD c.  Kurang, jika
skor X mean - SD
Ordinal
2. Pemanfaatan
Posyandu Pernyataan lansia dan
pra lansia mengenai Wawancara
Kuesioner a.  Kurang
memanfaatkan, Ordinal
Lansia kehadirannya dalam
kegiatan Posyandu Lansia selama satu
tahun terakhir jika responden
tidak hadir dalam kegiatan
Posyandu Lansia 3 bulan
– 1 tahun terakhir.
b.  Memanfaatkan, jika responden
hadir dalam pelaksanaan
Posyandu Lansia 3 bulan terakhir.
3. Karakteristik
responden Umur
Usia responden pada saat dilakukan
penelitian Wawancara
Kuesioner 1.  45
– 59 tahun 2.
≥ 60 tahun Ordinal
Jenis kelamin Ciri  yang  membedakan
identitas responden Dilihat dari
penampilan fisik Kuesioner
0.  Laki-laki 1.  Perempuan
Nominal Pendidikan terakhir
Jenjang sekolah formal terkahir yang pernah
ditamatkan oleh responden
Wawancara Kuesioner
0.  Tidak sekolah 1.  SD
2.  SMP 3.  SMA
4.  Perguruan
Tinggi Ordinal
Agama Kepercayaan yang
dianut oleh responden Wawancara
Kuesioner 0.  Islam
1.  Kristen Nominal
37
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain  penelitian  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah deskriptif  kuantitatif  yang  bertujuan  untuk  mendeskripsikan  persepsi
lansia  dan  pra  lansia  tentang  tugas  kader  dalam  pelaksanaan  program Posyandu  Lansia  di  Posyandu  Lansia  Mawar  Kelurahan  Sukamaju  Baru
Kecamatan Tapos.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian  dilakukan  di  Posyandu  Lansia  Mawar  Kelurahan Sukamaju Baru Kecamatan Tapos, waktu penelitian ini dilaksanakan pada
bulan Mei sampai dengan Juni 2014. Alasan pemilihan lokasi di Posyandu Lansia  Mawar  adalah  karena  berdasarkan  studi  pendahuluan  terhadap
sepuluh  orang  lansia  di  RW  06,  delapan  diantaranya  mengatakan  selama ini kader tidak pernah menyarankan atau memotivasi mereka untuk datang
ke  Posyandu  Lansia.  Kader  juga  tidak  mengingatkan  mereka  baik  jadwal maupun  tempat  pelaksanaan  Posyandu  Lansia  setiap  bulannya,  sehingga,
lima  dari  delapan  lansia  tadi  mengatakan  malas  mengunjungi  atau memanfaatkan keberadaan Posyandu lansia.
Berbeda dengan delapan lansia tadi, dua lansia mengatakan bahwa mereka setiap bulan mengunjungi atau memanfaatkan pelayanan kesehatan
yang  ada  di  Posyandu  lansia  karena  menurut  mereka  kader  cukup memotivasi  untuk  datang  ke  Posyandu  lansia.  Selain  itu,  di  Posyandu