Kerangka Teori Hubungan Kebiasaan Berolahraga Jalan Kaki dengan Kontrol Tekanan Darah Pada pasien Hipertensi

28 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian analitik komparatif kategorikal tidak berpasangan dengan desain penelitian potong lintang atau cross sectional untuk mengetahui hubungan kebiasaan berolahraga jalan kaki dengan tekanan darah terkontrol pada pasien hipertensi.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Unit Pelayanan Jantung Terpadu RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo selama bulan Juli 2013 sampai dengan Agustus 2013.

3.3. Populasi Penelitian

Populasi target pada penelitian ini adalah pasien hipertensi. Populasi terjangkau penelitian ini adalah pasien hipertensi yang termasuk dalam kelompok senam jantung di Unit Pelayanan Jantung Terpadu RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.

3.4. Sampel dan Cara Pemilihan Sampel

Sampel pada penelitian ini diambil dari populasi terjangkau yang memenuhi kriteria inklusi. Cara pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan consecutive sampling, yaitu dengan metode pengambilan sampel non-probabilitas, cara ini merupakan cara pengambilan sampel yang paling mendekati cara probabilitas. 52 Metode ini dipilih karena metode probabilitas yang terdiri dari metode random sampling, cluster, dll tidak mungkin dilakukan pada populasi yang ada.

3.5. Kriteria Sampel

1.5.1 Kriteria Inklusi :  Pasien hipertensi yang berobat jalan di Pelayanan Jantung Terpadu.  Pasien memiliki catatan medik yang mencantumkan data control tekanan darah atau memiliki rata-rata tekanan darah yang menunjukan hipertensi.  Pasien yang termasuk dalam kategori hipertensi primer  Usia pasien ≥ 40 tahun  Pasien mendapatkan terapi antihipertensi  Pasien termasuk dalam kelompok senam jantung di pelayanan Jantung Terpadu. 1.5.2 Kriteria Ekslusi :  Pasien hipertensi dengan komplikasi yang dilihat berdasarkan rekam medik  Hipertensi dengan gangguan pada ginjal seperti parenchimal renal, obstruksi ureter atau kandung kemih  Hipertensi dengan gangguan pada pembuluh darah ginjal seperti hipertensi renovaskular, displasia fibromuskular, penyakit atherosklerosis, pheochomocytoma, stroke  Hipertensi dengan gangguan endokrin seperti penyakit cushing, hipotiroidism,hipertiroidism, hiperparatiroidism, dan akromegali  Hipertensi dengan penyakit neurologi seperti peningkatan tekanan intrakranial  Pasien hipertensi dengan obesitas yang dilihat berdasarkan kuesioner  Pasien hipertensi yang tidak diet rendah garam yang dilihat berdasarkan kuesioner  Pasien hipertensi yang aktif merokok yang dilihat berdasarkan kuesioner

Dokumen yang terkait

Hubungan Kreatin Kinase Dengan Kontrol Tekanan Darah Pada Hipertensi

1 71 118

Hubungan Kontrol Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Dengan Indeks Massa Tubuh

0 20 64

Efektifitas Terapi Pijat Refleksi Kaki Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi

1 15 8

HUBUNGAN ASUPAN KALIUM DAN KONSELING GIZI DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN Hubungan Asupan Kalium dan Konseling Gizi dengan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan RSUD Dr. Moewardi di Surakarta.

0 2 18

HUBUNGAN OLAHRAGA TERHADAP TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT PKU Hubungan Kebiasaan Olahraga Terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi Rawat Jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta.

0 0 16

HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN ASUPAN NATRIUM DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN Hubungan Tingkat Stres Dan Asupan Natrium Dengan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan Rsud Dr. Moewardi Di Surakarta.

0 1 19

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI DENGAN PENGENDALIAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI Hubungan Pengetahuan Tentang Hipertensi Dengan Pengendalian Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Poliklinik Penyakit Dalam Rsud Dr.Moewardi Surakarta.

1 5 12

Hubungan Kualitas Tidur Terhadap Kontrol Tekanan Darah Pasien Poliklinik Ginjal Hipertensi RSUD Dr. Moewardi.

0 0 12

Hubungan Kreatin Kinase Dengan Kontrol Tekanan Darah Pada Hipertensi

0 0 57

Hubungan Kreatin Kinase Dengan Kontrol Tekanan Darah Pada Hipertensi

0 0 18